4
= Koefisien regresi untuk X
4
= 1.66421 x10
14
= 1664210000000000 Artinya apabila Rasio NPM naik sebesar 1 satuan, maka
Manajemen Laba akan naik sebesar 1664210000000000 dengan asumsi pengaruh Rasio CAR, Rasio RORA, Rasio ROA dan Rasio
LDR adalah konstantidak berubah.
5
= Koefisien regresi untuk X
5
= -4.14620 x10
14
= -4146200000000000 Artinya apabila Rasio LDR naik sebesar 1 satuan, maka
Manajemen Laba akan turun sebesar 4146200000000000 dengan asumsi pengaruh Rasio CAR, Rasio RORA, Rasio ROA dan Rasio
NPM adalah konstantidak berubah.
4.4.2 Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi atau R-square menunjukkan prosentase seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap perubahan variabel
terikat. Berikut adalah nilai R-square yang diperoleh dari hasil analisis.
Tabel 4.8 Pengaruh Regresi Antara Variabel Independen Terhadap Variabel
Dependen
Model R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 0.779 0.607 0.575
5144163026336.40000000
Sumber : Lampiran 4
Dari tabel di atas diketahui nilai R-Square sebesar 0.607, hal ini berarti bahwa Manajemen Laba pada enam bank syariah yang diteliti bisa
dijelaskan oleh Rasio CAR, Rasio RORA, Rasio ROA, Rasio NPM dan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Rasio LDR sebesar 60.7, sedangkan sisanya sebesar 39.3 dijelaskan oleh faktor lainnya.
4.4.3 Analisis dan Pengujian Hipotesis Secara Simultan Uji F
Uji F digunakan untuk menguji apakah secara simultan variabel independen berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Jika F
hitung
F
tabel
, maka H ditolak dan H
1
diterima, dan dapat disimpulkan bahwa secara simultan variabel independen berpengaruh signifikan
terhadap variabel dependen. Sedangkan jika F
hitung
F
tabel
, maka H diterima dan H
1
ditolak, dan dapat disimpulkan bahwa secara simultan variabel independen tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel
dependen. Berikut ini adalah hasil pengujian hipotesis pengaruh secara
simultan variabel Rasio CAR X
1
, Rasio RORA X
2
, Rasio ROA X
3
, Rasio NPM X
4
dan Rasio LDR X
5
terhadap Manajemen Laba Y dengan menggunakan uji F.
Tabel 4.9 Hasil Pengujian Pengaruh Variabel Independen Terhadap Variabel
Dependen Secara Simultan
Sumber Keragaman
Jumlah Kuadrat
Db Kuadrat
Tengah F hitung Signifikansi
Regresi 2.497x10
27
5 4.99x10
26
18.872 .000 Residual
1.614x10
27
61 2.646x10
25
Total 4.111x10
27
66
Sumber : Lampiran 4
Berdasarkan tabel di atas diperoleh hasil F hitung sebesar 18.872, sedangkan F tabel
α = 0,05 ; db regresi = 5 : db residual = 61 adalah sebesar 2.366. Karena F hitung F tabel yaitu 18.872 2.366, maka
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
disimpulkan Rasio CAR, Rasio RORA, Rasio ROA, Rasio NPM dan Rasio LDR secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Manajemen
Laba. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat Gambar 4.2 di bawah ini:
Gambar 4.2. Distribusi Kriteria PenerimaanPenolakan Hipotesis Secara Simultan
Sehingga dapat disimpulkan bahwa secara simultan Rasio CAR, Rasio RORA, Rasio ROA, Rasio NPM dan Rasio LDR berpengaruh
signifikan terhadap Manajemen Laba pada enam bank umum syariah yang diteliti.
4.4.4 Analisis dan Pengujian Hipotesis Secara Parsial Uji t