Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

lain atau pupuk organik, agar jenis media tanah tidak mempengaruhi hasil penelitian. c. Penelitian sebaiknya tidak dilakuan pada saat intensitas hujan tinggi, sebab curah hujan yang tinggi akan mempengaruhi simbiosis mutualistik CMA dengan tanaman inang. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR PUSTAKA Anonim, 2013, What are The Benefits of Horsegrams, Dalam http:www.innovateus.netfoodwhat-are-health-benefits-horse-gram, Diakses 30 Juni 2016. Anonim, 2013. Badan Geologi: Atlas Batu Gamping Indonesia, Dalam http:pag.bgl.esdm.go.id?q=contentatlas-batu-gamping-indonesia, diakses 3 Juni 2016. Anonim, 2015, 10 Ciri-ciri Tanah Subur dan Tidak Subur, Dalam http:ilmugeografi.comilmu-bumitanahciri-ciri-tanah-subur-dan- tidak-subur, Diakses 17 Februari 2017. Adji, T. N., 2009, Kondisi Daerah Tangkapan Sungai Bawah Tanah Karst Gunung Sewu dan Kemungkinan Dampak Lingkungannya terhadap Sumberdaya Air Hidrologis karena Aktivitas Manusia, Yogyakarta: Fakultas Geografi Universitas Gajah Mada, Dalam http:tjahyo- adji.staff.ugm.ac.idancaman_karst_aquifer.pdf, Diakses 20 Mei 2016. Abida M., Mukhlis A, Khumaeroh, E N., Cahyana, A., Dhamayanti, E., 2015, Geo-Pintar Geopark as Integrated and Smart Tourism: Konsep pariwisata Modern Gunung Sewu Sebagai Global Geopark Network dalam Menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN, Dalam https:repository.ugm.ac.id1354131geo220geo- pintar20geopark20as20integrated20and20smart20tourism 20konsep20pariwisata20modern20gunung20sewu20sebag ai20global20geopark20network20dalam20menyongsong20 masyarakat20ekonomi20asean.pdf, Diakses 20 Mei 2016. Azamy, 2016, Pengelompokan Gulma, Mengenal Gulma dan Nama Latinnya, Dalam http:mitalom.compengelompokan-gulma-mengenal-jenis- jenis-gulma-dan-nama-latinnya, Diakses 17 Februari 2017. Rachman, R., Dariah A., Santoso, D., 2010, Pupuk Hijau, Dalam http:balittanah.litbang.pertanian.go.idinddokumentasilainnya03pu puk20hijau.pdf, Diakses 4 Juni 2016. Bhartiya, A. Aditya, J.P., Kant, L., 2015, Nutritional and remedial Potential of an Underutilized Food Legume Horsegram Macrotyloma uniflorum: a Review, The Journal of Animal Plant Sciences. Uttarakhand: Almora. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Campbel N.A., Reece, J. B, 2010, Biologi: Edisi kedelapan Jilid 2. Jakarta: Penerbit Erlangga. Dafrosa, L, 2016, Khasiat Bawang Putih Allium sativum sebagai Pestisida, Dalam http:www.academia.edu8911629KHASIAT_BAWANG_PUTIH_Alliu m_sativum_SEBAGAI_PESTISIDA, Diakses 18 Oktober 2016. Fransiscus, 2015, Ensiklik Laudato Si: Tantangan Perawatan Rumah Kita Bersama, Penerbit Obor, Jakarta. Hidayat, A., 2012, Uji Normalitas dengan Kolmogorov Smirnov, Dalam http:www.statistikian.com201209uji-normalitas-dengan- kolmogorov-smirnov.html, Diakses 10 November 2016. Hanafiah, K. A., 2014, Dasar-dasar Ilmu Tanah, Rajawali Pers, Jakarta. Harsono, A., 2016, Implementasi Pengendalian Gulma Terpadu pada Kedelai, Dalam http:nad.litbang.pertanian.go.idindimagesdokumenmodul03- MODUL2020GULMA20.pdf, Diakses 17 Oktober 2016. Irianto, A., 2004, Statistik: Konsep Dasar dan Aplikasinya, Kencana Prenada Group, Jakarta. Khasa, D., Pische, Y., Coughlan, A.P., 2009, Advances in Mycorrhizal Science and Technology, National Reaserch Council, Canada. Kemas, H., 2005, Dasar-dasar Ilmu Tanah, PT Raja Gravindo Persada, Jakarta Kumar, N., 2010, Horsegram Intercroping, Dalam http:www.academia.edu7332345Horsegram_intercropping, Diakses 5 Juni 2016. Langer, W. H., 2001, Potential Environmental Impact of Quarrying Stone in Kars —Literature View, Untied Stated Department of Interior, New York. Masfufah, R., Meitini W., Proborini, R. K, 2016, Uji Kemampuan Spora Cendawan Mikoriza Arbuskula CMA Lokal Bali pada Pertumbuhan Tanaman Kedelai glycine max L., Dalam http:ojs.unud.ac.idindex.phpsimbiosis Maret 2016, Diakses 24 Mei 2016. Mehra, A., 2013, Macrotyloma uniflorum A Traditional Crop of Kumaun Himalaya and Ethnobotanical Perspectives, International Journal of Agricultural and Food Sciences, Almora: Departement of Botany, Kumaun University. Dalam http:urpjournals.comtocjnls7_13v3i4_4.pdf, diakses 20 Mei 2016. Muryanto, 2012 Uji Efektivitas dan Multiplikasi Spora Cendawan Mikoriza Arbuskula CMA pada Berbagai Media Pembibitan Dalbergia Latifolia, Dalam https:digilib.uns.ac.id...=Uji-Efektivitas-dan- Multiplikasi-Spora-Cenda, Diakses 24 Mei 2016. Nurhandayani, R., Riza L., Siti, K, 2013, Inventarisasi Jamur Mikoriza Vesikular Arbuskular dari Rhizosfer Tanah Gambut Tanaman Nanas Ananas comosus L. Merr Protobiont, Program Studi Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Tanjungpura, Tanjungpura. Pitojo, S., 2005, Benih Kacang Tanah, PT Kanisius, Yogyakarta. Pribadi, W, 2015, Pengolahan Tambang Gunungkidul Berhenti Beroperasi, Dalam https:m.tempo.coreadnews20150815078692211semua- pabrik-pengolah-tambang-gunungkidul-berhenti-beroperasi, Diakses 28 Mei 2016. Prayudyaningsih, R., Sari, R, 2013, Aplikasi Fungi Mikoriza Arbuskula FMA dan Kompos untuk Meningkatkan Pertumbuhan Semai Jati Tectona grandis Linn.f. pada Media Tanah Bekas Tambang Kapur, Dalam jurnal.balithutmakassar.orgindex.phpwallaceaarticle...105pdf_17, diakses 26 Mei 2016. Purwanto, I., 2007, Mengenal Lebih Dekat Leguminoseae: Nama Daerah, Morfologi, Kegunaan, Penyebaran, PT Kanisius, Yogyakarta. Purwanto, 2011, Statistika untuk Penelitian. Yogyakart: Pustaka Pelajar. Raharjo, S., 2014, Uji Homogenitas dengan Program SPSS, Dalam http:www.konsistensi.com201402uji-homogenitas-dengan-program- spss.html, Diakses 25 Oktober 2016. Rachman, 2010, Pupuk Organik dan Pupuk Hayati, Dalam http:balittanah.litbang.pertanian.go.idinddokumentasilainnya03pu puk20hijau.pdf, Diakses 8 Februari 2017. Ravishankar, K., 2012, Evaluation of Diuretic Effect of Ethanolic Seed Extracts of Marotyloma uniflorum dan Cucumis Melo in Rats, International Journal of Pharma and Bio Scieces, Gondavari. Ristiyanti, Yusran, Rahmawati, 2014, Pengaruh Beberapa Spesies Fungi Mikoriza Arbuskular pada Media Tanah dengan pH Berbeda Terhadap Pertumbuhan Semai Kemiri Aluerites moluccana L Willd., dalam http:download.portalgaruda.orgarticle.php?article=295609val=51 56title=PENGARUH20BEBERAPA20SPESIES20FUNGI20 MIKORIZA20ARBUSKULAR20PADA20MEDIA20TANAH20 DENGAN20pH20BERBEDA20TERHADAP20PERTUMBUHA N20SEMAI20KEMIRI20Aleurites20moluccana20L.20Wi lld., Diakses 17 Oktober 2016. Robert, S. L., Thomas, S.M, 2001, Ecology and Field Biology, New York: Benjamin Cummings. Saleh, N. 2013. Ekobiologi dan optimalisasi Pengendalian Penyakit Virus Belang pada Kacang Tanah melalui Pengelolaan Tanaman secaraTerpadu, Dalam http:pustaka.litbang.pertanian.go.idpublikasip3222031.pdf, Diakses pada 18 Oktober 2016. Sadavis, B. N., Kondiram, D.N, 2012, Effect of Mutagens on Quantitative Characters in M2 dan M3 Generation of Horsegram Macrotyloma uniflorm, Dalam http:www.ijsrp.orgresearch-paper-1012ijsrp- p1008.pdf, Diakses 26 Mei 2016. Salisbury, B dan Ross, C.W, 1992, Fisiologi Tumbuhan, Penerbit ITB Bandung, Bandung. Sastrosupandi, 2000, Rancangan Percobaan Praktis: Bidang Pertanian, PT Kanisius, Yogyakarta. Soenartiningsih, 2013, Potensi Cendawan Mikoriza Arbuskular sebagai Media Pengendalian Penyakit Busuk Pelepah pada Jagung, Dalam http:pangan.litbang.pertanian.go.idfiles06-Soenartiningsih.pdf, Diakes 26 Mei 2016. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Schubler, A. W, 2010, Glomermycota: A New Spesies List with Family and Genera, Dalam http:www.amf- phylogeny.comSchuesslerWalker2010_Glomeromycota.pdf Diakses 8 Februari 2017. Suparno, P., 2014, Metode Penelitian Pendidikan IPA, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Treseder, K, 2013, The Extent of Mycorrizhal Colonization of Roots and Its Influence on Plant Growth and Phosphorous Content, Springer Science + Businees Media, Dordrecht. Uttam, K., 2014, Agroecosystem: Soil, Climate, Crops, Nutrients Dynamics, and Productivity, Apple Academic Press, New Jersey. Verhoef, H. A., Morin, P. J., 2010, Community Ecology: Process, Models and Applications, Oxford University Press, Oxford. William, H. H., 2001, Potential Environmental Impacts of Quarrying Stone in Karst —A Literature Review, United State Department of Interior, New York. Waluyo, B., Kuswanto., 2007, Dalam http:kuswanto.lecture.ub.ac.idfiles201201JIPI-Eds-Khusus-1-2007- MODEL-PENDUGAAN-JUMLAH-APHID-Aphis-craccivora-Koch-SECARA-IN- SITU-PADA-TANAMAN-KACANG-PANJANG-Vigna-sesquipedalis-L.- Fruwirth.pdf, Diakses pada 25 Februari 2017. Yulia, 2015, 18 Jenis Tanah di Indonesia, Manfaat, Persebaran, Gambarnya, Dalam http:ilmugeografi.comilmu-bumitanahjenis-jenis-tanah. Diakses 24 Mei 2016. Zulkifli, 2014, Pengelolaan Tambang Berkelanjutan, Graha Ilmu, Yogyakarta. Lampiran Lampiran I: Data Pengamatan Indikator Pertumbuhan Koro Hijau A. Tinggi Tanaman, Jumlah Daun dan Diameter Batang No Tangga l Indikator Pertumbuhan PERLAKUAN dan KONTROL Minggu 1 M1 Minggu 2 M2 Minggu 3 M3 Kontrol Negatif M4 M1. 3 M1 4 M1 5 M1 6 M2 1 M2 2 M2 3 M2 4 M3 1 M3 3 M3 4 M3 6 K. 1 K. 2 K. 3 K. 4 1 29816 Panjang Batang 9.5 9 7.6 9.5 7.3 9.4 7 5 7.4 7.5 7.8 9.5 9 8.1 7 6 Jumlah Daun 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 Diameter batang 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 816 Panjang Batang 10 9 7.5 10.5 7.5 9 7.5 5.5 8.5 8 8 10.5 9.5 9.5 7 7 Jumlah Daun 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 Diameter batang 3.5 3.2 3.2 3.5 3.2 3.3 3.3 2.6 3 3.1 3.2 2.5 3.1 3.3 2.8 3.5 3 8 816 Panjang Batang 13 12 11 14 9 11.5 9 10 11 11 11 13 12 13 12 12.5 Jumlah Daun 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 Diameter batang 3.7 3 3.3 3.7 3.7 3.7 3.8 3.9 3.8 3.4 3.4 3.3 3.4 3.8 3.4 3.7 4 13816 Panjang Batang 16.5 14 12.5 15 12 14 11 10.5 13 13 13 15 15 16.5 16 16 Jumlah Daun 6 5 5 6 6 5 5 6 5 5 5 5 5 6 6 7 Diameter batang 4.1 4 4 4.4 4.6 3.8 4.4 4.5 4.3 3.5 3.9 3.8 3.9 4.2 4.1 4.4 5 18816 Panjang Batang 16 17.5 15.5 26 14 17.5 16 15.7 20 17 16 18.5 18.5 25.5 28 28.5 Jumlah Daun 8 8 8 8 8 7 8 8 9 7 7 7 8 9 9 9 Diameter batang 4.3 4.6 4.2 4.7 4.5 4.4 4.3 4.7 4.8 4.4 4.3 4.3 4.6 4.8 4.4 4.9 6 23816 Panjang Batang 25 21.4 19 37.5 16.5 21.2 29.2 19 19.1 20.5 16.2 20 19.2 44.5 57 51.5 Jumlah Daun 9 8 8 9 9 9 9 9 9 8 7 8 9 11 12 11 Diameter batang 4.9 5.2 4.3 4.8 4.7 4.5 4.8 5.1 5 4.5 4.7 4.4 4.9 5.3 5.2 5 7 28816 Panjang Batang 40 33 21 71 17.5 24 76 32 19.5 31

15 25

23 73 68 70 Jumlah Daun 10 11 9 14 11 10 14 11 10 12 7 9 10 18 22 19 Diameter batang 5.1 4.7 4.7 5 4.8 5.6 5.4 5.2 5 4.9 4.5 4.6 5.3 5.6 5.5 5.3 8 2 916 Panjang Batang 61 68 21 80 18.5 31 110 66 25 73 16 50 46 94 88 79 Jumlah Daun 19 16 12 17 13 10 21 18 10 15 7 13

17 23

25 25 Diameter batang 5 5.3 4.9 5.4 5 4.8 5.5 5 5.1 5.2 4.7 4.8 5.3 5.6 6.2 5.5 9 7 916 Panjang Batang 79 78 36 78 24 39 100 74 32 74 16 64 53 97 90 75 Jumlah Daun 20 21

15 24

20 12 21 23 13 17 9 16

17 23

30 30 Diameter batang 5.2 5 4.7 6 4.5 5.4 5.4 5.6 5.1 5.1 4.4 4.6 5.1 6.2 5.7 5.6 10 12916 Panjang Batang 95 106 71 75 26 41 108 91 58 78 19 66 59 136 91 82 Jumlah Daun 28 31 24 26 24 14 28 25

15 20

11 26

23 34 39 32 Diameter batang 5.4 5.2 5 5.7 5 5.3 5.6 5.4 5.3 5.3 4.7 5 5.1 6.4 6.1 5.9 B. Hasil Panjang Batang Tanaman Koro Hijau Berdasarkan Pemberian CMA dengan Waktu yang Berbeda Perlakuan dan Kotrol Jumlah Ulangan Jumlah Rerata 1 2 3 4 Minggu 1 M1 85.5 97 63.4 65.5 311.4 77.85 Minggu 2 M2 18.7 31.6 101 86 237.3 59.325 Minggu 3 M3 50.6 70.5 11.2 56.5 188.8 47.2 Kontrol Negatif K 50 127.9 84 76 337.9 84.475 C. Tabel Hasil Jumlah Daun Koro Hijau Berdasarkan Pemberian CMA dengan Waktu yang Berbeda Perlakuan dan Kotrol Jumlah Ulangan Jumlah Rerata 1 2 3 4 Minggu 1 M1 26 29 22 24 101 25.25 Minggu 2 M2 22 12 26 23 83 20.75 Minggu 3 M3 13 18 9 24 64 16 Kontrol Negatif K 21 32 37 30 120 30 D. Tabel Hasil Jumlah Diameter Batang Koro Hijau Berdasarkan Pemberian CMA dengan Waktu yang Berbeda Perlakuan dan Kotrol Jumlah Ulangan Jumlah Rerata 1 2 3 4 Minggu 1 M1 0.24 0.32 0.3 0.27 1.13 0.2825 Minggu 2 M2 0.2 0.23 0.26 0.24 0.93 0.2325 Minggu 3 M3 0.23 0.23 0.27 0.2 0.93 0.2325 Kontrol Negatif K 0.21 0.34 0.31 0.29 1.15 0.2875 Lampiran II: Uji Statistik Pertumbuhan Koro Hijau A. Uji Normalitas Panjang Batang, Jumlah Daun dan Diameter Batang Panjang Batang One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Panjang_batang N 16 Normal Parameters a,,b Mean 56.83 Std. Deviation 33.317 Most Extreme Differences Absolute .123 Positive .123 Negative -.085 Kolmogorov-Smirnov Z .491 Asymp. Sig. 2-tailed .970 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data Jumlah Daun One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Jumlah_daun N 16 Normal Parameters a,,b Mean 22.44 Std. Deviation 8.687 Most Extreme Differences Absolute .111 Positive .111 Negative -.078 Kolmogorov-Smirnov Z .445 Asymp. Sig. 2-tailed .989 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Diameter Batang One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Diameter_batang N 16 Normal Parameters a,,b Mean .26 Std. Deviation .051 Most Extreme Differences Absolute .138 Positive .138 Negative -.113 Kolmogorov-Smirnov Z .552 Asymp. Sig. 2-tailed .920 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. B. Uji Homogenitas Panjang Batang Test of Homogeneity of Variances Panjang_batang Levene Statistic df1 df2 Sig. .494 3 12 .693 Jumlah Daun Test of Homogeneity of Variances Jumlah_daun Levene Statistic df1 df2 Sig. .072 3 12 .974 Diameter Batang Test of Homogeneity of Variances Diameter_batang Levene Statistic df1 df2 Sig. 1.026 3 12 .416 C. Uji Deskriptif dan Anova Panjang Batang Descriptives Panjang_batang N Mean Std. Deviation Std. Error 95 Confidence Interval for Mean Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound M1 4 61.70 31.194 15.597 12.06 111.34 21 97 M2 4 44.30 38.167 19.083 -16.43 105.03 19 101 M3 4 47.20 25.410 12.705 6.77 87.63 11 71 Kontrol_negatif 4 74.13 41.366 20.683 8.30 139.95 35 128 Total 16 56.83 33.317 8.329 39.08 74.58 11 128 ANOVA Panjang_batang Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups 2290.287 3 763.429 .638 .605 Within Groups 14359.708 12 1196.642 Total 16649.994 15 Jumlah Daun Descriptives Jumlah_daun N Mean Std. Deviation Std. Error 95 Confidence Interval for Mean Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound M1 4 22.00 7.257 3.629 10.45 33.55 12 29 M2 4 19.75 5.909 2.955 10.35 29.15

12 26

M3 4 16.00 6.481 3.240 5.69 26.31 9 24 Kontrol_negatif 4 32.00 7.789 3.894 19.61 44.39 21 38 Total 16 22.44 8.687 2.172 17.81 27.07 9 38 ANOVA Jumlah_daun Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups 561.188 3 187.063 3.933 .036 Within Groups 570.750 12 47.563 Total 1131.938 15 Diameter Batang Descriptives Diameter_batang N Mean Std. Deviation Std. Error 95 Confidence Interval for Mean Minimum Maximum Lower Bound Upper Bound M1 4 .29 .024 .012 .25 .33 M2 4 .21 .043 .021 .14 .28 M3 4 .23 .029 .014 .19 .28 Konrrol_negatif 4 .29 .057 .028 .20 .38 Total 16 .26 .051 .013 .23 .28 ANOVA Diameter_batang Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups .020 3 .007 4.060 .033 Within Groups .019 12 .002 Total .039 15 D. Uji Post Hoc; Uji Tukey HSD Jumlah Daun Multiple Comparisons Dependent Variable:Jumlah_daun I Kode2 J Kode2 Mean Difference I-J Std. Error Sig. 95 Confidence Interval Lower Bound Upper Bound Tukey HSD M1 M2 2.250 4.877 .966 -12.23 16.73 M3 6.000 4.877 .621 -8.48 20.48 Kontrol_negatif -10.000 4.877 .224 -24.48 4.48 M2 M1 -2.250 4.877 .966 -16.73 12.23 M3 3.750 4.877 .867 -10.73 18.23 Kontrol_negatif -12.250 4.877 .108 -26.73 2.23 M3 M1 -6.000 4.877 .621 -20.48 8.48 M2 -3.750 4.877 .867 -18.23 10.73 Kontrol_negatif -16.000 4.877 .029 -30.48 -1.52 Kontrol_negatif M1 10.000 4.877 .224 -4.48 24.48 M2 12.250 4.877 .108 -2.23 26.73 M3 16.000 4.877 .029 1.52 30.48 . The mean difference is significant at the 0.05 level. Jumlah_daun Kode2 N Subset for alpha = 0.05 1 2 Tukey HSD a M3 4 16.00 M2 4 19.75 19.75 M1 4 22.00 22.00 Kontrol_negatif 4 32.00 Sig. .621 .108 Duncan a M3 4 16.00 M2 4 19.75 M1 4 22.00 22.00 Kontrol_negatif 4 32.00 Sig. .264 .063 Means for groups in homogeneous subsets are displayed. a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 4.000. Diameter Batang Multiple Comparisons Dependent Variable:Diameter_batang I kode3 J kode3 Mean Difference I-J Std. Error Sig. 95 Confidence Interval Lower Bound Upper Bound Tukey HSD M1 M2 .078 .028 .076 .00 .16 M3 .058 .028 .234 -.03 .14 Konrrol_negatif -.003 .028 1.000 -.09 .08 M2 M1 -.078 .028 .076 -.16 .01 M3 -.020 .028 .894 -.10 .06 Konrrol_negatif -.080 .028 .065 -.16 .00 M3 M1 -.058 .028 .234 -.14 .03 M2 .020 .028 .894 -.06 .10 Konrrol_negatif -.060 .028 .205 -.14 .02 Konrrol_negatif M1 .003 .028 1.000 -.08 .09 M2 .080 .028 .065 .00 .16 M3 .060 .028 .205 -.02 .14 Diameter_batang kode3 N Subset for alpha = 0.05 1 2 Tukey HSD a M2 4 .21 M3 4 .23 M1 4 .29 Konrrol_negatif 4 .29 Sig. .065 Duncan a M2 4 .21 M3 4 .23 .23 M1 4 .29 Konrrol_negatif 4 .29 Sig. .495 .067 Means for groups in homogeneous subsets are displayed. a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 4.000. Lampiran III: Data Pengamatan Panjang Akar, Infeksi Mikoriza dan Faktor Ekternal Pertumbuhan A. Panjang Akar Minggu 1 M1 Minggu 2 M2 Minggu 3 M3 Kontrol Negatif K M1.3 M1.4 M1.5 M1.6 M2.1 M2.2 M2.3 M2.4 M3.1 M3.3 M3.4 M3.6 K.1 K.2 K.3 K.4 50 49 32 54 60 33.5 30 66 53 55 43 43 51 33.5 41 38 Jumlah: 185 189.5 194 163.5 Rata-rata: 46. 25 47.375 48.5 40.875 B. Infeksi CMA Perlakuan M1 Tabel Pengamatan Infeksi Cendawan Mikoriza Arbuskular M1 Bidang Pandang M1.3 M1.4 M1.5 Rambut Akar 1 Rambut akar 2 Rambut akar 3 Rambut Akar 1 Rambut akar 2 Rambut akar 3 Rambut Akar 1 Rambut akar 2 Rambut akar 3 + 5 4 7 4 5 8 6 6 - 6 5 7 1 4 5 1 + 5 4 5 3 6 7 7 - 4 6 4 6 3 6 4 3 1 + 6 1 4 6 3 5 12 - 5 5 3 4 20 5 1 2 + 4 6 5 4 6 9 - 4 7 6 3 6 4 4 1 + 5 4 4 4 7 11 6 - 2 2 9 2 3 9 3 1 Jumlah + dan - +25 -21 +9 -25 +14 -23 +17 -15 +21 -17 +8 -46 +25 -16 +35 -10 +40 -4 infeksi akar 55.5 26.4 37.8 53.1 55.2 14.5 60.9 77.7 90.9 rata- rata infeksi ulangan 39.9 40.9 76.5 infeksi perlakuan 52.4 Perlakuan M2 Tabel Pengamatan Infeksi Mikoriza Arbuskular M2 Bidang Pandang M2.1 M2.3 M2.4 Rambut Akar 1 Rambut akar 2 Rambut akar 3 Rambut Akar 1 Rambut akar 2 Rambut akar 3 Rambut Akar 1 Rambut akar 2 Rambut akar 3 + 5 2 5 9 8 2 5 4 6 - 4 5 4 4 3 + 3 1 5 13 8 4 6 - 7 5 5 7 4 + 7 3 7 9 4 7 4 - 6 7 8 3 6 4 + 2 5 3 5 6 5 6 4 - 2 6 6 7 4 1 6 + 3 2 2 8 4 3 3 6 7 - 1 5 4 2 3 4 3 Jumlah + dan - +17 -14 +9 -27 +16 -16 +24 -21 +29 -12 +33 -7 +26 -18 +27 -11 +27 -10 infeksi akar 54.8 25 50 53 70.7.2 82.5 59 71 72.9 rata-rata infeksi ulangan 43.2 68.5 67.6 infeksi perlakuan 59.8 Perlakuan M3 Tabel Pengamatan Infeksi Mikoriza Arbuskular M3 Bidang Pandang M3.3 M3.4 M3.6 Rambut Akar 1 Rambut akar 2 Rambut akar 3 Rambut Akar 1 Rambut akar 2 Rambut akar 3 Rambut Akar 1 Rambut akar 2 Rambut akar 3 + 7 7 6 2 - 4 2 5 7 6 12 4 5 3 - 5 1 1 5 2 4 6 6 15 + 5 4 3 4 - 1 2 5 4 5 4 3 + 6 6 3 2 3 - 1 2 6 3 2 5 6 3 + 4 3 - 7 1 7 6 5 2 6 6 3 Jumlah + +18 -12 +25 -4 +17 -12 +0 -24 +11 -12 +6 -17 +0 -29 +0 -28 +0 -36 dan - infeksi akar 60 86.2 58 47.8 26 rata-rata infeksi ulangan 68 24 infeksi perlakuan 30.6 C. pH, Suhu dan Kelembapan No Tanggal PH, Suhu dan Kelembapan M1-M3 M4 1 29816 PH 5 4.2 Suhu C 29 Kelembapan 62 2 3 816 M1-M3 M4 PH 5.9 5.1 Suhu C 26 Kelembapan 63 3 8 816 M1-M3 M4 PH 5.3 6.8 Suhu C 30 Kelembapan 53 4 13816 M1-M3 M4 PH 6.1 6.8 Suhu C 28 Kelembapan 69 5 18816 M1-M3 M4 PH 6.2 6 Suhu C 30 Kelembapan 50 6 23816 M1-M3 M4 PH 6.6 6.2 Suhu C 26 Kelembapan 65 7 28816 PH M1-M3 M4 5 5.8 Suhu C 25 Kelembapan 98 8 2 916 M1-M3 M4 PH 6.2 6.6 Suhu C 29 Kelembapan 66 9 7 916 M1-M3 M4 PH 6.4 6.8 Suhu C 28 Kelembapan 74 10 12916 M1-M3 M4 PH 6 6.8 Suhu C 25 Kelembapan 69 Lampiran IV: Rancangan Hasil Penelitian untuk Pendidikan A. Silabus SILABUS PEMINATAN MATEMATIKA DAN ILMU-ILMU ALAM MATA PELAJARAN BIOLOGI SMA Satuan Pendidikan : SMA Kelas : XII KI 1 : 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli gotong royong, kerjasama, toleran, damai, santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia KI 3 : 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI 4 : 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU MEDIA, ALAT, BAHAN 1.2 Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup, menjaga dan menyayangi lingkungan sebagai manifestasi pengamalan ajaran agama yang dianutnya melalui contoh tanaman hidup di pot.  Diskusi tentang konsep pertumbuhan dan perkembangan pada tanaman  Diskusi tentang faktor-faktor yang mempengaruhi petumbuhan dan perkembangan tanaman Mengasosiasikan  Menganalisis hasil pengamatan terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman.  Menyimpulkan tentang konsep pertumbuhan dan perkembangan serta faktor- faktor yang mempengaruhinya dari hasil studi literatur dan diskusi. Mengkomunikasikan  Presntasi hasil kajian studi dan diskusi tentang konsep pertumbuhan dan perkembangan menggunakan media IT. 2. Merencanakan dan Melakukan Percobaan tentang Pertumbuhan dan Perkembangan pada tanaman Koro hijau Mengamati  Memberikan penjelasan kepada siswa mengenai cara kerja ilmiah penanaman Koro Hijau dan simbiosisnya dengan Cendawan Mikoriza Arbuskular.  Mengamati hasil percobaan yang diperoleh Menanya  Memberikan pertanyaan tentang langkah-langkah percobaan dan dan penyusunan laporan hasil percobaan. Mengumpulkan Data EksperimenEkplorasi  Mendiskusikan dan membuat rancangan dan bentuk percobaan.  Melaksanakan percobaan sesuai dengan rancangan yang telah disusun dan disepakati setiap kelompok.  Melakukan pengamatan percobaan, mencatat data. Mengasosiasikan  Mengolah data hasil eksperimen.  Menjawab permasalahan yang muncul berdasarkan kajian literatur.  Menarik kesimpulan dari hasil percobaan. Mengkomunikasikan  Menyusun laporan hasil percobaan secara tertulis.  Melaporkan hasil eksperimen secara lisan melalui presentasi

A. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Biologi Kelas Semester : X II I Alokasi Waktu : 4 x 45 menit 2x Pertemuan

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli gotong royong, kerjasama, toleran, damai, santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, prosedural dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

1.1 Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup, menjaga dan menyayangi lingkungan sebagai manifestasi pengamalan ajaran agama yang dianutnya 2.1 Berperilaku ilmiah jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif dalam melakukan percobaan dan diskusi di dalam kelas maupun di luar kelas 3.1 Mendeskripsikan proses pertumbuhan dan perkembangan mahluk hidup serta faktor-faktor yang mempengaruhinya dan penentuan topik penelitiannya 3.2 Merancang penelitian uji pengaruh luar terhadap pertumbuhan pada tanaman 4.2 Melaksanakan penelitian pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan tanaman dan mempresentasikan hasilnya sebagai laporan

C. Indikator Pembelajaran

1.1.1 Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup 2.1.1Bersikap ilmiah jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif dalam melakukan percobaan dan diskusi di dalam kelas maupun di luar kelas 3.1.1 Menerangkan proses pertumbuhan dan perkembangan mahluk hidup serta faktor-faktor yang mempengaruhinya dan penentuan topik penelitiannya. 3.2.1 Membuat rancangan penelitian uji luar terhadap pertumbuhan pada tanaman 3.2.2 Melakukan presentasi terhadap rancangan penelitian uji luar terhadap PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI