Uji Reabilitas Uji Validitas dan Reabilitas

58 VAR00031 249.0333 625.964 .597 .970 VAR00032 249.2667 621.857 .608 .970 VAR00033 249.3333 618.575 .675 .970 VAR00034 249.4667 617.154 .686 .970 VAR00035 248.9333 632.478 .442 .970 VAR00036 249.3333 629.333 .451 .970 VAR00037 249.1667 626.282 .594 .970 VAR00038 249.1000 617.472 .748 .970 VAR00039 249.3000 610.286 .883 .969 VAR00040 249.2667 616.754 .666 .970 VAR00041 249.2333 614.047 .766 .969 VAR00042 249.2000 621.269 .652 .970 VAR00043 249.2667 616.202 .763 .969 VAR00044 249.3667 615.964 .757 .969 VAR00045 249.2000 616.579 .786 .969 VAR00046 249.3333 616.023 .791 .969 VAR00047 249.0333 632.861 .416 .970 VAR00048 249.0667 626.409 .643 .970 VAR00049 249.0000 628.276 .525 .970 VAR00050 249.1000 618.645 .768 .970 VAR00051 249.2333 625.840 .494 .970 VAR00052 248.9667 631.344 .430 .970 VAR00053 248.9000 628.921 .521 .970 VAR00054 248.9333 624.961 .644 .970 VAR00055 249.2667 622.823 .582 .970 VAR00056 248.8667 627.154 .591 .970 VAR00057 249.1667 619.247 .592 .970 VAR00058 249.1000 630.990 .482 .970

3.9.2 Uji Reabilitas

Reabilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Alat pengukur dapat dikatakan reliabel jika alat pengukur tersebut digunakan dua kali atau lebih untuk mengukur Universitas Sumatera Utara 59 gejala yang sama dan hasil pengukuran yang diperoleh relatif konsisten. Suatu alat pengukur dikatakan memiliki reabilitas yang tinggi tau dapat dipercaya jika alat ukur tersebut stabil, sehingga dapat diandalkan dependability dan dapat diramalkan predictability. Semakin kecil tingkat kesalahan pengukuran, maka alat pengukur tersebut semakin reliabel. Semakin besar tingkat kesalahan pengukuran, maka semakin tidak reliabel. Besar kecilnya kesalahan pengukuran dapat dilihat antara lain dari indeks korelasi antara hasil pengukuran pertama dan kedua. Jika angka korelasi r dikuadratkan, maka hasil kuadrat ini disebut dengan koefisien determinasi coefficient determination. Semakin tinggi angka korelasi, maka kesalahan pengukurannya semakin rendah. Teknik perhitungan reliabilitas terbagi atas empat 4, yaitu teknik pengukuran ulang test-retest, teknik belah dua split half, teknik bentuk paralel, dan konsistensi internal reliabilitas internal consistency reability. Pengukuran reliabilitas ulang adalah menguji keandalan instrument pengukuran atau hasil pengukuran yang didapatkan dari pengukuran secara berulang. Cara ini dilakukan dengan mengkorelasikan jawaban pada wawacara pertama dengan jawaban pada wawancara kedua. Jika terdapat korelasi yang signifikan antara jawaban wawancara pertama dan wawancara kedua, maka jawaban tersebut tergolong reliabel. Jika hasil output pada SPSS menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara dua hasil pengukuran pertama dan kedua misalnya r = 0.875 ; p 0.05. Ini menunjukkan bahwa hasil pengukuran sangat stabil dari waktu ke waktu. Pada analisis reliabilitas yang diperhatikan hanya nilai r saja, tanpa melihat Universitas Sumatera Utara 60 signifikansi hubungan. Teknik belah dua digunakan sebagai cara untuk menghitung reliabilitas alat pengukur, alat pengukur yang disusun harus memiliki cukup banyak item pertanyaan atau pernyataan yang mengukur aspek yang sama. Teknik ini diukur dengan menggunakan spearman brown coefficient. Teknik bentuk paralel dilakukan dengan membuat dua jenis alat pengukur yang mengukur aspek yang sama pada responden yang sama kemudian dicari validitas untuk masing-masing jenis. Jenis konsistensi reliabilitas internal berisi sejauh mana item-item instrumen yang ada bersifat homogen dan mencerminkan konstruk yang sama sesuai dengan yang mendasarinya. Suatu konstruk atau variabel dapat dikatakan reliabel jika memiliki nilai cronbach alpha 0.8 reliabilitas sangat baik atau sangat meyakinkan, jika cronbach alpha berada di antara 0.7 dan 0.8 maka reliabilitas dapat dikatan baik, namun jika cronbach alpha berada di bawah 0.7 maka reliabilitas kurang meyakinkan. Dalam uji validitas akan ditentukan reabilitasnya dengan bantuan SPSS 19 dengan kriteria sebagai berikut: Jika r positif r tabel , maka pernyataan tersebut dinyatakan reliabel. Jika r negatif r tabel , maka pernyataan tersebut dinyatakan tidak reliabel. Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .970 58

3.10 Uji Asumsi Klasik