Kondisi fasilitas di PPI Tanjungsari

5 6 8 10 3 4 5 5 5 7 7 9 2 4 6 8 10 12 Cukup Baik Baik Sekali Ka te g o ri Jumlah Fasilitas Fasilitas Pelengkap Fasilitas Penting Fasilitas Vital

4.3.3. Kondisi fasilitas di PPI Tanjungsari

Selain keberadaan fasilitas, kondisi fasilitas-fasilitas PPPPI Tabel 19 pun sangat penting untuk menunjukkan seberapa besar peran fasilitas-fasilitas tersebut dalam menjalankan fungsinya. Kondisi fasilitas yang baik atau layak pakai sangat dibutuhkan agar fungsi PPPPI dapat dimanfaatkan secara efektif dan efisien sehingga fungsi PPPPI dapat berjalan optimal. Kelompok fasilitas vital memiliki persentase kondisi layak pakai, yakni 66,67 , melampaui kapasitas 11,11 dan tidak dapat digunakan 22,22 . Pada kelompok fasilitas vital terdapat kondisi yang belum selesai pembangunannya, salah satunya kantor administrasi. Kondisi kantor administrasi 2 yang keber- adaannya masih dalam pembangunan Gambar 32b, mengakibatkan fasilitas ini belum bisa digunakan. Pembangunannya bertujuan untuk mengatasi kantor admi- nistrasi sebelumnya Gambar 32a yang telah melampaui kapasitas sehingga mengakibatkan aktivitas administrasi kurang berjalan lancar. Pada kelompok fasilitas vital juga terdapat kondisi yang tidak dapat digunakan disebabkan fasi- litasnya sudah ditutup yaitu tempat penyediaan bahan bakar yang dikelola PER- TAMINA Gambar 30a. Adapun kelompok fasilitas vital yang kondisinya tidak ditabulasikan karena ketiadaan fasilitasnya, yaitu pabrik es dan bengkel reparasi kapal. Kategori yang telah ditetapkan berdasar- kan jumlah fasilitas yang ada di PPI Tanjungsari. Gambar 44 Tabel 19 Kondisi fasilitas di PPI Tanjungsari Kondisi Fasilitas No. Kelompok Fasilitas Fasilitas LP MK TDG 1 Dermaga pendaratan ikan dan muat 2 Kolam pelabuhan 3 Sistem rambu-rambu 4 Tempat pelelangan ikan TPI 5 Pabrik es 6 Tangki dan instalasi air 7 Tempat penyediaan bahan bakar 8 Bengkel reparasi kapal 9 Vital Kantor administrasi Jumlah 6 1 2 Persentase 66,67 11,11 22,22 1 Generator listrik 2 Kantor kepala pelabuhan 3 Tempat parkir 4 Pos penghubung radio SSB 5 Penting Ruang pengepakan Jumlah 3 - 3 Persentase 50 - 50 1 Dermaga muat terpisah 2 Slipway 3 Ruang pertemuan 4 Kamar kecil 5 Pos penjagaan 6 Balai pertemuan nelayan 7 Rumah dinas 8 Musala 9 Mobil dinas 10 Pelengkap Motor Dinas Jumlah 12 - 1 Persentase 92,31 - 7,69 Sumber: Hasil pengamatan dan wawancara 2007 Ket: LP = Layak pakai; MK = Melampaui kapasitas; TDG = Tidak dapat digunakan : Fasilitas ada; : Fasilitas tidak ada Sebanyak 50 kondisi yang tidak dapat digunakan rusak dan atau belum selesai pembangunannya yang diperoleh kelompok fasilitas penting akan sangat mempengaruhi aktivitas kepelabuhanan. Hal ini disebabkan kelompok fasilitas penting memiliki pengaruh yang cukup besar dalam mendukung aktivitas PP Tanjungsari. Ruang pengepakan pun keberadaannya masih dalam pembangunan. Walaupun terdapat pengembangan kelompok fasilitas penting, yaitu pembangun- an ruang pengepakan, namun pihak PPI Tanjungsari harus tetap memperhatikan 1 7 1 1 1 1 2 1 1 kondisi fasilitas penting karena persentase kondisi rusak dan tahap pembangunan yang cukup besar. Kelompok fasilitas pelengkap memiliki persentase layak pakai yang paling besar, yakni 92,31 dan 7,69 untuk kondisi yang tidak dapat digunakan. Meskipun memiliki persentase layak pakai yang besar, namun kelompok fasilitas penting pun memiliki ketiadaan fasilitas yang paling banyak pula dibandingkan dua kelompok fasilitas lainnya, antara lain dermaga muat terpisah, slipway, ruang pertemuan, pos penjagaan, dan rumah dinas. Pengadaannya yang baru pada tahap ketiga membuat kelompok fasilitas pelengkap di PPI Tanjungsari masih banyak yang belum terealisasikan. Selain itu, pembangunan kelompok fasilitas lain yang lebih penting juga menyebabkan beberapa fasilitas pelengkap belum segera di- wujudkan. Dengan demikian, beragamnya kondisi kelompok fasilitas menjadikan PPI Tanjungsari harus melakukan perluasan kapasitas dan perbaikan fasilitas. K O N D I S I F A S I L I T A S Vital; Penting; Pelengkap Kategori Layak Pakai Melampaui Kapasitas Tidak dapat digunakan 81 - 100 0 - 19 Baik Sekali 92,31 7,69 61 - 80 20 - 39 Baik 66,67 33,33 41 - 60 40 - 59 Cukup 50 50 Buruk 21 - 40 60 - 79 Buruk Sekali 0 - 20 80 - 100 Sumber: Hasil pengolahan data 2008 Ket: : Persentase kondisi kelompok fasilitas yang diperoleh di PPI Tanjungsari Persentase kondisi pada kelompok fasilitas vital yang diperoleh PPI Tan- jungsari, yaitu 66,67 dalam kondisi layak pakai dan 33,33 11,11 kondisi melampaui kapasitas dan 22,22 kondisi tidak dapat digunakan, berada pada interval kategori baik Tabel 20 dan Gambar 45. Keadaan ini menunjukkan bahwa kondisi kelompok fasilitas vital yang ada telah menunjang aktivitas di PPI Tanjungsari dengan baik, meskipun belum optimal karena masih terdapatnya PELENGKAP VITAL PENTING Tabel 20 Kondisi per kelompok fasilitas dengan kategori yang telah ditetapkan berdasarkan persentase yang diperoleh di PPI Tanjungsari fasilitas dalam kondisi melampaui kapasitas dan tidak dapat digunakan. Kondisi yang layak pakai dari suatu fasilitas sangat diperlukan agar aktivitas yang dila- kukan dapat berjalan efektif dan efisien. Kategori baik yang diperoleh fasilitas vital akan sangat mempengaruhi perolehan kategori secara umum bagi PPI Tanjungsari. Hal ini disebabkan kondisi kelompok fasilitas vital memiliki tingkat kepentingan yang sangat tinggi dalam mendukung aktivitas-aktivitas PPI Tan- jungsari, seperti pendaratan dan pelelangan ikan. Kelompok fasilitas penting memperoleh kategori cukup karena persentase yang diperoleh PPI Tanjungsari, 50 pada kondisi layak pakai dan 50 pada kondisi tidak dapat digunakan. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa peran kelompok fasilitas penting yang ada masih kurang optimal karena cukup besarnya persentase kondisi yang tidak dapat digunakan pada kelompok fasilitas tersebut. Tingkat kepentingan dari kelompok fasilitas penting yang cukup tinggi pengaruh- nya terhadap aktivitas menjadikan besarnya persentase kondisi tidak dapat digu- nakan akan menghambat aktivitas di PPI Tanjungsari. Hal ini mengakibatkan PPI Tanjungsari harus lebih memperhatikan kondisi kelompok fasilitas ini agar kelak aktivitas dapat berjalan lancar tanpa kendala dari kondisi fasilitas. 50 59 33,33 39 7,69 19 50 60 66,67 80 92,31 100 20 40 60 80 100 120 Persentase Kondisi Fasilitas MK dan TDG LP Baik Sekali Baik Cukup Kondisi per kelompok fasilitas dengan kategori yang telah ditetapkan berdasarkan persentase yang diperoleh di PPI Tanjungsari. Gambar 45 Perolehan kategori baik sekali pada kelompok fasilitas pelengkap disebabkan persentase 92,31 pada kondisi layak pakai dan 7,69 pada kondisi tidak dapat digunakan. Meskipun peran kelompok fasilitas ini hanya sebagai pelengkap, namun kondisi kelompok fasilitas ini tidak dapat diabaikan begitu saja. Hal ini disebabkan peran kelompok fasilitas pelengkap pun ikut membantu melancarkan aktivitas di PPI Tanjungsari, meskipun tidak sebesar dua kelompok fasilitas lainnya. Kategori yang diperoleh kelompok fasilitas pelengkap tetap mempe- ngaruhi kategori penilaian kondisi fasilitas secara umum yang akan diperoleh PPI Tanjungsari, meskipun tidak sebesar kelompok fasilitas vital dan penting penga- ruhnya. Berdasarkan kategori yang diperoleh per kelompok fasilitas dapat disim- pulkan bahwa kondisi fasilitas di PPI Tanjungsari secara umum berada pada kategori baik. Hal ini didasarkan pada perolehan kategori baik pada kondisi kelompok fasilitas vital yang menjadi acuan utama dalam mempengaruhi per- olehan kategori tersebut. Meskipun kondisi kelompok fasilitas penting berada pada kategori cukup, namun penegasan baik tersebut didukung oleh kategori baik sekali dari kondisi kelompok fasilitas pelengkap dan kategori baik dari kelompok fasilitas vital. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi fasilitas secara umum telah menunjang aktivitas di PPI Tanjungsari dengan baik. Dengan demikian dapat disimpulkan juga bahwa aktivitas di PPI Tanjungsari sudah berjalan mendekati optimal karena keberadaan dibahas sub bab sebelumnya dan kondisi fasilitas secara umum berada pada kategori baik.

4.4. Keberadaan, Kebutuhan dan Kondisi Fasilitas dalam Menunjang Aktivitas di PPI Tanjungsari