BAB IV KONDISI UMUM KEBUN WISATA PASIRMUKTI
4.1 Latar Belakang dan Sejarah
Kebun Wisata Pasirmukti didirikan bermula dari hobi pemiliknya yaitu Ny. Emily Turangan Senduk yang menyukai berkebun dan menanam tanaman
anggrek. Pada awalnya beliau hanya memiliki luas lahan sebesar 3500 m
2
di desa Pasirmukti yang digunakan sebagai tempat budidaya tanaman anggrek dan
berbagai macam tanaman hias. Secara bertahap kawasan ini kemudian diolah menjadi sebuah kebun buah dan tanaman lainnya dengan menambah luas lahan
yang dimiliki. Pada tanggal 2 April 2003 Kebun Wisata Pasirmukti secara resmi didirikan dengan status sebagai perusahaan berbadan hukum dan dibuka untuk
umum. Setelah resmi didirikan kemudian dilakukan pembangunan fasilitas penunjang rekreasi secara bertahap mulai dari penginapan, restoran, area
permainan, nursery,dan tempat penjualan oleh-oleh. Pada kawasan ini dikoleksi berbagai macam tanaman hias, tanaman sayuran
dan buah-buahan terutama dari jenis buah tropika. Kemudian jeruk Kasturi Citrus microcarpa atau dikenal juga dengan nama jeruk “Lemong Cui” menjadi
maskot Kebun Wisata Pasirmukti yang ditetapkan pada tanggal 29 April 2005. Pemilihan jeruk Kasturi Citrus microcarpa sebagai maskot pada kawasan ini
disebabkan oleh kemampuan jeruk tersebut untuk tumbuh di berbagai jenis tanah, tidak memerlukan perawatan yang sulit dan berbuah terus menerus. Selain itu,
jeruk ini, sangat popular di daerah pemiliknya yaitu Manado, Sulawesi Utara. Kebun Wisata Pasirmukti termasuk kedalam kategori agrowisata ruang
terbuka buatan. Sejak awal pengembangan Kebun Wisata Pasirmukti tidak hanya berorientasi pada keuntungan komersial perusahaan tetapi juga sebagai media
pendidikan serta pengenalan pertanian pada generasi muda. Saat ini Kebun Wisata Pasirmukti sudah menjadi salah satu obyek wisata unggulan baru di Kabupaten
Bogor yang banyak dikunjungi oleh sekolah nasional dan internasional, perusahaan-perusahaan maupun dari masyarakat umum khususnya wilayah
Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.
Pada tanggal 4 November 2010, Kebun Wisata Pasirmukti terpilih sebagai juara 3 dari 89 peserta kelompok Badan Usaha Milik Swasta BUMS dalam
kategori Pengelolaan Daya Tarik Wisata Berwawasan Lingkungan Tingkat Nasional Lampiran 2. Ajang kompetisi ini diadakan oleh Kementerian
Kebudayaan dan Pariwisata RI berkerjasama dengan Kementerian Dalam Negeri RI. Penghargaan ini menjadi salah satu motivasi kawasan wisata agro ini untuk
mengembangkan diri sebagai kawasan wisata berorientasi pada pelestarian lingkungan.
4.2 Visi dan Misi