49
keterampilan tidak selalu menjadi jaminan keberhasilan dari suatu pembangunan. Gambaran mengenai penduduk itu bisa saja berupa jumlah penduduk berdasarkan
jenis kelamin, pendidikan, agama, pekerjaan, kewarganegaraan dan kelompok tenaga kerja. Jumlah penduduk Kelurahan Bantan sendiri berdasarkan sumber
yang peneliti dapatkan dari dari Kantor Kelurahan Bantan berjumlah sekitar 35.983 jiwa yang terdiri dari 18.096 jiwa laki-laki dan perempuan sekitar 17.887
jiwa dan tersebar di 14 lingkungan. Jumlah kepala keluarga kk di Kelurahan Bantan adalah sebanyak 6288 kk.
4.1.3.1. Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Dari struktur penduduk berdasarkan jenis kelamin ini akan terlihat berapa besarnya penduduk pria dan berapa jumlahnya penduduk wanita. Banyaknya pria
dan wanita di Kelurahan Bantan ini memiliki perbedaan jumlah akan tetapi tidak begitu besar perbandingannya. Perbandingan ini dapat kita lihat dalam bentuk
tabel berikut ini :
Tabel 2 Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
No. Jenis Kelamin
Jumlah jiwa Persentase
1. 2.
Pria Wanita
18.096 17.887
50.30 49.70
JUMLAH 35.983
100.00
Sumber : Kantor Kelurahan Bantan Tahun 2014
Universitas Sumatera Utara
50
Dari tabel di atas kita dapat memperoleh gambaran bahwa jumlah penduduk pria lebih banyak dari jumlah penduduk wanita yaitu 18.096 jiwa atau
50,30, sedangkan wanita 17.887 jiwa atau 49,79 dengan selisih 209 jiwa atau 0,59.
4.1.3.2. Penduduk Berdasarkan Kewarganegaraan
Berdasarkan kewarganegaraan, penduduk Kelurahan Bantan dapat dibedakan atas Warga Negara Indonesia WNI dan Warga Negara Asing WNA.
Komposisi penduduk berdasarkan kewarganegaraan dapat dilihat dalam perbandingan dalam bentuk tabel di bawah ini :
Tabel 3 Komposisi Penduduk Berdasarkan Kewarganegaraan
No. Kewarganegaraan
Jumlah jiwa Persentase
1. 2
.
Warga Negara Indonesia Warga Negara Asing
35.634 349
99.03 0.97
JUMLAH 35.983
100.00
Sumber : Kantor Kelurahan Bantan Tahun 2014
Berdasarkan tabel di atas dapat kita lihat bahwa mayoritas penduduk Kelurahan Bantan adalah berstatus sebagai WNI yaitu 35.634 jiwa atau 99,03.
Sedangkan yang berstatus sebagai WNA jumlahnya sedikit sekali yaitu hanya berjumlah 349 jiwa atau 0,97, dengan selisih 35.285 jiwa atau 98.06.
Universitas Sumatera Utara
51
4.1.3.3. Penduduk Berdasarkan Agama
Ditinjau dari sudut agama yang dianut oleh penduduk Kelurahan Bantan, terdapat perbedaan jumlah penganutnya yang dikelompokkan atas penganut
Agama Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu dan Budha. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 4 Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama
No. Agama
Jumlah jiwa Persentase
1. 2.
3. 4.
5. Islam
Protestan Katolik
Hindu Budha
18.642 5.427
1.829 36
10.049 51.80
15.09 5.08
0.11 26.92
JUMLAH 35.983
100.00
Sumber : Kantor Kelurahan Bantan Tahun 2014
Dari tabel komposisi penduduk berdasarkan agama di atas, di Kelurahan Bantan ternyata ada dua agama yang paling banyak penganutnnya. Pertama
Agama Islam yang berjumlah 18.642 jiwa atau 51,80, kedua Agama Budha yang berjumlah 10.049 jiwa atau 27,92, menyusul penganut Agama Kristen
Protestan sebanyak 5.427 jiwa atau 15,09, kemudian penganut Agama Kristen Katolik berjumlah 1.829 jiwa atau 5,08 dan penganut Agama Hindu berjumlah
36 jiwa atau 0,11. Penduduk yang beragama Islam di daerah ini mayoritas di anut oleh warga dari etnis Suku Jawa, Melayu, Padang dan Mandailing. Agama
Budha pada umumnya dianut oleh WNI keturunan Cina. Agama Kristen Protestan
Universitas Sumatera Utara
52
banyak dianut oleh penduduk yang bersuku bangsa Batak Toba, Nias dan orang asing. Sedangkan Agama Katolik dianut oleh sebahagian orang suku bangsa
Batak Toba, sebahagian suku bangsa Karo dan sebahagian orang Jawa, dan untuk Agama Hindu dianut oleh penduduk bersuku bangsa Tamil.
4.1.3.4. Penduduk Berdasarkan Usia Tenaga Kerja