yang akan menghasilkan produktivitas menjadi lebih tinggi, sebaliknya semakin tua umur petani maka produktivitas akan semakin berkurang. Di Desa Melati II
diketahui bahwa umur tenaga kerja wanita antara 21 tahun hingga 70 tahun, seperti terurai pada Tabel 4.7.
Tabel 4.7. Distribusi Tenaga Kerja Wanita Berdasarkan Umur No.
Kelompok Umur Tahun Jumlah Jiwa
Persentase
1 21 – 30
6 7,59
2 31 – 40
11 13,92
3 41 – 50
32 40,51
4 51 – 60
27 34,18
5 61 -70
3 3,80
Total 79
100
Sumber: Analisis Data Primer Lampiran 1
Dari Tabel 4.7. dapat dilihat bahwa kelompok umur tenaga kerja wanita dengan jumlah terbanyak dalam usahatani padi sawah adalah kelompok umur 41-
50 tahun yaitu sebanyak 32 jiwa 40,51, sehingga dapat diketahui bahwa tenaga kerja wanita berada pada usia produktif yang memiliki potensi yang cukup
besar. Sedangkan kelompok tenaga kerja wanita dengan jumlah paling sedikit dalam usahatani padi sawah adalah kelompok umur 61-70 tahun yaitu sebanyak 3
jiwa 3,80. Hal ini dikarenakan usia petani yang lanjut sehingga ketidakmampuan dari petani dalam melaksanakan kegiatan berusahatani.
b. Lama Pendidikan
Pendidikan seseorang dapat mempengaruhi jenis pekerjaan dan bagaimana pembentukan kerangka pemikiran seseorang. Semakin tinggi pendidikan
seseorang akan semakin cakap untuk memikirkan segala tindakan yang memberikan manfaat terbesar. Selain itu pendidikan juga sangat mempengaruhi
petani dalam kemampuan, kecakapan, wawasan, pengetahuan, pengambilan
Universitas Sumatera Utara
keputusan dalam bekerja baik dalam penerapan inovasi baru, teknologi dan penggunaan benih yang bersertifikat. Lama pendidikan tenaga kerja wanita dalam
usahatani padi sawah di Desa Melati II, dapat dilihat pada Tabel 4.8.
Tabel 4.8. Distribusi Tenaga kerja wanita Berdasarkan Lama Pendidikan No.
Lama Pendidikan Tahun Jumlah Jiwa
Persentase
1 1 – 5
17 21,52
2 6 – 10
48 60,76
3 11 – 15
14 17,72
Total 79
100
Sumber: Analisis Data Primer Lampiran 1
Dari Tabel 4.8. dapat dilihat bahwa lama pendidikan tertinggi tenaga kerja wanita di Desa Melati II dalam usahatani padi sawah adalah 6 - 10 tahun yaitu
sebanyak 48 jiwa 60,76, sedangkan untuk lama pendidikan tenaga kerja wanita terendah adalah 11 – 15 tahun yaitu sebanyak 14 jiwa 17,72.
c. Lama Berusahatani Padi Sawah
Semakin lamanya pengalaman seseorang dalam menekuni suatu pekerjaan, maka akan menambah kemahiran seseorang tersebut. Karakteristik tenaga kerja
wanita berdasarkan lama berusahatani padi sawah di Desa Melati II dapat dilihat pada Tabel 4.9.
Tabel 4.9. Distribusi Tenaga Kerja Wanita Berdasarkan Lama Berusahatani Padi Sawah
No. Lama Berusahatani Padi Sawah Tahun
Jumlah Jiwa Persentase
1 1 – 10
20 25,32
2 11 – 20
14 17,72
3 21 – 30
24 30,38
4 31 – 40
16 20,25
5 41 – 50
5 6,33
Total 79
100
Sumber: Analisis Data Primer Lampiran 1
Universitas Sumatera Utara
Dari Tabel 4.9. dapat dilihat bahwa lama berusahatani padi sawah tenaga kerja wanita paling banyak di Desa Melati adalah 21 - 30 tahun yaitu sebanyak
24 jiwa 30,38, sedangkan tenaga kerja wanita yang lama berusahatani paling sedikit di Desa Melati II adalah 41 - 50 tahun yaitu sebanyak 5 jiwa 6,33.
d.
Luas Lahan
Dalam suatu kegiatan usahatani lahan merupakan faktor produksi yang sangat penting. Hal ini dikarenakan lahan merupakan tempat dimana proses
produksi berlangsung dan sangat berpengaruh terhadap besarnya produksi yang dihasilkan. Semakin besar luas lahan yang diusahakan maka tentu saja semakin
besar peluang untuk menghasilkan produksi yang lebih besar. Kepemilikan lahan dapat menjadi salah satu faktor untuk menjadikan masyarakat tersebut sejahtera
atau tidak sejahtera. Lahan yang digunakan oleh petani di Desa Melati II dalam usahatani padi sawah adalah lahan milik mereka sendiri. Luas lahantenaga kerja
wanitadalam usahatani padi sawah di Desa Melati II dapat dilihat pada Tabel 4.10.
Tabel 4.10. Distribusi Tenaga kerja Wanita Berdasarkan Luas Lahan No.
Luas Lahan Ha Jumlah Jiwa
Persentase
1 0,04- 0,2
44 55,70
2 0,24 - 0,4
24 30,38
3 0,44 - 0,8
11 13,92
Total 79
100
Sumber: Analisis Data Primer Lampiran 1
Dari Tabel 4.10. dapat dilihat bahwa tenaga kerja wanita di Desa Melati II dalam usahatani padi sawah yang memiliki luas lahan terbanyak adalah seluas
0,04 - 0,2 Ha sebanyak 44 jiwa 55,70. Sedangkan untuk petani yang memiliki luas lahan paling sedikit adalah seluas 0,44 – 0,8 sebanyak 11 jiwa 13,92.
Universitas Sumatera Utara
e. Jumlah Tanggungan