Berdasarkan Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 623DPNP tanggal 31 Mei 2004, rasio NPL dirumuskan sebagai berikut:
NPL = Kredit Bermasalah
Kredit yang Disalurkan
x 100
3.4.2.4 Debt to Equity Ratio DER
Debt to Equity Ratio DER merupakan rasio yang mengukur keberhasilan manajemen bank dengan menggunakan modal sendiri untuk membayar hutang.
Menurut Kasmir 2008: 158, “ Debt to Equity Ratio DER merupakan
rasio yang digunakan untuk menilai hutang dengan ekuitas”. Rasio DER dirumuskan sebagai berikut:
DER = Total Hutang
Total Ekuitas x 100
3.4.2.5 Beban Operasional Pendapatan Operasional BOPO
Beban Operasional Pendapatan Operasional BOPO adalah rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi dan kemampuan bank dalam
melakukan kegiatan operasinya untuk menghasilkan earning.
BOPO merupakan rasio biaya operasional, adalah perbandingan antara biaya operasional dan pendapatan operasional.
Berdasarkan Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 623DPNP tanggal 31 Mei 2004, rasio BOPO dirumuskan sebagai berikut:
BOPO = Biaya Operasional
Pendapatan Operasional x 100
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Definisi Operasionalisasi Variabel
No Variabel Definisi
Indikator Skala
Ukur
1 CAR
X
1
CAR merupakan rasio kecukupan modal yang menunjukkan
kemampuan bank dalam mempertahankan modal yang
mencukupi dan kemampuan manajemen bank dalam
mengidentifikasi, mengukur, mengawasi, dan mengontrol risiko-
risiko yang timbul dan dapat berpengaruh terhadap besarnya
modal bank. Rasio
2 LDR
X
2
LDR merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur
kemampuan bank tersebut mampu membayar hutang-hutangnya dan
membayar kembali kepada deposannya, serta dapat memenuhi
permintaan kredit yang diajukan. Rasio
3 NPL
X
3
NPL merupakan rasio yang menunjukkan bahwa kemampuan
bank dalam mengelola kredit bermasalah yang diberikan oleh
bank terhadap total kredit yang dimiliki.
Rasio
4 DER
X
4
DER merupakan rasio yang mengukur keberhasilan manajemen
bank dengan menggunakan modal sendiri untuk membayar hutang.
Rasio
5 BOPO
X
5
BOPO merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat
efisiensi dan kemampuan bank dalam melakukan kegiatan
operasinya untuk menghasilkan eaning.
Rasio
6 ROA
Y ROA merupakan rasio yang
digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank
dalam memperoleh keuntungan atau laba secara keseluruhan.
ROA = Laba Bersih
Total Aktiva x 100
Rasio
Universitas Sumatera Utara
3.5 Skala Pengukuran Variabel