Perencanaan Kapasitas pada Work Centre Polish

5.2.5.3. Perencanaan Kapasitas pada Work Centre Polish

Pada work centre Polish, kekurangan kapasitas terjadi di setiap periode dari Januari 2013-Desember 2013 seperti yang tampak pada Tabel 5.40. dan Gambar 5.10. Tabel 5.40. Keadaan Awal Kapasitas Work Centre Polish Periode Work Centre Jumlah Hari KerjaBulan Jumlah Jam KerjaHari Jumlah Mesin Kapasitas Tersedia jam Kapasitas Dibutuhkan jam Selisih Kapasitas jam Januari 2013 Polish 20 8 8 1280 1629,27 -349,27 Februari 2013 20 8 8 1280 1617,94 -209,94 Maret 2013 21 8 8 1344 1671,33 -327,33 April 2013 19 8 8 1216 1692,36 -476,36 Mei 2013 21 8 8 1344 1679,79 -335,79 Juni 2013 20 8 8 1280 1734,42 -454,42 Juli 2013 19 8 8 1216 1755,45 -539,45 Agustus 2013 22 8 8 1408 1741,65 -333,65 September 2013 22 8 8 1408 1797,51 -389,51 Oktober 2013 19 8 8 1216 1818,54 -602,54 November 2013 23 8 8 1472 1803,50 -331,50 Desember 2013 20 8 8 1280 1860,60 -580,60 Gambar 5.10. Profil Beban Work Centre Polish Periode Januari 2013- Desember 2013 Universitas Sumatera Utara Alternatif yang dapat dilakukan pada work centre Polish ini adalah juga dengan melakukan penambahan jam kerja lembur dan penambahan mesin. a. Penambahan jam kerja lembur Adapun perhitungan jumlah jam kerja lembur yang dapat ditambahkan pada work centre Polish di setiap periode nya dapat dilihat pada Tabel 5.40. Adapun perhitungan jumlah jam kerja lembur yang dapat ditambahkan pada work centre Polish pada periode Januari 2013, yaitu : Jumlah jam kerja lembur = 349,27 jam8 unit mesin operator = 44 jam Maka, jumlah jam kerja lembur yang perlu ditambahkan pada periode Januari 2013 adalah sebesar 44 jam per operator. Rekapitulasi perhitungan jumlah jam kerja lembur di setiap periode dapat dilihat pada Tabel 5.41. Tabel 5.41. Perhitungan Jumlah Jam Kerja Lembur Periode Kapasitas yang Kurang jam Jumlah Mesin unit Jumlah Jam Kerja Lembur jam Januari 2013 349,27 8 44 Februari 2013 209,94 8 26 Maret 2013 327,33 8 41 April 2013 476,36 8 60 Mei 2013 335,79 8 42 Juni 2013 454,42 8 57 Juli 2013 539,45 8 67 Agustus 2013 333,65 8 42 September 2013 389,51 8 49 Oktober 2013 602,54 8 75 November 2013 331,50 8 41 Desember 2013 580,60 8 73 Setelah dilakukan penambahan jam kerja lembur dapat dilihat bahwa kapasitas produksi yang dibutuhkan dapat terpenuhi seperti yang tampak pada Tabel 5.42. dan Gambar 5.11. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.42. Keadaan Kapasitas Work Centre Polish Setelah Penambahan Jam Kerja Lembur Periode Kapasitas Tersedia jam Kapasitas Dibutuhkan jam Januari 2013 1632 1629,27 Februari 2013 1620 1617,94 Maret 2013 1672 1671,33 April 2013 1696 1692,36 Mei 2013 1680 1679,79 Juni 2013 1736 1734,42 Juli 2013 1760 1755,45 Agustus 2013 1744 1741,65 September 2013 1800 1797,51 Oktober 2013 1824 1818,54 November 2013 1808 1803,5 Desember 2013 1864 1860,6 Gambar 5.11. Profil Beban Work Centre Polish Periode Januari 2013- Desember 2013 Setelah Penambahan Jam Kerja Lembur b. Penambahan mesin Untuk mengetahui jumlah mesin yang akan ditambahkan maka harus dilakukan perbandingan antara kapasitas yang tersedia dengan kapasitas yang dibutuhkan. Universitas Sumatera Utara Kapasitas tersedia Januari 2013-Desember 2013 = 15.872 jamtahun = 1.322,67 jambulan Kapasitas dibutuhkan Januari 2013-Desember 2013 = 20.802,37 jamtahun = 1.733,53 jambulan Kekurangan kapasitas = 1,733,53 jambulan – 1.322,67 jambulan = 410,86 jambulan Kapasitas mesinunitbulan = 1.322,678 = 165,33 jamunitbulan Dari keterangan di atas dapat dilihat bahwa jumlah mesin yang perlu ditambahkan adalah sebanyak 3 unit. Setelah dilakukan penambahan 3 unit, maka kapasitas tersedia mengalami penambahan sebesar 496 jambulan sehingga cukup untuk memenuhi kekurangan kapasitas sebesar 410,86 jambulan. Keadaan kapasitas setelah dilakukan penambahan 3 unit mesin Polish dapat dilihat pada Tabel 5.43. dan Gambar 5.12. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.43. Keadaan Kapasitas Work Centre Polish Setelah Penambahan 3 Unit Mesin Periode Work Centre Jumlah Hari KerjaBulan Jumlah Jam KerjaHar i Jumla h Mesin Kapasitas Tersedia jam Kapasitas Dibutuhkan jam Selisih Kapasitas jam Januari 2013 Polish 20 8 11 1760 1629,27 130,73 Februari 2013 20 8 11 1760 1617,94 142,06 Maret 2013 21 8 11 1848 1671,33 176,67 April 2013 19 8 11 1672 1692,36 -20,36 Mei 2013 21 8 11 1848 1679,79 168,21 Juni 2013 20 8 11 1760 1734,42 25,58 Juli 2013 19 8 11 1672 1755,45 -83,45 Agustus 2013 22 8 11 1936 1741,65 194,35 September 2013 22 8 11 1936 1797,51 138,49 Oktober 2013 19 8 11 1672 1818,54 -146,54 November 2013 23 8 11 2024 1803,50 220,5 Desember 2013 20 8 11 1760 1860,60 -100,6 Gambar 5.12. Profil Beban Work Centre Polish Periode Januari 2013- Desember 2013 Setelah Penambahan 3 Unit Mesin Universitas Sumatera Utara Dapat dilihat bahwa setelah penambahan 3 unit mesin, dapat memenuhi kebutuhan kapasitas selama 1 tahun Januari 2013-Desember 2013 tetapi perlu dilakukan penyesuaian dengan pemindahan beban kerja pada Periode April 2013, Juli 2013, Oktober 2013, dan Desember 2013. 1. Mengatasi kekurangan kapasitas periode April 2013 Pada periode April 2013 terjadi kekurangan kapasitas sedangkan pada periode Maret 2013 kapasitas cukup dan berlebih. Untuk itu penyesuaian dapat dilakukan dengan memindahkan beban kerja periode April 2013 ke periode Maret 2013. Kekurangan kapasitas periode April 2013 = 1692,36 jam – 1672 jam = 20,36 jam Kelebihan kapasitas periode Maret 2013 = 1848 jam – 1671,33 jam = 176,67 jam Apabila dilakukan penyesuaian dengan memindahkan beban kerja periode April 2013 ke periode Maret 2013, maka kekurangan kapasitas dapat terpenuhi. Perhitungan kapasitas nya, yaitu : Kapasitas = 176,67 jam – 20,36 jam = 156,31 jam Setelah dilakukan penyesuaian dengan pemindahan beban kerja periode April 2013 ke periode Maret 2013 maka kapasitas dapat terpenuhi dan masih berlebih sebesar 156,31 jam pada periode Maret 2013. Universitas Sumatera Utara 2. Mengatasi kekurangan kapasitas periode Juli 2013 Pada periode Juli 2013 terjadi kekurangan kapasitas sedangkan pada periode Agustus 2013 kapasitas cukup dan berlebih. Untuk itu penyesuaian dapat dilakukan dengan memindahkan beban kerja periode Juli 2013 ke periode Agustus 2013. Kekurangan kapasitas periode Juli 2013 = 1755,45 jam – 1672 jam = 83,45 jam Kelebihan kapasitas periode Agustus 2013 = 1936 jam – 1741,65 jam = 194,35 jam Apabila dilakukan penyesuaian dengan memindahkan beban kerja periode Juli 2013 ke periode Agustus 2013, maka kekurangan kapasitas dapat terpenuhi. Perhitungan kapasitas nya, yaitu : Kapasitas = 194,35 jam – 83,45 jam = 110,9 jam Setelah dilakukan penyesuaian dengan pemindahan beban kerja periode Juli 2013 ke periode Agustus 2013 maka kapasitas dapat terpenuhi dan masih berlebih sebesar 110,9 jam pada periode Agustus 2013. 3. Mengatasi kekurangan kapasitas periode Oktober 2013 Pada periode Oktober 2013 terjadi kekurangan kapasitas sedangkan pada periode September 2013 kapasitas cukup dan berlebih. Untuk itu penyesuaian dapat dilakukan dengan memindahkan beban kerja periode Oktober 2013 ke periode September 2013. Universitas Sumatera Utara Kekurangan kapasitas periode Oktober 2013 = 1818,54 jam – 1672 jam = 146,54 jam Kelebihan kapasitas periode September 2013 = 1936 jam – 1797,51 jam = 138,49 jam Apabila dilakukan penyesuaian dengan memindahkan beban kerja periode Oktober 2013 ke periode September 2013, maka kekurangan kapasitas menjadi : Kapasitas = 146,54 jam – 138,49 jam = 8,05 jam Setelah dilakukan pemindahan beban kerja dari periode Oktober 2013 ke September 2013 ternyata masih terdapat kekurangan kapasitas sebesar 8,05 jam. Untuk itu perlu dilakukan pemindahan beban kerja lagi ke periode November 2013. Kelebihan kapasitas periode November 2013 = 2024 jam – 1803,50 jam = 220,5 jam Kekurangan kapasitas periode Oktober 2013 = 8,05 jam Apabila dilakukan penyesuaian dengan memindahkan beban kerja periode Oktober 2013 ke periode November 2013, maka kekurangan kapasitas terpenuhi. Perhitungan kapasitas, yaitu : Kapasitas = 220,5 jam – 8,05 jam = 212,45 jam Universitas Sumatera Utara Setelah dilakukan penyesuaian dengan pemindahan beban kerja periode Oktober 2013 ke periode November 2013 ternyata kapasitas dapat terpenuhi dan berlebih sebesar 212,45 jam pada periode November 2013. 4. Mengatasi kekurangan kapasitas periode Desember 2013 Pada periode Desember 2013 terjadi kekurangan kapasitas sedangkan pada periode November 2013 kapasitas cukup dan berlebih. Untuk itu penyesuaian dapat dilakukan dengan memindahkan beban kerja periode Desember 2013 ke periode November 2013. Kekurangan kapasitas periode Desember 2013 = 1860,60 jam –1760 jam = 100,6 jam Kelebihan kapasitas periode November 2013 = 220,5 jam – 8,05 jam = 212,45 jam Apabila dilakukan penyesuaian dengan memindahkan beban kerja periode Desember 2013 ke periode November 2013, maka kekurangan kapasitas dapat terpenuhi. Perhitungan kapasitas nya, yaitu : Kapasitas = 212,45 jam – 100,6 jam = 111,85 jam Setelah dilakukan penyesuaian dengan pemindahan beban kerja periode Desember 2013 ke periode November 2013 maka kapasitas dapat terpenuhi dan masih berlebih sebesar 111,85 jam pada periode November 2013. Setelah dilakukan perencanaan kapasitas dengan cara penambahan 3 unit mesin dan melakukan penyesuaian pemindahan beban kerja, maka Universitas Sumatera Utara kapasitas yang dibutuhkan pada work centre Polish dapat terpenuhi di setiap periode nya seperti terlihat pada Tabel 5.44. dan Gambar 5.13. Tabel 5.44. Keadaan Akhir Kapasitas Work Centre Polish Periode Work Centre Jumlah Hari KerjaBulan Jumlah Jam KerjaHari Jumlah Mesin Kapasitas Tersedia jam Kapasitas Dibutuhkan jam Selisih Kapasitas jam Januari 2013 Polish 20 8 11 1760 1629,27 130,73 Februari 2013 20 8 11 1760 1617,94 142,06 Maret 2013 21 8 11 1848 1691,69 156,31 April 2013 19 8 11 1672 1672 Mei 2013 21 8 11 1848 1679,79 168,21 Juni 2013 20 8 11 1760 1734,42 25,58 Juli 2013 19 8 11 1672 1672 Agustus 2013 22 8 11 1936 1825,1 110,9 September 2013 22 8 11 1936 1936 Oktober 2013 19 8 11 1672 1672 November 2013 23 8 11 2024 1912,15 111,85 Desember 2013 20 8 11 1760 1760 Gambar 5.13. Profil Beban Akhir Work Centre Polish Periode Januari 2013- Desember 2013 Universitas Sumatera Utara

BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH

6.1. Analisis Permintaan Konsumen dan Kapasitas Produksi