Metode Analisis Data Penyesuaian Diri Lanjut Usia di Panti Wredha

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian

Peneliti meminta persetujuan responden untuk dijadikan responden penelitian. Setelah itu membuat janji pertemuan dan mulai melakukan wawancara. Setelah diadakan kesepakatan maka peneliti mulai melakukan wawancara, namun sebelumnya peneliti membina rapport agar responden penelitian merasa nyaman dan tidak merasa asing. Wawancara akan dilakukan di Panti Wredha dan akan direkam dengan tape recorder mulai dari awal hingga akhir. Peneliti juga akan mencatat bahasa nonverbal responden ketika wawancara berlangsung.

3. Tahap Pencatatan Data

Data yang telah diperoleh dari wawancara dituangkan kedalam bentuk verbatim berupa tulisan. Data yang didapatkan dengan metode observasi berupa data deskriptif berbentuk narasi. Data ini selanjutnya akan dianalisis sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan.

G. Metode Analisis Data

Beberapa tahapan dalam menganalisis data kualitatif menurut Poerwandari 2001, yaitu: a. Koding Koding adalah proses membubuhkan kode-kode pada materi yang diperoleh. Koding dimaksudkan untuk dapat mengorganisasikan dan mensistematisasi data secara lengkap dan mendetail sehingga data dapat memunculkan dengan lengkap gambaran tentang topik yang dipelajari. Semua peneliti kualitatif menganggap tahap koding sebagai tahap yang penting, meskipun peneliti yang satu dengan peneliti yang lain Universitas Sumatera Utara memberikan usulan prosedur yang tidak sepenuhnya sama. Pada akhirnya penelitilah yang berhak dan bertanggung jawab memilih cara koding yang dianggapnya paling efektif bagi data yang diperolehnya Poerwandari, 2001. b. Organisasi Data Highlen Finley dalam Poerwandari, 2001 menyatakan bahwa organisasi data yang sistematis memungkinkan peneliti untuk memeroleh data yang baik, mendokumentasikan analisis yang dilakukan, serta menyimpan data dan analisis yang berkaitan dalam penyelesaian penelitian. Hal-hal yang penting untuk disimpan dan diorganisasikan adalah data mentah catatan lapangan, dan kaset hasil rekaman, data yang sudah selesai diproses, data yang sudah ditandaidibubuhi kode-kode khusus dan dokumentasi umum yang kronologis mengenai pengumpulan data dan langkah analisis. c. Analisis Tematik Penggunaan analisis tematik memungkinkan peneliti menemukan pola yang pihak lain tidak bisa melihatnya secara jelas. Pola atau tema tersebut tampil seolah secara acak dalam tumpukan informasi yang tersedia. Analisis tematik merupakan proses mengkode informasi, yang dapat menghasilkan daftar tema, atau indikator yang kompleks, kualifikasi yang biasanya terkait dengan tema itu atau hal-hal di antara gabungan dari yang telah disebutkan. Tema tersebut secara minimal dapat mendeskripsikan fenomena dan secara maksimal memungkinkan interpretasi fenomena. d. Tahapan Interpretasi Kvale dalam Poerwandari, 2001 menyatakan interpretasi mengacu pada upaya memahami data secara lebih ekstensif sekaligus mendalam. Peneliti memiliki Universitas Sumatera Utara perspektif mengenai apa yang sedang diteliti dan menginterpretasi data melalui perspektif tersebut. Proses interpretasi memerlukan distansi upaya mengambil jarak dari data, melalui langkah-langkah metodologis dan teoritis yang jelas serta memasukkan data ke dalam konteks konseptual yang khusus. e. Pengujian terhadap Dugaan Dugaan adalah kesimpulan sementara. Dengan mempelajari data, kita mengembangkan dugaan-dugaan yang juga merupakan kesimpulan-kesimpulan sementara. Dugaan yang dikembangkan tersebut juga harus dipertajam dan diuji ketepatannya. Begitu tema-tema dan pola-pola muncul dari data, peneliti harus menajamkan tema dan pola yang ditemukan. Peneliti juga perlu mencari data yang memberikan gambaran berbeda dari pola-pola yang muncul tersebut. Hal ini berkaitan erat dengan upaya mencari penjelasan yang berbeda-beda mengenai data yang sama. Universitas Sumatera Utara BAB IV HASIL ANALISIS DATA Pada bab ini akan diuraikan hasil analisis wawancara dalam bentuk narasi. Untuk mempemudah pembaca dalam memahami penyesuaian diri lanjut usia di panti wredha, maka akan dijabarkan, dianalisis, dan diinterpretasi per subjek. Analisis data akan dijabarkan dengan menggunakan aspek-aspek yang terdapat dalam pedoman wawancara.

A. Partisipan I Hj. Amanah 1. Analisa Data Hj. Amanah