Jenis-jenis Kesalahan dalam pengerjaan soal.

a. Menerapkan teorema pada kondisi yang tidak sesuai, misalnya menerapkan rumus untuk mencari tembereng ketika hendak mengerjakan soal yang berkaitan dengan juring. b. Menerapkan sifat distributif untuk fungsi atau operasi yang bukan distributif, misalnya + = + c. Tidak teliti atau tidak tepat dalam mengutip definisi, rumus, atau teorema, misalnya − 2 = 2 + − 2 5. Kesalahan langkah Kategori ini terjadi jika setiap langkah yang diambil oleh siswa tidak memiliki hubungan satu sama lain, artinya terdapat perbedaan langkah yang diambil siswa dengan langkah sebelumnya. Misalnya ketidaksesuaian rumus dengan apa yang dijabarkan selanjutnya sehingga jawaban yang didapatkan menjadi salah. 6. Kesalahan teknis Kategori ini meliputi: a. Kesalahan perhitungan b. Kesalahan dalam mengutip data dari tabel c. Kesalahan dalam memanipulasi simbol-simbol aljabar dasar, misalnya menulis − × − sebagai pengganti dari − − 32

BAB III METODE PENELITIAN

Pada bab ini, peneliti akan menjelaskan mengenai metodologi penelitian yang digunakan oleh peneliti termasuk di dalamnya adalah subjek dan objek penelitian. Selain itu dalam bab ini, peneliti akan menjelaskan setting penelitian, rencana tindakan, instrumen penelitian teknik pengumpulan data, instrumen pengumpulan data, teknik analisis data, dan jadwal penelitian.

A. Jenis Penelitian

Dalam melaksanakan penelitian ini, peneliti menggunakan metode eksploratif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Eksploratif yang dimaksud dalam hal ini adalah sebuah penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan secara luas dan mendalam terkait hal-hal yang mempengaruhi suatu fenomena. Fenomena yang yang dimaksud adalah hal-hal yang terjadi adalah kesulitan belajar siswa dalam mempelajari matematika pada pokok bahasan Lingkaran. Peneliti menggunakan metode ini karena penelitian yang dilakukan berada dalam ruang lingkup kelas dan cara mengatasi masalah yang dihadapi beberapa siswa kelas VIII.A di SMP Budi Mulia Minggir serta diharapkan tindakan yang diberikan dapat berlangsung sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Selain itu, peneliti menggunakan metode penelitian ini karena prosedur penelitian ini menggunakan ukuran kuantitatif untuk menentukan dan memastikan banyaknya siswa yang mengalami kesulitan belajar dan menghasilkan data deskriptif dari siswa yang diamati dan dianalisis. Penelitian tindakan kelas memiliki beberapa model tindakan. Peneliti memilih untuk menggunakan model penelitian yang didasarkan pada diagnosis kesulitan belajar siswa. Seperti yang dijelaskan oleh M. Entang yaitu bahwa beberapa hal yang berkaitan dengan kesulitan belajar peserta didik dalam proses belajar mengajar sekiranya dapat menjadi bahan yang perlu diteliti untuk menambah pengalaman agar mempermudah dalam memberikan bantuan khusus dan tepat kepada peserta didik tersebut. Berbeda dengan apa yang disampaikan oleh Roos dan Stanley dalam Entang 1984: 332-341. Mereka menggarisbawahi beberapa tahapan diagnosis seperti pada gambar berikut ini yang digunakan peneliti sebagai acuan dalam melakukan penelitian ini yaitu: Who are the Pupils having trauble? Siapa-siswa yang mengalami gangguan? Where are the errors located? Dimana kelemahan-kelemahan itu dapat dilokalisasikan? Why do the errors occur? Mengapa kelemahan-kelemahan itu terjadi? What remedies are suggested? Penyembuhan apakah yang disarankan? How can errors be preventive? Bagaimana kelemahan itu dapat dicegah? Dari skema di atas, terlihat bahwa keempat langkah yang pertama dari diagnosis itu merupakan usaha perbaikanpenyembuhan correcting diagnosis sedangkan langkah kelima adalah langkah pencegahan preventive.

B. Setting Penelitian

1. Tempat penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Budi Mulia Minggir, Sleman, Yogyakarta 2. Subjek penelitian Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII tahun ajaran 20142015. 3. Objek penelitian Objek penelitian ini adalah kesulitan belajar para peserta didik dalam mempelajari Ilmu matematika khususnya topic Lingkaran. 4. Waktu penelitian Penelitian ini akan dilakukan pada bulan April sampai bulan Mei.

C. Bentuk Data

Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah a data nilai siswa berdasarkan tes pemahaman awal, b data dari hasil tes diagnostikc data dari hasil wawancara siswa dan d data dari hasil tes remediasi. Teknik

Dokumen yang terkait

analisis kesulitan beleaar dalam mengerjakan soal-soal akutansi pokok bahasan laporan keuangan pad siswa kelas 1.3 cawu 1 man 2 jember tahun ajaran 2000/2001

0 12 64

Identifikasi miskonsepsi materi biologi kelas II semester 1 pada siswa SMP negeri di kecamatan Kencong tahun ajaran 2003/2004

2 6 94

Identifikasi miskonsepsi dalam pembelajaran IPA ruang lingkup materi dan sifatnya di SMP Joannes Bosco Yogyakarta kelas VIII tahun ajaran 2014-2015

1 5 9

Perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran project based learning (pjbl) dan konvensional pada pokok bahasan lingkaran kelas viii smp n 3 Tanjung Morawa tahun ajaran 2017-2018 - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 162

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN - Penerapan model pembelajaran kreatif dan produktif pada materi pokok zat dan wujudnya kelas VII semester I SMP-N 7 Palangka Raya tahun ajaran 2013/2014. - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 1 9

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok tekanan kelas VIII semester II MTsN 2 Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 12

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok tekanan kelas VIII semester II MTsN 2 Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 29

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok tekanan kelas VIII semester II MTsN 2 Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

1 1 21

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok tekanan kelas VIII semester II MTsN 2 Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 1 48

Diagnosis kesulitan belajar matematika SMP

2 2 64