. Apabila r hitung lebih besar atau sama dengan r table
r
h
≥ rt diartikan ada korelasi yang signifikan, instrument dianggap reliabel.
Sebaliknya apabila r hitung lebih kecil dari r table
r
h
≤ rt diartikan tidak ada korelasi yang signifikan, kesimpulan instrument dianggap
tidak reliabel.
F. Analisis Data
Kondisi awal prestasi belajar siswa dan kondisi akhir yang diharapkan adalah sebagai berikut.
Tabel 7. Kriteria keberhasilan
Peubah Indikator
Kondisi Awal
Siklus I Siklus II
Prestasi belajar siswa
dalam menyebutkan
contoh organisasi di
lingkungan sekolah dan
masyarakat. 1.
Nilai rata-
rata siswa
tentang materi
contoh organisasi di
lingkungan sekolah dan
masyarakat 59,45
65 75
2. Persentase
jumlah siswa yang
mencapai KKM
45,46 5 dari 11
siswa 63,6
7 dari 11 siswa
72,7 8 dari 11
siswa
Peningkatan prestasi belajar dinyatakan dalam nilai rata-rata yang diperoleh melalui langkah-langkah berikut ini:
1. Penyekoran
Penyekoran kemampuan siswa didapat dengan cara menghitung jumlah soal yang benar pada hasil tes.
2. Penilaian
Skor yang diperoleh siswa diubah menjadi nilai dengan maksud agar hasil belajar lebih bermakna bagi siswa, dengan rumus:
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x 100
Jumlah skor maksimal
3. Menghitung nilai rata-rata.
Nilai rata-rata tes hasil belajar siswa kelas V diperoleh dengan membagikan jumlah nilai seluruh siswa dengan jumlah siswa.
x M =
N
Keterangan: M = Nilai rata-rata
x = Jumlah nilai siswa satu kelas N = Jumlah siswa
4. Menghitung Persentase siswa yang mencapai KKM
x Persentase siswa yang mencapai KKM = x 100
X
Keterangan : x kecil
= siswa yang mencapai KKM X besar
= jumlah keseluruhan siswa
38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Penelitian
Pengambilan data penelitian dengan judul
“Peningkatan Prestasi Belajar Melalui Metode Bermain Peran pada Mata Pelajaran Pkn Siswa Kelas V SD
Kanisius Manding, Bantul Semester Genap Tahun Pelajaran 2011 2012”
dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2012 sampai dengan tanggal 11 Februari 2012. Pelaksanaan penelitian terdiri dari 2 siklus. Masing-masing siklus terdiri dari
empat bagian yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Adapun
penjelasan tiap siklus akan peneliti uraikan sebagai berikut : 1. Siklus 1
a. Perencanaan
Pada tahap perencanaan peneliti mempersiapkan perangkat pembelajaran yang terdiri dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP,
Lembar Kerja Siswa LKS, media pembelajaran dan Lembar Evaluasi. Kompetensi dasar yang akan dicapai dalam kegiatan pembelajaran
ini adalah menyebutkan contoh organisasi di lingkungan sekolah dan masyarakat.