Sektor Informal Pola Investasi

masyarakat.

4.3.4 Sektor Informal

Sektor informal berupa pedagang kaki lima tersebar di sekitar tempat- tempat ramai pejalan kaki atau jalur angkutan kota seperti pada sejumlah jalan utama , sekitar pasar-pasar tradisional, terminal, dan stasiun. Jalan utama yang banyak terdapat pedagang kaki lima adalah Jalan Raya Pajajaran, Jalan Raya Tajur, Jalan Suryakencana, Jalan Merdeka, dan Jalan MA Salmun. Pasar-pasar tradisional yang di sekitarnya banyak pedagang kaki lima adalah Pasar Anyar, Pasar Bogor, Pasar Kemang, Pasar Gunung Batu, Pasar Pamoyanan, Pasar Mekarwangi, Pasar Bubulak. Pedagang kaki lima pada setiap lokasi tersebut di atas umumnya adalah penjual makanan, kios rokok, penjual pakaian dan aksesori, penjual barang- barang kerajinan, penjual sayuran dan Iain-lain. Pedagang kaki lima sebagian ada yang menetap dan sebagian lagi bergerak atau berpindah-pindah tempat mengikuti titik-titik keramaian.

4.3.5 Pola Investasi

Menurut data perkembangan industri, tenaga kerja, dan investasi di Kota Bogor tahun 1997-2005, penyerapan jumlah tenaga kerja terus meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah industrinya. Berbeda dengan nilai investasi yang meskipun terjadi peningkatan yang stabil dalam jumlah industri, penurunan justru terjadi pada tahun 1999 dan 2001 Tabel 08, label 09. Tabel 08. Perkembangan Industri, Tenaga Kerja, dan Investasi di Kota Bogor Tahun 1997-2003 Tahun Jumlah Unit Usaha Jumlah Investasi Juta rupiah Jumlah Tenaga Kerja 1997 2.002 233.368 32.695 1998 2.064 236.134 34.312 1999 2.131 228.688 31.849 2000 2.425 255.416 37.910 2001 2.568 338.045 42.205 2002 2.654 346.153 43.131 2003 2.713 357.195 43.608 Sumber : Dinas Perindagkop Kota Bandung, Kota Bogor dalam angka tahun 1997-2005 Tabel 09. Rekapitulasi perkembangan perdagangan, tenaga kerja, investasi, dan nilai ekspor di Kota Bogor tahun 1999-2003 Tahun Jumlah Unit Usaha Jumlah Tenaga Kerja Jumlah Investasi Juta rupiah Jumlah Ekspor US 1999 10.817 17.450 38.987 65.272.546 2000 13.268 22.024 40.799 81.779.697 2001 16.176 24.337 71.382 90.088.619 2002 18.216 27.135 81.324 105.348.959 2003 18.589 27.971 87.551 110.982.391 Sumber : Dinas Perindagkop Kota Bandung, Kota Bogor dalam angka tahun 1999 -2005

4.3.6 Identifikasi Sektor-sektor Unggulan Kota Bogor