Kirim data produk Kirim data produk
Kirim data produk Pesan tambahan
Pesan tambahan
Tanggapan pesan tambahan Tanggapan pesan tambahan
Pesan tambahan Tanggapan pesan tambahan
Gambar 9 Tipe interaksi pada sequence diagram.
Sumber: Pender 2002
Gambar 10 Model sequence diagram yang digunakan pada penelitian. Langkah  terakhir  adalah  memfasilitasi  bagaimana  suatu  datainformasi
dipertukarkan  antar  aktor  dalam  suatu  rantai  distribusi.  Hal  ini  dapat  dilakukan menggunakan  XML  Extensible  Markup  Language  Folinas  et  al.  2007.  XML
merupakan bahasa yang digunakan untuk memfasilitasi pertukaran informasi yang berhubungan  dengan  sistem  traceability  secara  elektronik  electronic  exchange
antara berbagai pihak atau organisasi dalam suatu rantai distribusi.
3.2.3.4 Desain basis data
Penggunaan  basis  data  pada  sistem  traceability  perusahaan  bertujuan untuk  mengurangi  adanya  program  data  dependence,  duplikasi  data  dan
keterbatasan  berbagi  informasi  yang  direpresentasikan  menggunakan  entity relationship  diagram  ERD.  ERD  merupakan  suatu  diagram  yang  dapat
menunjukkan cara data  dan informasi akan disimpan di  dalam  basis data beserta hubungan  antar  data.  Bagian  yang  digunakan  untuk  membangun  suatu  entity
relationship  diagram  adalah  entitas  entity,  atribut,  dan  hubunganrelasi  antar entitas relationship mengacu pada Hoffer et al. 2002. Tahapan-tahapan dalam
dalam melakukan desain basis data dapat dilihat dari Gambar 11.
Pesan yang membutuhkan tanggapan Tanggapan dari suatu pesan
Aktor Aktor
Aktor Aktor
Persyaratan  Data
E-R model Definisi entitas
Rancangan skema eksternal konseptual
terlepas dari DBMS Tahap I:
Koleksi  analisis persyaratan
Tahap II: Rancangan konseptual
Tahap III: Pemilihan DBMS
Tahap IV: Rancangan logikal
Tahap V: Rancangan fisik
Tahap VI: Implementasi
Rancangan skema eksternal konseptual
sesuai dengan DBMS terpilih
Rancangan skema internal sesuai dengan DBMS terpilih
Pembangunan Basis Data Persyaratan Proses
Rancangan Transaksi Data
Rancangan program aplikasi
Penyusunan program aplikasi
Operasional program aplikasi
Definisi: tabel, index,
view, jalur, akses, format
penyimpanan
Gambar 11 Tahapan perancangan basis data Elmasri dan Navathe 1994. Langkah  yang  digunakan  pada  penelitian  ini  hanya  sampai  pada  tahap  2.
Persyaratan  data  tahap  1  berisikan  data-data  yang  dibutuhkan  untuk pengembangan basis data yaitu sesuai dengan data-data proses produksi tuna beku
di  perusahaan.  Rancangan  konseptual  basis  data  tahap  2  menghasilkan  skema konseptual dari basis data yang bebas dari DBMS database management system
tertentu. Dalam hal ini digunakan pemodelan ERD Entity Relationship Diagram menggunakan program microsoft office visio 2007.
4  HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Rantai Distribusi Ikan Tuna
Rantai  produksi  perikanan  khususnya  untuk  ikan  hasil  tangkapan  bisa sangat panjang dan melibatkan banyak pihak. Secara umum, rantai distribusi ikan
hasil  tangkapan  melibatkan  berbagai  aktor  pihak  antara  lain  kapal  penangkap ikan,  tempat  pendaratan  ikan  vessel  landing  businesses  dan  tempat  pelelangan
ikan,  unit  pengolah,  perusahaan  pengangkutan,  grosir  wholesalers,  dan  retailer CEN  14660:2003.  Dalam  suatu  rantai  distribusi  ikan  beberapa  pihak  atau
seluruh pihak dalam standar tersebut dapat terlibat. Rantai  distribusi  tuna  tuna  supply  chain  di  PT  X  di  mulai  dari  hasil
tangkapan  tuna  oleh  nelayan  didistribusikan  untuk  dibongkar  muat  di  pelabuhan transit.  Pada  bagian  transit  ikan  tuna  yang  masuk  disortir  secara  organoleptik
oleh checker untuk dibedakan berdasarkan mutunya, yaitu: ikan tuna dengan mutu A, B, C, dan D.  Hasil sortir mutu ikan tuna sebagian akan diekspor langsung ke
Jepang, sedangkan bagian lainnya akan dijual kepada Unit Pengolahan Ikan UPI dan pasar lokal. Rantai distribusi tuna ini dapat dilihat pada Gambar 12.
Gambar 12 Rantai distribusi ikan tuna. Seperti  yang  dapat  dilihat  pada  Gambar  12.  Kapal  penangkap  ikan
melakukan penangkapan ikan tuna yang kemudian didaratkan dan dijual ke pihak transit.  Pihak  transit  melakukan  penjualan  ikan  tuna  yang  masuk  ke  berbagai
pihak mulai dari melakukan kegiatan ekspor secara langsung maupun melakukan penjualan kepada pihak UPI PT X dan pasar lokal. Ikan tuna segar dengan mutu
A dan B di ekspor utuh whole ke Jepang menggunakan pesawat terbang sebagai alat  transportasinya,  ikan  tuna  ini  nantinya  akan  digunakan  sebagai  bahan  baku
Kapal Transit
Transportasi Distributor
Retailer Distributor
Retailer UPI
Pasar Lokal Transportasi