1.2  Perumusan Masalah
Ketidakmerataan pembangunan yang terjadi salah satunya disebabkan oleh perbedaan potensi dan karakteristik setiap wilayah.  Wilayah Jabodetabek
Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi  yang  memiliki keberagaman potensi dan karakteristik sumberdaya, menyebabkan terjadinya ketidakmerataan
pembangunan.  Adanya ketimpangan pembangunan ini mestinya menyebabkan adanya keterkaitan  antarwilayah atau  adanya aliran sumberdaya dari  DKI
Jakarta ke Bodetabek, atau sebaliknya.  Aliran tersebut tidak hanya mencakup sumberdaya alam, sumberdaya buatan, tetapi juga sumberdaya manusia.  Saat
ini aliran sumberdaya manusia yang menuju ke DKI Jakarta terjadi dalam bentuk migrasi.
Uraian di  atas dapat dirumuskan  tiga masalah utama yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi antara DKI Jakarta dan Bodetabek.  Secara
spesifik permasalahan penelitian ini dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1.  Apakah sektor-sektor ekonomi di DKI Jakarta menciptakan pertumbuhan bagi
Indonesia secara keseluruhan, serta bagaimana  struktur perekonomian wilayahnya.
2.  Seberapa jauh dominasi DKI Jakarta terhadap perekonomian  nasional dari perspektif ekonomi, serta keterkaitan antarsektor antarwilayah di DKI Jakarta
dan Bodetabek, khususnya untuk sektor-sektor yang mempunyai keterkaitan terkuat dalam pertumbuhan ekonomi.
3.  Bagaimana  dampak sosial dari  keterkaitan  antarwilayah,  khususnya  dengan adanya migrasi penduduk ke DKI Jakarta.
1.3  Tujuan Penelitian
Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterkaitan struktur perekonomian DKI Jakarta dan Bodetabek secara sektoral maupun
spasial.  Secara rinci tujuan penelitian ini adalah: 1.  Menganalisis  struktur perekonomian  wilayah  DKI Jakarta dan
Bodetabek. 2.  Menganalisis keterkaitan antarsektor  dan antarwilayah  DKI Jakarta  dan
Bodetabek terutama pada sektor-sektor di DKI Jakarta dan Bodetabek  yang mempunyai pengaruh besar secara nasional.
3.  Menganalisis  dampak  sosial  dari keterkaitan antarwilayah,  khususnya karakteristik migrasi penduduk ke DKI Jakarta.
II  TINJAUAN PUSTAKA
2.1  Pembangunan dan Pertumbuhan Ekonomi