Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka Cipta, 2010 Syaikh Manna’ Al-Qathan, Pengantar Studi Ilmu Hadits, Jakarta: Pustaka Al- Kautsar, 2006 , Pengantar Studi Ilmu –Ilmu Al-Qur’an, Bogor: Litera, 2006. Antar Nusa, 2010. Tim Divisi Penelitian dan Pengembangan, Macromedia Flash MX 2004, Yogyakarta: Andi Offset, 2005 Tohirin, Psikologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Jakarta: PT RajaGrafindo, 2008 Wahyudin, Din, dkk, Pengantar Pendidikan, Jakarta: Universitas Terbuka, 2011 Warsita, Bambang, Teknologi Pembelajaran, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2008. Wina, Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi, Jakarta: Kencana, 2008 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Nama Sekolah : MTs Al-Hidayah Tajur Mata Pelajaran : Al- Qur’an Hadits Kelas Semester : VIII Delapan I Satu Alokasi Waktu : 4 X 40 Menit Standar Kompetensi : 1. Membaca al- Qur’an surat pendek pilihan Kompetensi Dasar : 1.1 Menerapkan hukum bacaan mad layin dan mad arid lissukun dalam Qs. Al-Kautsar dan Al- Ma’un. 1.2 Menerapkan hukum bacaan mad iwad, mad badal, dan mad tamkin dalam al-Quran. Indikator : 1. Menjelaskan hukum bacaan mad layyin dan mad arid lissukun dalam Qs.Al Kautsar dan Al Maun. 2. Mengidentifikasi hukum bacaan mad layyin dan mad arid lissukun dalam Qs. Al Kautsar dan Al Maun. 3. Menerapkan bacaan mad layyin dan mad arid lissukun dalam Qs.Al Kautsar dan Al Maun. 4. Menjelaskan hukum bacaan mad iwad, mad badal dan mad tamkin dalam al- Qur’an. 5. Mengidentifikasi hukum bacaan mad iwad, mad badal dan mad tamkin dalam al- Qur’an. 6. Menerapkan hukum bacaan mad iwad, mad badal dan mad tamkin dalam Al Qur’an. Tujuan Pembelajaran Dengan menggunakan multimedia makromedia flash serta menggunakan metode ceramah, tanya jawab, dan kerja kelompok diharapkan siswa dapat menjelaskan, mengidentifikasi, dan menerapkan hukum bacaan mad layyin dan mad arid lissukun dalam Qs.Al Kautsar dan Al Maun, serta dapat menjelaskan, mengidentifikasi, dan menerapkan hukum bacaan mad iwad, mad badal dan mad tamkin dalam Al Qur’an. Materi Pembelajaran Materi Pokok  Hukum-Hukum Mad Uraian Materi  Terlampir Media Pembelajaran  Multimedia Macromedia Flash Metode Pembelajaran  Ceramah  Tanya Jawab  Kerja Kelompok Langkah-langkah Pembelajaran A. Pendahuluan No Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter 1. Mengucapkan salam dan berdo’a Menjawab salam dan berdo’a Religious 2. Melakukan icebreaking Mengikuti instruksi guru Rasa ingin tahu 3. Melakukan apersepsi Menjawab pertanyaan Mandiri 4. Menyampaikan tujuan pembelajaran Memperhatikan Rasa ingin tahu

B. Kegiatan Inti

B.1. Eksplorasi No Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter 1. Melakukan tanya jawab untuk membangkitkan pengetahuan siswa Merespon dengan menjawab pertanyaan Curiosty: Menciptakan rasa keingintahuan siswa 2. Memberi kesempatan kepada siswa untuk berpendapat mengenai materi yang akan diajarkan Menanggapi dengan keseriusan Respect: menumbuhkan nilai menghargai dan dihargai B.2. Elaborasi No Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter 1. Menyampaikan materi dengan Multimedia macromedia flash Memperhatikan dengan seksama materi yang disampaikan Respect: menghargai dan menghormati 2. Melakukan metode kerja kelompok Mengikuti instruksi guru Menumbuhkan kreatifitas siswa b.3. Konfirmasi No Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter 1. Memberikan feed back Memperhatikan feed Respect: terhadap hasil dari metode kerja kelompok back dari guru menumbuhkan sikap menghargai dan dihargai Bertanggung jawab 2. Menanyakan tentang hal- hal yang belum dipahami Bertanya Berani dan peduli 3. Bersama-sama menyimpulkan materi yang telah disampaikan Menerima dan merespon Disiplin dan bertanggung jawab

C. Penutup

No Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter 1. Memberikan tugas pekerjaan rumah Mengerjakan pekerjaan rumah dengan sungguh-sungguh Responsible: Bertanggung jawab 2. Menyampaikan tema pembelajaran pada pertemuan berikutnya Memperhatikan dengan seksama Disiplin, Menghargai 3. Memimpin membaca do’a penutup dan membaca salam Membaca do’a penutup bersama-sama dan menjawab salam Religious: Membiasakan membaca do’a setelah selesai melakukan pekerjaan dan menjawab salam Sumberalat Pembelajaran :  Al-Qur’an  Buku LKS Al-Qur’an Hadits kelas II Mts  Multimedia Macromedia Flash Penilaian: 1. Siswa dibagi kedalam beberapa kelompok 2. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas yang telah diberikan 3. setiap kelompok menjelaskan kembali hasil yang dikerjakan FORM PENILAIAN TUGAS No Aspek Penilaian Bobot 1 Kecepatan 20 2 Ketelitian 20 3 Keaktifan 20 4 Kerjasama 20 5 Penguasaan Matei 20 Skor 100 Bogor,.......................... Peneliti Teti Resmiawati MATERI PELAJARAN Hukum –Hukum Mad 1. Pengertian Mad Kata mad berasal dari bahasa arab yang berarti memanjangkan atau membentangkan. Mad menurut istilah yaitu memanjangkan suara dengan salah satu huruf-huruf mad. Huruf-huruf mad ada tiga, yaitu yaitu : a. ا alif b. wawu c. ي ya Huruf alif sebagai tanda panjang bagi huruf yang berharakat fathah َ , huruf wau sukun َ sebagai tanda panjang bagi huruf yang berharakat dhamah َ , huruf ya sukun ئ sebagai tanda panjang bagi huruf yang berharakat kasrah َ . Panjang bacaan ketiga macam bentuk mad tersebut ialah dua harakat atau satu alif. 2. Macam-macam Mad Secara garis besar mad dibagi menjadi dua, yaitu mad asli dan mad far’i. Mad asli atau mad thobi’i artinya mad yang terjadi karena adanya huruf alif ا yang didahului huruf yang berharakat fathah, wawu sukun yang didahului huruf berharakat dhammah, dan ya’ sukun ي yang didahului huruf berharakat kasrah. Mad far’i ialah mad cabang. Menurut istilah, mad far’i ialah mad yang merupakan hukum tambahan dari mad asli yang disebabkan oleh hamzah dan sukun. Pada kali ini akan membagas sebagian mad far’i diantaranya: a. Mad Layyin Mad layyin disebut juga mad lin. Menurut bahasa, lin berarti lunak. Menurut istilah mad lin ialah mad yang terjadi apabila ada wau atau ya ي yang berharakat sukun dan huruf sebelumnya berharakat fathah. Ada berapa cara membaca mad lin, boleh dipanjangkan dua, empat, atau enam harakat. Contoh : ل ف ا ي ف يَصلاا ٍش ي ر ق ٍف خ م b. Mad Aridh Lissukun Mad arid lissukun adalah bacaan panjang karena terdapat pertemuan antara huruf mad dengan huruf lain yang dimatikan sukun setelah diwaqafkan. Mad arid lissukun juga berarti setiap mad tabi’i bertemu dengan huruf hidup dalam satu kalimat dan di baca waqaf berhenti. Cara membaca mad’ arid lissukun terdapat tiga pendapat, yaitu: Qasr artinya, ada yang membaca dengan panjang satu alif dua harakat, Tawasut artinya, ada yang membaca dengan panjang dua alif empat harakat , dan Tuul artinya, ada yang membaca dengan panjang bacaannya tiga alif enam harakat. Contoh: ه س م ت ا ص ع ع لا ع ي يِدل ب ِذ ك ي c. Mad Iwadh Mad menurut bahasa berarti panjang, sedangkan iwad berari ganti. Menurut istilah mad iwad berarti mad yang terjadi apabila ada fathah tanwin َ yang berada di akhir ayat atau ketika berwaqaf. Bacaan mad di sini menggantikan fathah tanwin. Cara membaca mad iwad adalah dengan dua harakat atau satu alif. Contoh : جا ف ا ه ي د ي ف dibaca جا ف ا ه ي د ي ف باَ ت ك هَ ا dibaca ك هَ ا باَ ت