57
Bab 4, Perilaku Tercela
1 Merasa dirinya lebih lebih pandai, lebih kaya, lebih cantik, dll dari orang lain. Jika kalian sudah merasa lebih dari orang lain, kalian
tidak akan suka jika ada orang lain mendapat nikmat melebihi yang kalian dapat.
2 Suka merendahkan atau meremehkan orang lain. Sikap seperti ini akan menimbulkan sifat dengki. Jika kalian suka meremehkan or-
ang lain maka kalian akan tidak suka jika orang yang kalian remehkan itu ternyata berhasil melebihi kalian.
3 Tidak menyadari bahwa nikmat bagi manusia sudah ditentukan oleh Allah swt. Manusia yang tidak menyadari bahwa rizki Allah
telah ditentukan akan selalu dengki melihat nikmat yang diberikan pada orang lain.
c. Akibat yang ditimbulkan oleh sifat dengki
Semua sifat tercela pasti berakibat buruk. Begitu juga dengan sifat dengki. Sifat dengki dapat mengakibatkan beberapa hal berikut ini.
1 Sifat dengki akan merusak kebaikan. Hal ini seperti yang disabdakan oleh Rasulullah saw. yang diriwayatkan oleh Abu
Dawud berikut ini.
Artinya: Dari Abu Hurairah ra. berkata “Rasulullah saw. bersabda: Jauhilah
sifat dengki. Maka sesungguhnya sifat dengki itu memakan kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar H.R. Abu Dawud
2 Menghilangkan akal sehat. Sifat dengki membuat orang akan menghalalkan segala cara untuk melenyapkan nikmat yang
didapat orang lain. 3 Hatinya selalu diliputi kegelisahan dan kemarahan jika melihat
orang lain mendapat kebahagiaan. 4 Merugikan diri sendiri
Orang yang dengki tidak bisa maju. Dia selalu berpikir negatif. Dia tidak bisa produktif untuk meningkatkan kualitas hidupnya.
Dia hanya sibuk memikirkan agar orang lain atau temannya gagal mendapat kebahagiaan.
5 Dijauhi teman dan masyarakat. Masyarakat atau teman tidak akan suka dengan anak yang
mempunyai sifat dengki. Orang yang mempunyai sifat dengki akan selalu mengganggu ketentraman.
d. Cara menghindari sifat dengki
Sifat dengki harus dibuang jauh-jauh dari diri kalian. Ada beberapa cara yang dapat kalian lakukan untuk menghindari sifat dengki ini.
Cara tersebut antara lain sebagai berikut. 1 Menyadari bahwa Allah telah menentukan kenikmatan dan rizki
yang akan diberikan pada hambanya. Rezeki seseorang sudah ditentukan sesuai dengan ukuran orang itu. Ibarat ukuran sandal
Gambar 4.3 anak pendengki dijauhi teman
Sumber dok. penulis