1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui dan memahami gambaran perilaku kesehatan mahasiswa PSPD tingkat 3 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2015.
1.3.2. Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui gambaran Status kesehatan, Perilaku Gizi,
Aktivitas Fisik, Hygiene behavior dan Perilaku Berisiko pada mahasiswa PSPD FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada
tahun 2015.
1.4. Manfaat Penelitian
1. Bagi Subjek Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang valid tentang beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
perilaku kesehatan pada mahasiswa kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tahun 2015.
2. Bagi Institusi
a. Dalam rangka memberikan informasi yang akan bermanfaat bagi
pengembangan kebijakan fakultas, pengarahan, dan pencegahan kegiatan mahasiswa yang mengarah pada perilaku kesehatan yang
berisiko buruk. b.
Selain itu, promosi kesehatan ini sejalan dengan reformasi strategi Sistem Pelayanan Kesehatan Nasional, yaitu pencegahan lebih
baik daripada pengobatan. c.
Kampus dapat membantu untuk mengeksplorasi perilaku kesehatan mahasiswa PSPD dan meneliti faktor-faktor perilaku yang
mempengaruhi kesehatan mereka.
3. Bagi Peneliti
a. Menambah pengetahuan peneliti tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya perilaku kesehatan yang buruk pada mahasiswa PSPD FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
b. Melalui penelitian ini dapat menerapkan dan memanfaatkan ilmu
yang didapat selama pendidikan dan menambah pengetahuan dan pengalaman dalam membuat penelitian ilmiah.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Landasan Teori
2.1.1. Kesehatan
2.1.1.1 . Definisi Sehat
Sehat merupakan sebuah keadaan yang tidak hanya terbebas dari penyakitakan tetapi juga meliputi seluruh aspek kehidupan manusia yang
meliputi aspek fisik, emosi, sosial dan spiritual. Menurut WHO 2005 Sehat itu sendiri dapat diartikan sebagai suatu keadaan yang sempurna
baik secara fisik, mental dan sosial serta tidak hanya bebas dari penyakit atau kelemahan.
3
Definisi WHO tentang sehat mempunyai karakteristik berikut yang dapat meningkatkan konsep sehat yang positif:
1. Memperhatikan individu sebagai sebuah system yang menyeluruh.
2. Memandang sehat dengan mengidentifikasi lingkungan internal dan
eksternal. 3.
Penghargaan terhadap pentingnya peran individu dalam hidup.
4
Kata health berasal dari hal, yang berarti “hale, sound, whole”
kuat, baik, utuh. Berkaitan dengan kesehatan manusia, kata health kesehatan telah didefinisikan dengan sejumlah cara. Definisi kesehatan
yang dipublikasikan. World Health Oraganization WHO di tahun 1974 yaitu, “ kesehatan adalah suatu keadaan fisik, mental, dan sosial
kesejahteraan dan bukan hanya ketiadaan penyakit atau kelemahan ”.
Namun sekarang ini, kata tersebut mengambil pendekatan yang lebih holistic, Hahn dan Payne menjelaskan kesehatan dalam bentuk enam
dimensi yang interaktif dan dinamis yaitu dimensi fisik, emosional, sosial,