Ideologi NKRI Analisis Level Konteks Sosial berita Penyadapan Australia terhadap Indonesia pada

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Artinya setiap warga negara Indonesia memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan warga Indonesia lainnya tanpa membedakan agama maupun suku bangsa. Hal ini berarti bahwa manusia mempunyai derajat yang sama dihadapan hukum. 3. Persatuan Indonesia Artinya makna persatuan intinya adalah kesatuan yang utuh, yang tidak tidak terpecah belah. Jika persatuan Indonesia dikaitkan dengan kehidupan modern sekarang ini, maka disebut nasionalisme. Oleh karena rasa satu yang sedemikian kuatnya, maka timbulah rasa cinta dalam membela bangsa dan tanah air. 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan Artinya perbedaan secara umum demokrasi di barat dan di Indonesia yaitu terletak pada permusyawaratan. Permusyawaratan diusahakan agar dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang diambil secara bulat. Kebijaksaan ini merupakan suatu prinsip bahwa yang diputuskan itu memang bermanfaat bagi kepentingan rakyat banyak. 5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia Artinya adanya persamaan dan saling menghargai antar sesama masyarakat Indonesia. Jadi seseorang bertindak adil apabila dia memberikan sesuatu kepada orang lain sesuai dengan haknya. Serta kemakmuran yang merata bagi seluruh rakyat Indonesia Adapun dalam pemberitaan kasus penyadapan Australia terhadap Indonesia, Republika Online selaku Koran online komunitas muslim terbesar di Indonesia secara tegas memegang ideologi NKRI secara penuh dengan mengamalkan sila ke-3 yakni Persatua Indonesia, dimana Republika Online dalam kasus penyadapan ini berdiri membela kedaulatan Indonesia yang dilanggar oleh Australia, namun tetap dalam sisi yang objektif salah satunya adalah dengan memberikan ruang komentar kepada seluruh tokoh masyarakat maupun cendikiawan Indonesia dalam melihat kasus penyadapan tersebut sehingga pembaca dapat melihat berbagai sudut pandang kasus penyadapan Australi secara berbeda-beda. Hal ini sangat jelas terungkap dalam wawancara pribadi dengan Asisten Redaktur Pelaksana Republika Online Joko Sadewo mengenai pandangan Republika Online terhadap kasus penyadapan Australia terhadap Indonesia. “ Dalam persoalan penyadapan Australia kita menggunakan konsep Islam moderat atau Islam tengah, jadi persoalan kedaulatan dan nasionalisme penting buat kita” 84 Sebagaimana yang telah diungkapkan oleh Joko Sadewo selaku Asisten Redaktur Pelaksana Republika Online bahwa arti nasionalisme sangatlah penting untuk Republika Online, sehingga dengan ini 84 Wawancara pribadi dengan Asisten Redaktur Republika Online Joko Sadewo, Jakarta 10 April 2014 Republika Online menjadi Koran online yang mendukung penuh kedaulatan Indonesia atas penyadapan yang dilakukan Australia secara ideologi maupun garis politik media.

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang peneliti peroleh dalam penelitian ini adalah bahwa Republika Online selalu berpihak kepada Indonesia mengenai kasus penyadapan Australia beberpa bulan lalu dengan beberapa alasan. Pertama, Republika Online adalah media yang sepenuhnya berada di wilayah kedaulan Indonesia, sehingga dengan adanya persamaan wilayah kedaulatan maka hal tersebut menjadi modal utama Republika Online untuk terus menyuarakan dukungan serta menggalang simpati masyarakat Indonesia terhadap kasus tersebut. Kedua, Republika Online tidak mentolerir penyalahgunaan hubungan diplomatik Australia terhadap Indonesia, yang dinilainya sebagai bentuk penghianatan dan penghinaan terhadap bangsa Indonesia. Ketiga, terdapat statement dari staf Asisten Redaktur Pelaksana bahwa untuk masalah kedaulatan tidak bisa di gangu-gugat. Hasil penemuan tersebut penulis temukan melalui analisis wacana kritis Teun A. Van Dijk dengan tiga level analisis, sebagaimana berikut: 1. Dilihat dari segi teks, wacana pemberitaan penyadapan Australia terhadap Indonesia dikonstruksi oleh Republika Online dengan penekanan makna dan pemilihan kata atau kalimat yang ditonjolkan sehingga selalu terlihat membela Indonesia. Pembelaan ini dapat dilihat dari judul, tema yang diangkat, narasumber ataupun isi berita yang disajikan. 2. Dilihat dari segi kognisi sosial, wartawan Republika Online memandang kasus penyadapan Australia terhadap Indonesia merupakan sikap keberpihakannya kepada Indonesia merupakan harga mati dalam membela kedaulatan bangsa Indonesia. 3. Dilihat dari segi konteks sosial, setelah terbongkarnya kasus tersebut pada 15 November 2013 di media dan menjadi perhatian dunia internasional. Hal itu sempat membuat hubungan Indonesia dan Australia merenggang, terlebih prioritas penargetan penyadapan adalah Presiden Indonesia. Masalah ini merupakan urusan harga diri bangsa Indonesia di mata dunia sehingga kasus tersebut mengunang rasa simpati seluruh warga negara Indonesia untuk membela kehormatan negaranya, terutama masyarakat muslim di Indonesia. Ke berpihakan Republika Online terhadap Indonesia pada kasus penyadapan Australia terhadap Indonesia tersebut sangatlah besar. Begitu juga Republika Online dalam menyajikan berita dengan menonjolkan isi berita yang sangat mendukung Indonesia secara ideologi NKRI maupun politik media

B. Saran

1. Sebagai media online muslim terbesar di Indonesia, diharapkan Republika Online mampu membuat isi berita yang lebih menarik dan apik sehingga tidak ada lagi kesalahan dalam penulisan maupun penempatan kalimat pada isi berita, serta menggunakan pemilihan kata yang tepat sehingga pembaca dapat memahami artikulasi dengan dengan baik. 2. Dalam memilih gambar untuk sebuah berita, diharapkan Republika Online dapat lebih kreatif dalam memilih gambar yang sesuai dengan konten berita dan tidak ada lagi gambar yang sama antara konten berita satu dengan yang lainnya, hal ini dimaksudkan agar pembaca dapat menangkap pesan dalam gambar yang ditampilkan Republika Online secara menyeluruh. 3. Dari sekian banyak daftat petingi negara Indonesia yang menjadi korban penyadapan, pihak Republika Online tidak menampilkan pendapat ataupun komentar salah satu dari petinggi negara tersebut. Hal ini berguna untuk mengetahui bagaimana komentar para petingi negara pasca penyadapan yang dilakukan Australia.