commit to user pelajaran, dan jadwal piket yang dibuat dengan kreatifitas siswa sendiri sehingga
terlihat menarik. Tempat duduk siswa selalu bergantian setiap kali pertemuan. Terdapat
peraturan khusus mengenai tempat duduk siswa yang berbeda dengan sekolah lainnya yaitu siswa laki-laki duduk di bagian depan sedangkan siswa perempuan
berada di bagian belakang.
B. Deskripsi Permasalahan Penelitian
Hasil observasi proses pembelajaran biologi di kelas X.4 SMA Al Islam 1 Surakarta dengan jumlah siswa sebanyak 38 siswa, menunjukkan bahwa 65,79
siswa memperhatikan penjelasan guru, 18,42 siswa mencatat, 7,89 siswa berani bertanya kepada guru, 10,53 siswa berani menjawab pertanyaan guru,
dan 5,26 siswa berani mengemukakan pendapat. Proses pembelajaran yang demikian berjalan kurang optimal karena siswa belum terlibat secara aktif dalam
proses pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi tersebut, dapat dipahami bahwa masalah yang ada pada kelas X.4 SMA Al Islam 1 Surakarta adalah rendahnya
aktivitas belajar siswa. Hasil observasi lanjutan menunjukkan bahwa 65,79 siswa membaca
buku yang relevan dengan materi, 71,05 siswa memperhatikan penjelasan guru, 52,63 siswa yang memperhatikan penjelasan teman saat diskusi dan presentasi,
39,47 siswa berani mengemukakan pendapat, 26,32 siswa berani bertanya, 52,63 siswa berdiskusi aktif dengan siswa lain dalam kelompok, 13,16 siswa
memberi saran atas permasalahan yang ada, 21,05 siswa berani menanggapi pernyataan orang lain, 52,63 siswa mendengarkan orang lain guru dan teman
saat berbicara, dan 18,42 siswa mencatat, 18,42 siswa membuat rangkuman materi pembelajaran, 63,16 siswa mengerjakan tugas yang diberikan guru, dan
63,16 mengingat materi yang telah diajarkan. Hasil observasi lanjutan menguatkan bahwa aktivitas belajar siswa kelas X.4 SMA Al Islam 1 Surakarta
rendah. Penyebab rendahnya aktivitas belajar siswa kelas X.4 SMA Al Islam 1
Surakarta adalah metode yang digunakan belum berpusat pada aktivitas siswa. 38
commit to user Selain itu, penggunaan sumber belajar berupa buku teks belum membuat siswa
aktif dalam proses pembelajaran. Salah satu cara untuk dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa adalah
dengan penggunaan pembelajaran kooperatif
Jigsaw
disertai modul hasil penelitian sebagai sumber belajar. Metode pembelajaran ini menggabungkan
kegiatan membaca, menulis, mendengarkan, dan berbicara. Pemahaman konsep dapat dicapai dengan cara diskusi dan saling bertukar pemikiran antar anggota
kelompok. Metode pembelajaran kooperatif
Jigsaw
melatih siswa untuk dapat mencari dan menggali informasi yang dibutuhkannya sendiri sehingga diharapkan
nantinya siswa aktif belajar. Penggunaan modul hasil penelitian dalam pembelajaran kooperatif
Jigsaw
dapat merangsang siswa untuk lebih aktif belajar dalam pembelajaran biologi. Siswa dapat membaca dan mempelajari modul sebelum proses
pembelajaran berlangsung sehingga saat diskusi dalam pembelajaran kooperatif
Jigsaw
, siswa dapat bertukar pemikiran dan saling melengkapi informasi. Adanya modul lebih efektif meningkatkan pemahaman siswa terhadap suatu pembelajaran.
C. Hasil Penelitian dan Pembahasan