Kontribusi dalam Interaksi Sosial Tabel 5.52

1 2 3 4 Tidak memiliki Mobil Sepeda motor Sepeda 5 4 22 1 15,625 12,5 68,75 3,125 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Dari tabel 5.51 dapat diketahui bahwa mayoritas responden 68,75 memiliki sepeda motor, 4 12,5 responden memiliki mobil, 1 3,125 responden memiliki sepeda dan 5 15,625 responden tidak memiliki kendaraan pribadi. Responden yang memiliki kendaraan menyatakan bahwa kendaraan tersebut dimiliki setelah mereka menjadi petani. Setelah menabung sedikit demi sedikit penghasilan dan ditambah dengan penghasilan suami, mereka dapat membeli kendaraan tersebut. Banyak orang yang menabungkan uangnya sebagai persiapan untuk masa depan, untuk pendidikan anak, untuk modal usaha, untuk kesehatan dan untuk biaya-biaya yang tidak terduga. Dari 32 responden, 20 62,5 diantaranya sudah menyisihkan sebagian pendapatannya untuk ditabung. Tempat menabung dan intensitas menabung nya pun berbeda-beda. Responden juga berkontribusi dalam pengadaan kendaraan pribadinya, baik itu sepeda motor, mobil maupun sepeda.

8. Kontribusi dalam Interaksi Sosial Tabel 5.52

Distribusi Responden Berdasarkan Kegiatan Sosial yang Diikuti Universitas Sumatera Utara No Kegiatan Sosial Frekuensi F Persentase 1 2 3 4 Gotong royong Kegiatan keagamaan Acara adat PKK desa 2 16 10 4 6,25 50 31,25 12,5 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Dari tabel 5.52 dapat diketahui bahwa semua responden mengikuti kegiatan sosial dilingkungannya walaupun responden memiliki kesibukan sebagai petani dan sebagai ibu rumah tangga. Kegiatan sosial yang diikuti responden berbeda-beda, 2 6,25 responden lebih menyukai gotong royong, 16 50 responden lebih menyukai kegiatan sosial keagamaan, 10 31,25 responden lebih menyukai acara adat dan 4 12,5 responden yang lain lebih memilih untuk terlibat dalam aktivitas PKK desa. Mayoritas responden lebih menyukai kegiatan keagamaan karena responden dapat memperoleh kepuasan batin lewat kegiatan tersebut karena selain mendekatkan diri kepada sesama juga semakin dekat dengan Pencipta. Kegiatan yang paling sedikit peminatnya adalah kegiatan gotong royong, kebanyakan responden tidak menyukai kegiatan gotong royong karena selalu lebih banyak lelaki daripada perempuannya sehingga responden selalu meminta suaminya untuk mengikuti kegiatan tersebut. Tabel 5.53 Distribusi Responden Berdasarkan Frekuensi Mengikuti Kegiatan Sosial Universitas Sumatera Utara No Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 3 Sangat sering Sering Cukup sering 17 9 6 53,125 28,125 18,75 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Dari tabel 5.53 dapat diketahui bahwa responden yang sangat sering mengikuti kegiatan sosial ada sebanyak 17 5 3,125responden, 9 28,125 responden sering mengikuti dan 6 18,75 responden lainnya cukup sering mengikuti kegiatan sosial. Berikut hasil wawancara dengan Ma Jaya, salah seorang responden di Desa Raya Huluan : “saya sangat suka dan selalu mengikuti kagiatan sosial yang ada dilingkungan terutama kegiatan Keagamaan dan Acara adat, karena kita kan hidup di dunia ini tidak bisa sendirian harus ada orang lain juga, lagian hidup itu kan selalu berputar jadi selagi bisa saya usahakan untuk mengikutinya”. Tabel 5.54 Distribusi Responden Berdasarkan keterlibatan di Kepengurusan Organisasi No Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 Ya Tidak 6 26 18,75 81,25 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Universitas Sumatera Utara Responden bukan saja mengikuti kegiatan sosial tetapi ada 6 18,7 responden yang juga terlibat dalam kepengurusan suatu organisasi sosial yang ada di masyarakat. Ada responden yang terlibat dalam kepengurusan organisasi Keagamaan, PKK Desa dan ada juga yang masuk kepengurusan organisasi kemasyarakatan. Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa keberadaan dan kontribusi perempuan dalam suatu organisasi sudah mulai diperhitungkan walaupun belum maksimal. Tabel 5.55 Distribusi Responden Berdasarkan Interaksi dengan Keluarga No Intensitas Komunikasi Frekuensi F Persentase 1 2 3 Sangat aktif berkomunikasi aktif Jarang 18 5 9 56,25 15,625 28,125 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Dari tabel 5.55 dapat diketahui bahwa sekalipun responden harus bekerja di ladang dan bertanggungjawab atas pekerjaan rumah dan anak-anaknya, petani perempuan masih tetap bisa berinteraksi dengan keluarganya walaupun intensitasnya berbeda-beda. Mayoritas responden 56,25 responden sangat aktif berkomunikasi dengan anggota keluarganya, dimana responden selalu berkomunikasi dengan anggota keluarganya setiap hari. Responden yang aktif berkomunikasi ada sebanyak 18 orang, mereka selalu berkomunikasi dengan anggota keluarga setiap harinya. Responden yang aktif selalu berkomunikasi Universitas Sumatera Utara dengan anggota keluarganya ada 5 15,625, dimana responden selalu berkomunikasi dengan anggota keluarganya ketika berkumpul saja. Responden yang jarang berinteraksi dengan keluarga ada sebanyak 9 28,125 responden mereka hanya berkomunikasi dengan anggota keluarga ketika dibutuhkan saja. Tabel 5.56 Distribusi Responden Berdasarkan Keterlibatan dalam Pengambilan Keputusan dalam Keluarga No Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 3 Sangat sering Sering Jarang 15 9 8 46,875 28,125 25 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Dari tabel 5.56 dapat diketahui bahwa semua responden sudah dilibatkan dalam pengambilan keputusan dalam keluarga, yang berbeda hanya intensitas keterlibatannya. 15 46,875 responden sangat sering dilibatkan dalam pengambilan keputusan dalam keluarga setiap kali ada permasalahan yang timbul dan setiap ada keputusan yang harus diputuskan, 9 28,125 responden sering dilibatkan ketika benar-benar ada permasalahan yang harus diselesaikan bersama-sama, 8 25 Responden jarang dilibatkan dalam pengambilan keputusan dilibatkan hanya ketika diperlukan saja. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.57 Distribusi Responden Berdasarkan Interaksi dengan Masyarakat Sekitar No Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 3 Sangat baik Baik Cukup baik 3 27 2 9,375 84,375 6,25 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Sebagai makhluk sosial, interaksi merupakan salah satu kebutuhan agar manusia dapat saling berkomunikasi. Petani perempuan masih bisa membina hubungan interaksi dengan masyarakat dilingkungannya sekalipun mereka harus bekerja di ladang dan mengerjakan pekerjaan rumah tangga. Interaksi sesama petani dan masyarakat di Desa Raya Huluan ini masih berjalan dengan baik dan rasa kepedulian dan kekeluargaan masih sangat kental di desa ini. Dengan melihat tabel 5.57 dapat diketahui bahwa mayoritas responden 84,375 memiliki hubungan interaksi yang baik dengan masyarakat dilingkungan sekitarnya, 3 9,375 responden memiliki hubungan interaksi yang sangat baik dengan masyarakat sekitarnya, 2 6,25 responden yang lain membina hubungan interaksi yang cukup baik dengan masyarakat dilingkungannya. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.58 Distribusi Responden Berdasarkan Keterlibatan dalam Pengambilan Keputusan dalam Masyarakat No Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 3 4 Sangat sering Sering Jarang Tidak pernah 3 8 18 3 9,375 25 56,25 9,375 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Petani perempuan mempunyai hak untuk dilibatkan dalam pengambilan keputusan dilingkungan masyarakatnya. Dari tabel 5.58 dapat diketahui bahwa mayoritas responden 56,25 jarang dilibatkan dalam pengambilan keputusan dalam masyarakat.dari 32 responden, hanya ada 3 9,375 responden yang tidak pernah dilibatkan dalam pengambilan keputusan masyarakat. Responden sudah mulai diperhitungkan dan dilibatkan dalam masyarakat walaupun intensitas keterlibatannya masih kurang dan belum maksimal. Tabel 5.59 Distribusi Responden Berdasarkan Perolehan Informasi No Kategori Frekuensi F Persentase 1 Ya 32 100 Universitas Sumatera Utara Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Dari tabel 5.59, dapat diketahui bahwa semua responden selalu mendapatkan informasi. Responden sudah menyadari akan pentingnya informasi dalam kehidupan sehari-hari sehingga responden memiliki pengetahuan yang luas. Seperti hasil wawancara dengan ibu Ramliana Sinaga : “kami memang tinggal di kampung, tetapi itu bukan alasan bagi kami untuk tertutup. Saya sangat suka mencari informasi tentang apapun itu sehingga walaupun saya tinggal di kampung tetapi saya mengetahui banyak hal dan saya dapat mengikuti perkembangan jaman”. Tabel 5.60 Distribusi Responden Berdasarkan Media Informasi yang Diikuti No Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 Televisi Radio 31 1 96,875 3,125 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Dari tabel 5.60 dapat diketahui bahwa mayoritas 96 responden mendapatkan informasi dari televisi, hal ini disebabkan karena sudah berkembangluasnya teknologi dan sudah dapat dijangkau oleh masyarakat luas. Responden memilih media televisi karena selalu menampilkan berita-berita terbaru dan mudah dipahami. Responden juga menyatakan bahwa mereka malas Universitas Sumatera Utara membaca sehingga lebih memilih televisi karena mereka dapat langsung melihat gambar dan mendengarkan saja. Responden yang lain memilih radio karena bisa dibawa kemana-mana dan bisa didengarkan dimana saja, terkadang sambil bekerja di ladang responden mendengarkan radio. Tabel 5.61 Distribusi Responden Berdasarkan Frekuensi Mendapatkan Informasi No Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 3 Setiap hari Dua kali seminggu Sekali seminggu 28 3 1 87,5 9,375 3,125 Jumlah 32 100 Sumber : Kuesioner 2013 Dari tabel 5.61 dapat diketahui bahwa mayoritas responden 87,5 mendapatkan informasi setiap harinya. Responden selalu menyempatkan untuk menonton atau mendengarkan informasi lainnya karena menurut responden informasi itu sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Dari 32 orang responden, 28 mengaku mendapatkan informasi setiap harinya, 3 orang mendapatkan informasi sebanyak 2 kali seminggu dan seorang responden mendapatkan informasi sekali seminggu. Dari tabel-tabel tentang interaksi sosial responden, dapat diketahui bahwa semua responden mengikuti kegiatan sosial di lingkungannya dimana mayoritasnya 53,125 lebih menyukai kegiatan sosial keagamaan, 6 responden Universitas Sumatera Utara bukan saja mengikuti kegiatan sosial tetapi terlibat langsung dalam kepengurusan organisasi dan dilibatkan dalam pengambilan keputusan dalam masyarakat. Mayoritas responden 56,25 sangat aktif berkomunikasi dengan keluarga, dilibatkan untuk pengambilan keputusan dalam keluarga dan memiliki hubungan interaksi yang baik dengan masyarakat di lingkungannya. Informasi juga selalu didapatkan oleh responden baik melalui televise maupun radio. Dari uraian-uraian tersebut dapat diketahui bahwa sekalipun petani perempuan memiliki peran ganda pekerjaan rumah tangga dan petani, petani perempuan tetap bisa berinteraksi dengan masyarakat dan aktif dalam kegiatan dan organisasi sosial. Universitas Sumatera Utara BAB VI PENUTUP

6.1. Kesimpulan