3. Melalui pengamatan,peserta didik dapat memahami hukum Pascal. 4. Melalui diskusi,peserta didik dapat menganalisis penerapan hukum Pascal
dalam kehidupan sehari-hari. 5. Melalui latihan, peserta didik dapat mengevaluasi dengan memberikan
jawaban pada soal terkait tekanan hidrostatis dan hukum Pascal
E. Materi
1. Tekanan Hidrostatis
Tekananhidrostatisadalahtekanan yang terjadidibawahpermukaan air fluidastatis. Tekanantersebutdisebabkanolehgayaberat air terhadapbenda.
Gaya tersebutbergantungpadakedalamandimanabendatersebutberada.Semakindalamb
endatersebutdaripermukaan air,
semakinbesar pula
gayaberat air
terhadapbendaitu.
Sifattekananhidrostatisadalah : 1. Semakindalamletaksuatutitikdaripermukaanzatcair, tekanannyasemakinbesar.
2. Padakedalaman yang sama, tekanannyajugasama. 3. Tekananzatcairkesegalaarahsamabesar.
Persamaan Tekananhidrostatis :
Tekanan pada zat cair dipengaruhi oleh jarak titik dari permukaanya .
Pa = P + ρ g h.
Keterangan: P
a
= Tekanan zat cair Nm
2
P
o
= Tekanan Udara Nm
2
ρ = Massa jenis zat cair kgm
3
g = Percepatan gravitasi ms
2
h = Jarak titik kepermukaan airm Besarnyatekananhidrostatistidakdipengaruhiolehbentukwadahzatcair.
Hal inidinyatakandalamhukumhidrost atis yang berbunyi“ tekananhidrostatis di
setiaptitikpadabidangdatar di
dalamzatcairsejenis yang
beradadalamkesetimbanganadalahsama. Alat
yang digunakanuntukmengamatitekananhidrostatisdisebuthartl.
2. Hukum Pascal
Bunyi hukum Pascal “ Tekanan yang diadakan dari luar kepada zat cair yang ada didalam ruangan tertutup akan diteruskan oleh zat cair itu
kesegala arah dengan sama rata”.
Jika suatu fluida yang dilengkapi dengan sebuah penghisap yang dapat bergerak maka tekanan di suatu titik tertentu tidak hanya ditentukan oleh berat
fluida di atas permukaan air tetapi juga oleh gaya yang dikerahkan oleh penghisap. Berikut ini adalah gambar fluida yang dilengkapi oleh dua
penghisap dengan luas penampang berbeda. Penghisap pertama memiliki luas penampang yang kecil diameter kecil dan penghisap yang kedua memiliki
luas penampang yang besar diameter besar.
Gambar 1 Contoh Penerapan Hukum Paswcal
Gambar 2 Prinsip Kerja Hukum Pascal
Apabila pengisap 1 ditekan dengan gaya F1, maka zat cair menekan ke atas dengan gaya pA1. Tekanan ini akan diteruskan ke penghisap 2 yang besarnya pA2.
Karena tekanannya sama ke segala arah, maka didapatkan persamaan :
Tekanan dalam fluida dapat dirumuskan dengan persamaan di bawah ini.
P =FA
sehingga persamaan hukum Pascal bisa ditulis sebagai berikut.
P
1
= P
2
Keterangan : F
1
= gaya yang terdapat pada torak pertama N F
2
= gaya yang terdapat pada torak kedua N A
1
= luas penampang pada torak pertama m
2
A
2
= luas penampang pada torak pertama m
2
P = tekanan Nm
E. Metode Pembelajaran