Siklus I Temuan Hasil Penelitian

42

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Temuan Hasil Penelitian

1. Siklus I

a. Perencanaan

Tahap perencanaan pada siklus I dimulai dengan mengidentifikasi permasalahan yang terdapat di sekolah. Desain pembelajaran yang disiapkan meliputi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang menerapkan pendekatan inkuiri, Lembar Kerja Siswa LKS, lembar observasi kegiatan guru, catatan lapangan dan instrument tes soal uraian pretest dan posttest. Hasil pembelajaran diupayakan agar siswa memperoleh nilai diatas KKM Kriteria Kelulusan Maksimum yaitu 70 dengan indikator keberhasilan 75 dari jumlah siswa. Pembelajaran siklus I dilakukan dalam dua kali pertemuan berlangsung selama 2x45 menit. Pada pertemuan pertama pembelajaran dilakukan di kelas dengan pemberian soal pretest dan praktikum. Pada pertemuan kedua pembelajaran dilakukan di kelas dengan praktikum dan pemberian soal posttest. Indikator pembelajaran dari materi larutan asam dan basa pada siklus pertama diantaranya: 1 Mendeskripsikan pengertian larutan asam basa melalui percobaan, 2 Menentukan larutan bersifat asam, netral dan basa melalui percobaan, 3 Membuat bahan indikator alami untuk mengetahui sifat larutan asam, netral dan basa, 4 Menjelaskan teori asam basa menurut Arrhenius, 5 Menghubungan pH dengan larutan bersifat asam, netral dan basa, 6 Menyebutkan contoh zat bersifat asam dan basa yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan eksperimen yang dilakukan adalah mengenai pengertian larutan asam dan basa dan membuat indikator bahan alam.

b. Tindakan

Pada tahap ini, guru berusaha menerapkan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan inkuiri dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP. Langkah – langkah tindakan disajikan pada Tabel 4.1. Tabel 4.1. Kegiatan Guru dan Siswa Pada Siklus I Persiapan dan Tahapan Pembelajaran Kegiatan Guru Siswa Persiapan - Memberikan soal pretest - Menginformasikan siswa untuk duduk berkelompok - Membagikan LKS - Menjawab soal pretest - Duduk berkelompok - Mengamati LKS Menjelaskan langkah- langkah dalam LKS - Menjelaskan tujuan praktikum, perumusan pertanyaan dan hipotesis - Menjelaskan urutan dalam praktikum - Menjelaskan hal-hal penting yang akan dicatat. - Menjelaskan penggunaan bentuk catatan lapangan. - Memperbolehkan siswa berdiskusi dengan teman yang ada didekatnya. - Memperhatikan tujuan praktikum,perumusan pertanyaan dan hipotesis. - Memperhatikan penjelasan guru. - Memperhatikan penjelasan guru dan mencatat hal penting. - Memperhatikan penjelalasan guru. - Melakukan diskusi dengan teman kelompok maupun teman yang ada didekatnya Menerapkan langkah- langkah inkuiri - Memberikan pertanyaan kepada siswa. Engage by oriented question. - Membimbing siswa dalam merencanakan penyelidikaninvestigasi dan melaksanakan percobaaneksperimen untuk mengumpulkan data. Evidence - Membimbing siswa dalam menganalisis dan mengimpretasikan data dan menguji hasil yang diperoleh dengan hipotesis. Explanation - Membimbing siswa dalam mengevaluasi dan membuat kesimpulan hasil. Evaluasi - Meminta siswa untuk mempresentasikan dan mendiskusikan hasil praktikum yang diperoleh masing-masing kelompok. Communication - Memperhatikan dan merumuskan permasalahan. - Merencanakan penyelidikan investigasi dan pembagian tugas masing-masing anggotakelompok - Mencari penjelasan dari sumber acuan dalam buku LKS atau paket yang sesuai dengan percobaan - Menarik kesimpulan berdasarkan hasil percobaan - Setiap kelompok presentasi dan tanya jawab Persiapan dan Tahapan Pembelajaran Kegiatan Guru Siswa Memberikan penguatan materi - Memberikan penguatan materi dalam bentuk tulisan dan lisan dari hasil presentasi dan menghubungkannya dengan teori. - Menyimak penjelasan guru Mengevaluasi hasil pembelajaran - Menyimpulkan kembali kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan dan mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari - Menginformasikan siswa membuat laporan percobaan. - Bersama guru menyimpulkan kembali. - Menyimak informasi guru. Pertemuan Kedua - Dilakukan pengulangan tahapan seperti pertemuan pertama - Pada tahapan akhir evaluasi pembelajaran, siswa diberikan soal Post-test Tabel 4.1 menerangkan tindakan yang dilakukan siswa dan guru selama proses pembelajaran dengan mengacu pada tahapan pendekatan pembelajaran inkuiri dengan dua kali pertemuan, yaitu pertemuan pertama dilakukan sesuai dengan tahapan dalam pembelajaran inkuiri memberikan pertanyaan pengarahan engage by oriented question, pembuktian evidence, penjelasan explanation, evaluasi dan komunikasi, memberikan penguatan materi kepada siswa berdasarkan hasil presentasi yang dihubungkan dengan teori serta evaluasi hasil belajar. Pada pertemuan kedua dilakukan tindakan berulang seperti pada pertemuan pertama.

c. Pengamatan

1 Lembar Observasi Kegiatan Siswa Dari hasil observasi yang dilakukan selama dilaksanakannya tindakan pembelajaran dengan menerapkan pendekatan inkuiri, diperoleh persentase kegiatan siswa selama proses pembelajaran adalah sebagai berikut: Tabel 4.2. Data Observasi Kegiatan Siswa Pada Siklus I Tabel di atas menunjukkan bahwa rata-rata pencapaian indikator untuk kegiatan siswa berkategori cukup. hal ini menunjukkan sebagian siswa dalam kelompok cukup memunculkan sikap yang positif selama proses pembelajaran berlangsung. No. Tahapan Temuan Persentase Kategori 1 Menjelaskan langkah dalam LKS. - Siswa belum memahami sepenuhnya tahapan dalam LKS. 73,44 Baik 2 Engage by oriented question - Beberapa siswa masih bingung mengenai pertanyaan yang diarahkan 62,52 Cukup 3 Mengidentifikasi permasalahan - Beberapa kelompok siswa belum dapat merumuskan pertanyaan yang sesuai. 57,80 Kurang 4 Mengevaluasi buku dan sumber informasi dan meriview pegetahuan - Siswa masih bingung dalam merumuskan hipotesis. 82,85 Sangat Baik 5 Evidence - Kurang teliti dalam membaca langkah kerja - Kurang siap dalam melakukan percobaan - Pembagian tugas masing-masing anggota kelompok tidak merata 61,56 Cukup 6 Explanation - Beberapa kelompok siswa belum dapat membuat tabel data dan penjelasan yang sesuai 62,50 Cukup 7 Evaluation - Ragu dalam menyimpulkan hasil percobaan 59,38 Kurang 8 Comunication - Siswa pasif dalam diskusi dan presentasi - Terdapat beberapa kelompok mempresentasikan berbarengan 48,44 Sangat Kurang 9 Mengumpulkan hasil percobaan - Kelompok siswa tepat waktu dalam mengumpulkan 93,75 Sangat Baik Rata-rata 66,91 Cukup 2 Lembar Observasi Guru Kegiatan guru selama proses pembelajaran diamati dengan menggunakan lembar observasi. Hasil kegiatan guru dimuat pada Tabel 4.3. Tabel 4.3. Data Observasi Kegiatan Guru Pada Siklus I Tabel 4.4 memperlihatkan bawa kesesuaian cara mengajar guru dalam menerapkan Rencana Proses Pembelajaran RPP berkategori cukup. No Tahapan Temuan Persentase Kategori 1 Persiapan - Guru kurang spesifik dalam menjelaskan tujuan pembelajaran 75 Baik 2 Menjelaskan langkah dalam LKS. - Penjelasan LKS secara menyeluruh dan kurang jelas 62,5 Cukup 3 Engage by oriented question - Memberikan pertanyaan arahan yang cukup jelas 75 Baik 4 Mengidentifikasi permasalahan - Kurang memberikan bimbingan kepada siswa 62,5 Cukup 5 Mengevaluasi buku dan sumber informasi - Guru cukup memberikan bimbingan dan pengawasan terhadap siswa 75 Baik 6 Evidence - Beberapa kelompok siswa kurang mendapatkan pengawasan dan pengarahan guru - Pemberian arahan kekompakkan kepada siswamasih belum optimal 71,8 Baik 7 Explanation - Guru kurang spesifik dalam menjelaskan arahan materi dan pembuatan tabel 66,7 Cukup 8 Evaluation - Guru cukup memberikan arahan dan bimbingan 75 Baik 9 Comunication - Kurang memancing siswa untuk melakukan tanya jawab saat presentasi dan diskusi 50 Kurang 10 Memberikan penguatan materi - Pemberian penjelasan materi cukup detail 75 Baik 11 Mengevaluasi hasil pembelajaran - Kesimpulan yang diberikan terhadap siswa kurang menarik 75 Baik Rata-rata 69,40 Cukup 3 Catatan Lapangan Pengamatan selama proses pembelajaran berlangsung dimuat dalam catatan lapangan. Uraian lengkap pada lembar catatan lapangan dapat dilihat pada Tabel 4.4. Tabel 4.4. Catatan Lapangan Pada Siklus I Pertemuan ke Waktu Persiapan dan Tahapan Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 1 Selasa 07.20-07.40 Persiapan - Siswa mengerjakan soal pre-test secara mandiri - Siswa gaduh pada saat duduk berkelompok 07.40-08.10 Tahapan inkuiri - Siswa kurang memahami langkah- langkah LKS - Persiapan alat dan bahan kurang - Siswa masih bergantung pada penjelasan guru - Siswa banyak yang bercanda dan mengobrol - Beberapa siswa telihat pasif - Kurang memperhatikan pada saat teman presentasi karena sibuk menyiapkan presentasinya - Siswa tidak percaya diri dalam menyimpulkan hasil percobaan 08.10-08.20 Memberikan penguatan materi - Beberapa siswa ada yang mengobrol saat guru menjelaskan - Pemberian penjelasan materi kurang spesifik 08.20-08.30 Evaluasi hasil pembelajaran - Menyimpulkan kembali pembelajaran yang dilakukan 2 Sabtu 09.00-09.10 Persiapan - Siswa memperhatikan pada saat apersepsi dan termotivasi 09.10-09.40 Tahapan inkuiri - Siswa masih bergantung pada penjelasan guru - Beberapa siswa terlihat bercanda dan mengobrol - Siswa kurang percaya diri dalam melakukan diskusi dan tanya jawab 10.10-10.20 Memberikan penguatan materi - Kurang spesifik dalam menjelaskan materi yang sesuai dengan percobaan 10.20-10.50 Evaluasi hasil pembelajaran - Menyimpulkan kembali pembelajaran yang dilakukan - Siswa mengerjakan soal post-test secara mandiri Tabel 4.4 menerangkan catatan lapangan pada saat proses pembelajaran berlangsung yaitu pada pertemuan pertama dimulai dari persiapan sampai memberikan penguatan materi. Pada pertemuan kedua proses pembelajaran yang berlangsung dimulai dari persiapan sampai mengevaluasi hasil percobaan.

d. Hasil Belajar

Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada siklus I dilakukan tes kemampuan siswa. Adapun hasil tes kemampuan siswa dapat dilihat pada Tabel 4.5, yaitu sebagai berikut: Tabel 4.5. Data Hasil Post-test Siklus I No. Koresponden Nilai Post-test Ketuntasan 1 A 83 Tuntas 2 B 83 Tuntas 3 C 80 Tuntas 4 D 78 Tuntas 5 E 72 Tuntas 6 F 64 Tidak Tuntas 7 G 64 Tidak Tuntas 8 H 80 Tuntas 9 I 67 Tidak Tuntas 10 J 67 Tidak Tuntas 11 K 64 Tidak Tuntas 12 L 67 Tidak Tuntas 13 M 64 Tidak Tuntas 14 N 70 Tuntas 15 O 67 Tidak Tuntas 16 P 86 Tuntas 17 Q 61 Tidak Tuntas 18 R 78 Tuntas 19 S 64 Tidak Tuntas 20 T 80 Tuntas 21 U 75 Tuntas 22 V 80 Tuntas 23 W 67 Tidak Tuntas 24 X 53 Tidak Tuntas 25 Y 67 Tidak Tuntas 26 Z 80 Tuntas 27 A1 67 Tidak Tuntas No. Koresponden Nilai Post-test Ketuntasan 28 B1 67 Tidak Tuntas 29 C1 92 Tuntas 30 D1 61 Tidak Tuntas Rata-rata nilai 71,6 Jumlah Tuntas 14 Jumlah Tidak Tuntas 16 Total Ketuntasan 46,6 Siklus pertama sebelum dilakukan pembelajaran mendapat skor pre-test 40,07 Lampiran 4. Tetapi setelah mengalami pembelajaran rata-rata hasil belajar meningkat menjadi 71,6. Namun hasil tes akhir post-test siklus pertama hanya mencapai sebanyak 46,6.

e. Refleksi

Berdasarkan pengamatan pada hasil pengamatan lembar kegiatan siswa dan guru, serta catatan lapangan, hasil refleksi yang diperoleh pada siklus I dapat dilihat dari tabel 4.6 sebagai berikut: Tabel 4.6. Hasil Refleksi Pada Siklus I Tahapan Temuan Solusi Menjelaskan langkah dalam LKS. Siswa kurang memahami langkah-langkah dalam LKS Melakukan pengawasan pada setiap kelompok agar siswa lebih fokus Engage by oriented question siswa belum mengerti dalam membuat rumusan masalah Meningkatkan pengawasan dan pemberian arahan serta penjelasan pada setiap kelompok Mengidentifikasi permasalahan Siswa bingung dalam menentukan variabel kontrol Meningkatkan pengawasan dan pemberian arahan Evidence Pembegian tugas belum merata karena guru kurang mengarahkan dan mengawasi setiap kelompok siswa Meningkatkan pengawasan pada masing-masing siswa bukan perkelompok Explanation Siswa masih bingung dalam membuat tabel sehingga penjelasan hasil percobaan yang diberikan kurang sesuai Berikan contoh tabel yang sesuai dengan hasil percobaan dan membimbing setiap kelompok dalam membuat penjelasan Evaluation Siswa bingung dalam membuat kesimpulan Meningkatkan pengawasan agar lebih menyesuaikan kesimpulan dengan hasil yang diperoleh Tahapan Temuan Solusi Comunication Guru kurang memancing siswa dalam melakukan tanya jawab saat presentasi dan diskusi sehingga siswa pasif dalam berdiskusi dan presentasi Mengontrol siswa yang tidak melakukan presentasi, lebih membimbing siswa dalam melakukan presentasi dan diskusi serta memberikan reward pada kelompok yang melakukan tanya jawab. Memberikan penguatan materi Penjelasan materi yang diberikan guru masih kurang spesifik dan siswa kurang memperhatikan penjelasan guru Penjelasan yang diberikan lebih detail dan lebih mengkondisikan siswa agar memperhatikan Mengevaluasi hasil pembelajaran Kesimpulan yang diberikan guru kurang menarik Penarikan kesimpulan dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari agar lebih menarik Tabel 4.6. menerangkan refleksi dari proses pembelajaran mengacu pada tahapan pembelajaran dengan melihat temuan pada lembar observasi kegiatan siswa dan guru, catatan lanpangan serta solusinya.

f. Keputusan

Berdasarkan hasil refleksi pada siklus I dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa pada konsep pengertian larutan asam basa dan indikator bahan alam belum memenuhi indikator yang peneliti harapkan. Indikator yang diharapkan oleh peneliti yaitu sebanyak 75 siswa memiliki nilai di atas KKM sekolah namun pada siklus ini hanya mencapai 46,6 siswa yang mencapai KKM. maka perlu dilakukan tindak lanjut proses pembelajaran untuk perbaikan hasil belajar siswa. Oleh karena itu peneliti memutuskan untuk melanjutkan penelitian tindakan ini ke siklus II. Adapun perbaikan-perbaikan pada siklus II yang dianggap perlu oleh peneliti dapat dilihat pada Tabel 4.7 Tabel 4.7. Data Perbaikan Siklus I No. Tahapan Pembelajaran Perbaikan 1 Menjelaskan langkah dalam LKS - Pemberian penjelasan tahapan LKS yang lebih detail dan jelas 2 Menerapkan langkah- langkah inkuiri - Memperbaiki desain pembelajaran yang dapat mengoptimalkan siswa dapat lebih siap dan mandiri dalam melakukan praktikum - Mengatur dan mengawasi setiap kelompok mulai dari posisi duduk, ketelitian dan persiapan alat dan bahan sebelum melakukan praktikum - Mengawasi dan mengatur setiap kelompok untuk membagi tugas dan saling bekerja sama - Guru harus mampu mengawasi setiap kelompok secara merata pada saat praktikum, diskusi dan presentasi - Memancing siswa untuk melakukan tanya jawab - Guru harus lebih memotivasi siswa dalam proses pembelajaran - Guru harus lebih berinteraksi dengan siswa dan dapat membimbing siswa dengan maksimal 3 Memberikan penguatan materi - Menjelaskan materi lebih jelas - Mengontrol dan mengkondisikan siswa agar lebih siap mendengarkan penjelasan yang diberikan 4 Mengevaluasi hasil pembelajaran - Menarik kesimpulan yang menarik bersama siswa dan mengkaitkannya dengan kehidupan sehari-hari - Pemberian sanksi dalam kerlambatan mengumpulkan laporan hasil percobaan

2. Siklus II