Produk Pinjaman Teori Produk .1 Pengertian Produk

Tabel 2.1 Jasa Layanan Pada Bank Feature Benefit Mesin ATM Kemampuan menarik uang kas dari tabungan dilokasi sekitar tempat transaksi tanpa harus pergi ke salah satu cabang lain. Kartu Kredit Kemudahan melakukan transaksi tanpa harus membawa uang tunai khususnya dalam jumlah besar.

2.4.2 Produk Pinjaman

Produk pinjaman dapat diartikan juga sebagai kredit dimana pengertiannya antara lain: Menurut Wahjono 2010:95 produk pinjamankredit merupakan penyedia uang artinya bank menyediakan sejumlah uang yang telah disepakati untuk suatu tujuan tertentu. Menurut Kasmir 2010:72 kata kredit berasal dari kata credere yang artinya adalah kepercayaan, maksudnya adalah apabila seseorang memperoleh kredit, berarti mereka memperoleh kepercayaan. Menurut Undang-Undang Perbankan Nomor 10 tahun 1998, kredit merupakan penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan Universitas Sumatera Utara pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga. Dari pengertian diatas, dapat dijelaskan bahwa produk pinjamankredit berupa uang atau tagihan dimana terdapat kesepakatan antara pihak bank dan pihak peminjam. Adapun proses pinjaman bank dimulai dari kedatangan calon nasabah sampai pencairan kreditnya yaitu: Universitas Sumatera Utara Gambar 2.1 Proses Kredit Bank Permohonan kredit Penelitian Berkas Permohonan Nasabah Analisis Persetujuan Kredit Asuransi jaminan pokoktambahan Asuransi kredit Pengikat Jaminan Pencairan Kredit Pengawasan Kredit Pembinaan Universitas Sumatera Utara Menurut Kasmir 2010:76 adapun jenis dari produk pinjamankredit terdiri dari: 1. Dilihat dari segi kegunaan • Kredit investasi Kredit yang biasanya digunakan untuk keperluan perluasan usaha dimana masa pemakaiannya untuk suatu periode yang relatif lebih lama dan biasanya kegunaan kredit ini adalah untuk kegiatan utama suatu perusahaan. • Kredit modal kerja Kredit yang digunakan untuk keperluan meningkatkan produksi dalam operasionalnya. 2. Dilihat dari segi tujuan kredit • Kredit produktif Kredit yang digunakan untuk peningkatan usaha atau produksi. Kredit ini diberikan untuk menghasilkan barang dan jasa. • Kredit konsumtif Kredit yang digunakan untuk dikonsumsi atau dipakai secara pribadi. Dalam kredit ini tidak ada pertambahan barang dan jasa yang dihasilkan karena mrmang untuk digunakan atau dipakai oleh seseorang atau badan usaha. • Kredit perdagangan Kredit yang digunakan untuk kegiatan perdagangan dan biasanya untuk membeli barang dagangan yang pembayarannya diharapkan dari hasil penjualan barang dagangan tersebut. 3. Dilihat dari segi jangka waktu • Kredit jangka pendek Kredit yang memiliki jangka waktu kurang dari satu tahun atau paling lama satu tahun dan biasanya untuk keperluan modal kerja. • Kredit jangka menengah Jangka waktu kreditnya berkisar antara satu tahun sampai dengan tiga tahun, kredit jenis ini dapat diartikan untuk modal kerja. • Kredit jangka panjang Kredit yang masa kembaliannya paling panjang yaitu 3 sampai 5 tahun, biasanya kredit ini digunakan untuk investasi jangka panjang . 4. Dilihat dari segi jaminan • Kredit dengan jaminan Kredit yang diberikan dengan suatu jaminan tertentu baik berbentukn barang berwujud maupun tidak berwujud • Kredit tanpa jaminan Kredit yang diberikan tanpa jaminan barang atau orang tertentu dimana diberikan dengan melihat prospek usahanya. 5. Dilihat dari segi sektor usaha • Kredit pertanian • Kredit peternakan • Kredit industri Universitas Sumatera Utara • Kredit pertambangan • Kredit pendidikan • Kredit profesi • Kredit perumahan

2.4.3 Tingkatan Produk Dalam merencakan penawaran atau produk, pemasar perlu memahami