Jenis-jenis Pembiayaan Mudharabah Pembiayaan Mudharabah
27
Mudharabah muqayyadah terbagi ke dalam dua bagian yaitu mudharabah muqayyadah on balance-sheet dan mudharabah muqayyadah off
balance-sheet. Dalam mudharabah muqayyadah on balance-sheet, aliran dana terjadi dalam satu nasabah investor ke sekelompok pelaksana usaha dalam
beberapa sektor terbatas misalnya pertanian, manufaktur dan jasa. Nasabah investor lainnya mungkin mensyaratkan dananya hanya boleh dipakai untuk
pembiayaan di sektor pertimbangan, property dan pertanian. Selain berdasarkan sektor, nasabah investor dapat saja mensyaratkan berdasarkan
jenis aqad yang digunakan misalnya hanya boleh digunakan berdasarkan aqad penjualan cicilan, penyewaan cicilan saja atau kerja sama usaha saja. Skema
ini disebut on balance-sheet karena dicatat dalam neraca bank.
25
Dalam mudharabah muqayyadah off balance-sheet, aliran dana berasal dari suatu nasabah investor kepada satu nasabah pembiayaan dalam
bank konvensional disebut deb itur. Di sini, bank syari’ah bertindak hanya
sebagai arranger . Pencatatan transaksinya di bank syari’ah dilakukan secara
off balance-sheet. Sedangkan bagi hasilnya hanya melibatkan nasabah investor dan pelaksana usaha. Besarnya bagi hasil tergantung pada
kesepakatan antara nasabah investor dan nasabah pembiayaan. Bank hanya memperoleh arranger fee. Skema ini disebut off balance-sheet karena
transaksi ini tidak dicatat dalam neraca bank, tetapi hanya dicatat dalam
25
Adiwarman Azwar Karim, Bank Islam; Analisis Fiqh dan Keuangan, Jakarta: IIIT Indonesia, 2003, Cet. ke-1, 405
28
rekening administratif.
26
Untuk lebih jelasnya tentang jenis-jenis mudharabah ini dapat disajikan pada gambar berikut ini.
JENIS-JENIS MUDHARABAH
Dari gambaran di atas, dapat dipahami bahwa secara garis besar jenis- jenis pembiayaan mudharabah dapat diklasifikasikan ke dalam dua bentuk
yakni mudharabah mutlaqah dan mudharabah muqayyadah. Mudharabah mutlaqah bersifat mutlak di mana shohibul maal tidak menetapkan restriksi
atau syarat-syarat tertentu kepada mudharib.
27
Namun demikian, jika dipandang perlu, shohibul maal boleh menetapkan batasan-batasan atau
syarat-syarat tertentu guna menyelamatkan modalnya dari resiko kerugian, dan syarat-syarat atau batasan ini harus dipenuhi oleh mudharib. Jika
mudharib melanggar batasan ini, maka ia harus bertanggung jawab atas kerugian yang timbul. Jenis mudharabah seperti ini disebut mudharabah
muqayyadah.
26
Adiwarman Azwar Karim, Bank Islam; Analisis Fiqh dan Keuangan, h. 185
27
Adiwarman Azwar Karim, Bank Islam; Analisis Fiqh dan Keuangan, h. 184
Mudharabah
Off-Balance Sheet
On-Balance Sheet
Muqayyadah
RIA: Restricted Investment Account
Mutlaqah
URIA: Unrestricted Investment Account
29