Plotting Data Uji Keselarasan

Tabel 4. 9 Hasil Uji Distribusi Statistik Stasiun Kuala Gumit, Langkat Jenis Distribusi Syarat Perhitunga n Kesimpulan Normal Cs ≈ 0 Cs = 0.664 Tidak Memenuhi Ck ≈ 3 Ck = 3.931 Tidak Memenuhi Gumbel Cs = 1.1396 Cs = 0.664 Tidak Memenuhi Ck = 5.4002 Ck = 3.931 Tidak Memenuhi Log Normal Cs = 3Cv + Cv³ Cs = 0.349 Tidak Memenuhi Ck = Cv8 + 6Cv6 + 15Cv4 + 16Cv2 + 3 Ck = 3.508 Tidak Memenuhi Log Pearson III Selain dari nilai di atas Cs = 0.349 Memenuhi Sumber: Hasil Perhitungan Dari perhitungan yang telah dilakukan dengan syarat-syarat tersebut di atas, maka dipilih distribusi Log Pearson Tipe III. Untuk memastikan pemilihan distribusi tersebut perlu dilakukan perbandingan hasil perhitungan statistik dengan plotting data di atas kertas probabilitas. Kemudian dilakukan uji keselarasan untuk menentukan apakah persamaan distribusi peluang yang telah dipilih dapat mewakili dari distribusi statistik sampel data yang dianalisis. Ada dua jenis keselarasan, yaitu uji keselarasan Chi Square dan Smirnov Kolmogorof.

4.3.2 Plotting Data

Plotting data pada kertas probabilitas dilakukan dengan cara mengurutkan data dari besar ke kecil atau sebaliknya. Penggambaran posisi plotting positions data curah hujan ini menggunakan Ms. Excel 2007, yaitu menggunakan rumus: P Xm = x 100 di mana P Xm = Data yang telah diranking dari besar ke kecil, m = Nomor urut data, dan n = Jumlah data n = 10. Untuk perhitungan pada Stasiun Kuala Gumit, Langkat disajikan pada Tabel 4. 10. Tabel 4. 10 Perhitun Kemudian dat Dalam kertas probabil maksimum terhadap P dengan periode ulang t Gambar 4. 6 Hasil Plotting titik- berarti pemilihan distr y = -1.5708x + 205.5 R² = 0.9466 -20 20 40 60 80 100 70 80 hitungan Peringkat Periode Ulang Stasiun Kuala G Tahun R max mm m P Xm 100 2009 132 1 9.091 2005 116 2 18.182 2006 112 3 27.273 2008 102 4 36.364 2007 98 5 45.455 2010 95 6 54.545 2004 90 7 63.636 2001 88 8 72.727 2002 79 9 81.818 2003 78 10 90.909 Sumber: Hasil Perhitungan data yang telah dirangking diplotting pada ke bilitas Gambar 4. 6 simbol titik merupakan ni p P Xm, sedang garis lurus merupakan simbol ng tertentu. sil Plotting Log Pearson Tipe III Stasiun Kuala G ik-titik pada kertas probabilitas tersebut mende n distribusinya semakin mendekati benar. 18.182 27.273 36.364 45.455 54.545 63.636 72.727 81.818 90.909 y = -1.5708x + 205.5 R² = 0.9466 80 90 100 110 120 130 la Gumit, Langkat a kertas probabilitas. n nilai curah hujan R bol untuk curah hujan la Gumit, Langkat endekati garis lurus, 9.091 130 140

4.3.3 Uji Keselarasan

Chi Square Pengujian kesesuaian dengan sebaran adalah untuk menguji apakah sebaran yang dipilih dalam pembuatan kurva cocok dengan sebaran empirisnya. Uji Chi Kuadrat dimaksudkan untuk menentukan apakah persamaan distribusi peluang yang dipilih dapat mewakili distribusi statistik data yang dianalisis. Rumus: X Cr = Ei Oi Ei di mana X = Harga Chi Square, Ei = Banyaknya frekuensi yang diharapkan pada data ke-I, Oi = Frekuensi yang terbaca pada kelas yang sama pada data ke-I, dan n = Jumlah data = 10 tahun Rumus derajat kebebasan adalah: DK = K – R + I di mana DK = Derajat kebebasan, K = Jumlah kelas dan R = Banyaknya keterikatanparameter untuk distribusi Log Pearson Tipe III digunakan R = 2. Selanjutnya dilakukan perhitungan Uji Chi Square dengan tahapan sebagai berikut: Mencari jumlah kelas K: K = 1 + 3,322 log n = 1 + 3,322 log 10 = 4,322 ≈ 5 kelas Kemudian mencari nilai derajat kebebasan DK: DK = K – R + 1 = 5 – 2 + 1 = 2 Menghitung banyaknya frekuensi yang diharapkan Ei: Ei = = = 2 x = R – R K-1 = 132-785-1 = 13,5 Setelah itu, menentukan nilai awal kelas pertama: X = R x = 78 – 6,75 = 71,25 Perhitungan selanjutnya ditunjukan pada Tabel 4. 11 di bawah ini. Tabel 4. 11 Perhitungan Metode Chi Kuadrat Nilai Batas Tiap Kelas Ei Oi Ei-Oi Ei-Oi² Ei-Oi²Ei 71.250 Xi ≤ 84.75 2 2 84.75 Xi ≤ 98.25 2 4 -2 4 2 98.25 Xi ≤ 111.75 2 1 1 1 0.5 111.75 Xi ≤ 125.25 2 2 125.25 Xi ≤ 138.75 2 1 1 1 0.5 Jumlah 10 10 Chi Kuadrat 3 DK 2 Chi Kritis 5.991 Dari Tabel 2. 4 untuk DK = 2 dengan menggunakan signifikansi a = 0,05 diperoleh harga X Cr tabel = 5,991. Dari hasil perhitungan diatas diperoleh X Cr analisis X Cr kritis 3 5,991, maka untuk menghitung curah hujan rencana dapat menggunakan distribusi Log Pearson Tipe III.

4.3.4 Uji Keselarasan Smirnov Kolmogorof