Sektor Pertanian HASIL DAN PEMBAHASAN

Tinjauan sektor-sektor ekonomi secara jelas dapat diuraikan sebagai berikut:

a. Sektor Pertanian

Sektor pertanian adalah salah satu sektor andalan dalam perekonomian D.I. Yogyakarta, karena sebagian besar masyarakat masih bermata pencaharian di sektor pertanian. Menurut BPS 2007, proporsi penduduk yang bekerja di sektor pertanian sebesar 30,76 persen. Sektor pertanian masih memiliki kontribusi yang besar dalam pembentukan PDRB Provinsi D.I. Yogyakarta, namun kontribusi ini cenderung menurun dalam kurun waktu lima tahun terakhir ini. Pada tahun 2003 kontribusinya sebesar 17,02 persen dan cenderung menurun hingga menjadi 15,01 pada tahun 2007. Salah satu penyebab turunnya kontribusi sektor pertanian terhadap perekonomian di Provinsi D.I. Yogyakarta adalah lahan pertanian yang semakin menurun dari tahun ke tahun terutama lahan sawah. Menurut Dinas Pertanian KabupatenKota D.I. Yogyakarta, lahan pertanian sawah menurun, pada tahun 2000 lahan sawah sekitar 58.858 hektar dan pada tahun 2006 turun menjadi 57.661 hektar. Pembangunan perumahan, perkantoran dan pusat perbelanjaan di Provinsi D.I. Yogyakarta telah mengurangi lahan pertanian. Ditinjau secara sub sektor, lebih dari 70 persen nilai tambah yang tercipta di sektor pertanian berasal dari sub sektor tanaman bahan makanan, 15 persen dari sub sektor peternakan dan hasil-hasilnya, dan sekitar 15 persen lainnya dibentuk dari sub sektor tanaman perkebunan, kehutanan dan perikanan. Create PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer Dari sisi pertumbuhannya, sektor pertanian memiliki nilai pertumbuhan yang positif dari tahun ke tahun yaitu 0,44 persen pada tahun 2003 dan cenderung menurun hingga pada tahun 2007 menjadi 0,80 persen. Namun, dari sisi nilai produksinya, secara riil produksi pertanian semakin meningkat yaitu Rp2.948,4 miliar pada tahun 2003 dan terus meningkat hingga mencapai Rp3.333,4 miliar pada tahun 2007. Hal ini bisa diartikan adanya peningkatan produktivitas lahan, karena lahannya menurun tetapi produksinya meningkat. Berdasarkan pada uraian di atas, kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB tergolong besar jika dibandingkan dengan sektor-sektor perekonomian lainnya, demikian juga dengan kemampuan penyerapan tenaga kerja di sektor ini, sekitar 30,76 persen angkatan kerja diserap di sektor pertanian. Artinya, sektor pertanian merupakan salah satu sektor unggulan di Provinsi D.I. Yogyakarta.

b. Sektor Pertambangan dan Penggalian