Rumusan Masalah Tujuan Penelitian
mengkonsumsi produk yang dibeli. Secara konseptual, kepuasan pelanggan dapat digambarkan seperti yang ditunjukkan dalam gambar sebagai berikut:
Konsep Kepuasan Pelanggan
Gambar 2.1 Konsep Kepuasan Pelanggan Sumber: Tjiptono 2000:147
Adanya kepuasan pelanggan akan memberikan beberapa manfaat antara lain Tjiptono,2006:
1. Hubungan antara perusahaan dan para pelanggan menjadi harmonis. 2. Memberikan dasar yang baik bagi pembelian ulang.
3. Dapat mendorong terciptanya loyalitas pelanggan. 4. Membentuk suatu rekomendasi dari mulut ke mulut yang menguntungkan
bagi perusahaan. 5. Reputasi perusahaan menjadi baik di mata pelanggan.
6. Laba yang diperoleh menjadi meningkat. Tujuan perusahaan
Produk
Harapan pelanggan Kebutuhan dan
keinginan konsumen
Nilai produk bagi pelanggan
Tingkat kepuasan pelanggan
Menurut Tjiptono 2000:170 ada beberapa cara atau strategi yang dapat dipadukan untuk meraih dan meningkatkan kepuasan pelanggan,
diantaranya : a. Relation Marketing
Dalam strategi ini, hubungan transaksi antara penyedia jasa dan pelanggan berkelanjutan, tidak berakhir setelah penjualan selesai. Dengan
kata lain dijalin suatu kemitraan jangka panjang dengan pelanggan secara terus menerus sehingga diharapkan dapat terjadi bisnis ulangan Repeat
Business. Faktor-faktor yang dibutuhkan untuk Relation Marketing : 1 Customer data base, yaitu daftar nama pelanggan yang perlu dibina
hubungan jangka panjang. 2 Frequency Marketing, merupakan usaha untuk mengidentifikasi
masalah dan mendapatkan hasil dari pelanggan terbaik. b. Strategi Superior Customer Service
Perusahaan menerapkan strategi ini berusaha menawarkan pelayanan yang lebih unggul daripada pesaingnya. Untuk mewujudkannya
dibutuhkan dana yang besar, melalui pelayanan yang lebih unggul. Perusahaan yang bersangkutan dapat membebankan harga yang lebih
tinggi pada jasanya, akan tetapi ada kelompok konsumen yang tidak keberatan dengan harga mahal tersebut.
c. Strategi Unconditional GuarantessExtraordinary Guarantess Untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, perusahaan jasa dapat
mengembangkan augmented service terhadap cors servicenya, misalnya