Kohesif tetapi Tidak Koheren Koheren tetapi Tidak Kohesif

3.2 Sumber Data dan Data Penelitian

Sumber data adalah subjek dari mana data dapat diperoleh Arikunto, 2006: 129. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah 38 karangan narasi yang disusun oleh siswa kelas X semester I SMA GAMA Tiga Maret Yogyakarta tahun ajaran 20162017. Data dalam penelitian ini adalah kalimat yang mengandung hubungan bentuk kohesi dan hubungan makna koherensi dari karangan narasi yang disusun oleh siswa kelas X semester I SMA GAMA Tiga Maret Yogyakarta tahun ajaran 20162017.

3.3 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah Arikunto, 2013: 203. Menurut Sugiyono 2014: 59-60, dalam penelitian kualitatf yang menjadi instrumen atau alat penelitian adalah peneliti itu sendiri. Peneliti kualitatif sebagai human instrument, berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, menganalisis data, menafsirkan data, dan membuat kesimpulan atas temuannya. Oleh karena itu, instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri. Instrumen lainnya berupa perintah untuk membuat karangan narasi. Dalam hal ini, peneliti meminta bantuan guru yang mengajar bidang studi tersebut untuk menyuruh siswa membuat karangan narasi. Berikut perintahnya:

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian karena tujuan utama dari penelitian adalah untuk mendapatkan data Sugiyono, 2010: 224. Tanpa upaya pengumpulan data berarti penelitian tidak dapat dilakukan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik tes dengan penugasan. Arikunto 2006: 150 mengemukakan bahwa tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Tes ini dilakukan dengan memberikan penugasan kepada siswa untuk menyusun karangan narasi dengan tema ‘pengalaman yang paling mengesankan’. Penugasan tersebut dilakukan oleh guru bidang studi yang memberikan perintah kepada siswa untuk membuat karangan narasi. Setelah itu, peneliti meminta karangan tersebut untuk digunakan sebagai sumber data. Selain menggunakan teknik tes, peneliti juga menggunakan teknik analisis dokumen. Teknik ini merupakan suatu cara pengumpulan data yang dilakukan dengan menganalisis isi dokumen yang berhubungan dengan masalah yang diteliti Widoyoko, 2015: 49. Teknik analisis dokumen ini dibagi lagi ke dalam empat macam teknik. Pertama, teknik baca. Teknik ini bertujuan untuk melihat langsung Buatlah karangan narasi dengan tema “Pengalaman yang Paling Mengesankan” minimal dua paragraf Waktu pengerjaan maksimal 80 menit

Dokumen yang terkait

Identifikasi miskonsepsi materi biologi kelas II semester 1 pada siswa SMP negeri di kecamatan Kencong tahun ajaran 2003/2004

2 6 94

pengaruh model pembelajaran webbed terhadap keterampilan menulis karangan pada siswa kelas IV SDIT Al-Mubarak Jakarta pusat tahun ajaran 2014/2015

4 24 258

Analisis kata berimbuhan dalam karangan deskripsi siswa kelas X SMK Nusantara, Legoso, Ciputat, Tangerang tahun pelajaran 2011/2012

1 11 108

Interferensi bahasa Betawi pada karangan narasi siswa kelas XI (SMK) Miftahul Falah Ciputat-Kebayoran Lama Jakarta Selatan

5 38 88

Analisis kesalahan kata penghubung dalam karangan narasi siswa kelas IX semester I MTs Darussalam Ciampea Tahun Pelajaran 2013/2014

0 4 102

Peningkatan kemampuan reduplikasi dalam karangan narasi dengan metode tugas individu: penelitian tindakan kelas pada siswa kelas VIII SMP PGRI 2 Ciputat

12 84 118

Penggunaan diksi dalam karangan narasi siswa kelas VIII MTs Fathul ‘Ibaad Mekarbakti Panongan, Tangerang

6 30 95

Analisis kesalahan penggunaan huruf kapital pada karangan narasi siswa kelas VII Madrasah Tsanawiyah Darul Abror, Jatisampurna, Bekasi

0 7 101

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 25

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 29