e. Pengalaman terutama dalam bidang teknis, komersial, keuangan, jaminan
akutansi dan manajemen.
3. Gaya Kepemimpinan
Gaya kepemimpinan yang baik adalah suatu gaya yang dapat memaksimumkan produktivitas, kepuasan kerja, pertumbuhan, dan mudah
menyesuaikan dengan segala situasi yang berkembang dan ada disekitar kita. Berikut ini definisi dari gaya kepemimpinan menurut para ahli:
a. Menurut Veithzal Rivai 2004
Gaya kepemimpinan adalah sekumpulan ciri yang digunakan pimpinan untuk mempengaruhi bawahan agar sasaran organisasi tercapai.
b. Menurut Malayu. S. P Hasibuan 2011
Gaya kepemimpinan adalah cara seorang pemimpin mempengaruhi perilaku bawahan, agar mau bekerja sama dan bekerja secara produktif
untuk mencapai tujuan organisasi. c.
Menurut Stephen P. Robbins 2005 Gaya kepemimpinan adalah cara yang digunakan seseorang untuk
mempengaruhi kelompok menuju tercapainya sasaran. d.
Menurut Thoha dalam Teguh Sriwidadi dan Oey Charlie, 2011 Gaya kepemimpinan adalah cara yang digunakan oleh seorang pemimpin
dalam mempengaruhi bawahan agar mau melaksanakan tugas dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kewajibannya sesuai dengan yang diharapkan agar tercapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
4. Macam-Macam Gaya Kepemimpinan
Macam-macam gaya kepemimpinan menurut Stephen. P. Robbins 2005
terdiri dari:
a. Gaya Otokratis Gaya otokratis menggambarkan pemimpin yang biasanya
cenderung memusatkan wewenang, mendiktekan metode kerja, membuat keputusan unilateral dan membatasi partisipasi karyawan.
b. Gaya Demokratis Gaya Demokratis menggambarkan pemimpin yang cenderung
melibatkan karyawan dalam mengambil keputusan, mendelegasikan wewenang, mendorong partisipasi dalam memutuskan metode dan sasaran
kerja, dan menggunakan umpan balik sebagai peluang untuk melatih karyawan.
c. Gaya Laissez Faire Dalam gaya laisezz faire, pemimpin umumnya memberi kelompok
kebebasan penuh untuk membuat keputusan dan menyelesaikan pekerjaan dengan cara apa saja yang dianggap sesuai.