Sikap Kepemimpinan a. Fungsi Kepemimpinan

23 kegiatan yang dilakukan untuk mengendalikan tersebut adalah rapat. Tujuan adanya rapat ialah mengumpulkan informasi, mengevaluasi pelaksanaan program, memecahkan masalah bersama, menyampaikan arahan, serta digunakan untuk berdiskusi. Proses rapat memerlukan interaksi yang dalam dan juga membentuk kekerabatan yang kuat dalam kelompok. Sikap yang dibentuk dalam bentuk pengendalian ini antara lain sikap disiplin, saling menghargai, tanggungjawab dan juga sikap untuk jujur atas hasil kerja yang telah dilakukannya. Sikap ini merupakan sikap individu yang muncul baik dari anggota maupun pemimpin kelompok, karena terjadi interaksi dua arah. Sikap kepemimpinan merupakan sikap yang muncul ketika terjadi sebuah dinamika kepemimpinan, dimana terdapat interaksi satu orang dengan orang lain Hadari, 2012:22-23. Berdasarkan pengertian yang telah dijelaskan diatas indikator sikap kepemimpinan dijadikan sebagai dasar pengambilan data yaitu : 1 Sikap hormat 2 Sikap tanggungjawab 3 Sikap saling menghargai 4 Disiplin 5 Dapat mengarahkan dan diarahkan. 6 Sikap Jujur 24

B. Ekstrakurikuler Kepramukaan 1. Ekstrakurikuler

a. Pengertian Ekstrakurikuler

Kegiatan ekstrakurikuler merupakan sebuah kegiatan tambahan yang dilaksanakan diluar jam belajar seperti sekolah pada umumnya.Selaras dengan pengertian yang disampaikan oleh Yudha M. S 1998:4, ekstrakurikuler adalah kegiatan diluar jam biasa yang bertujuan agar siswa lebih memperdalam dan menghayati apa yang yang dipelajari dalam kegiatan intrakulikuler. Berdasarkan pengertian diatas terlihat jelas bahwa ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang dilaksanakan diluar jam pelajaran. Kegiatan ekstrakurikuler ditujukan untuk mendukung dan memperdalam apa yang ada dalam program kulikuler. Program ekstrakurikuler yang ada harus selaras dengan program kurikuler yang ada dan telah ditetapkan oleh pemerintah sesuai dengan tujuan pendidikan nasional yaitu untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Berdasarkan tujuan pendidikan nasional maka sudah jelas ekstrakurikuler harus mampu mengembangkan potensi peserta didik. Kegiatan ekstrakurikuler yang dapat dilaksanakan di sekolah maupun di luar sekolah sesuai dengan kebutuhan peserta didik maupun kebutuhan masyarakat sekitar.