Cara Kerja Modem dalam Jaringan Telekomunikasi

Fungsi dan Proses Kerja Perangkat Teknologi Komputer 49

7. Jenis-Jenis Modem

Menurut bentuk dan cara pemasangannya, modem dapat dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut. a. Modem internal internal modem Sesuai dengan namanya modem ini terletak atau dipasang di dalam komputer. Modem ini berbentuk kartu card yang dilengkapi dengan jack telepon yang dipasang pada slot ekspansi ISA atau PCI pada mainboard komputer. Modem jenis ini dilengkapi pengeras suara. Modem jenis ini mirip dengan VGA card. Gambar 2.51 Modem internal Penggunaan modem ini memiliki beberapa keuntungan berikut. 1. Harganya lebih murah. 2. Modem ini terpasang langsung pada slot yang ada di dalam CPU sehingga penggunaan modem jenis ini tidak memerlukan tempat khusus. 3. Tidak memerlukan catu dayaadaptor, karena kebutuhan daya listrik sudah disediakan oleh komputer itu sendiri. 4. Lebih mudah memilihnya karena mempunyai port seri built-in tersendiri. 5. Oleh karena tidak adanya kabel-kabel yang melintang maka penggunaan modem ini lebih terkesan ringkas, praktis, dan rapi. Adapun kelemahan dari modem ini adalah sebagai berikut. 1. Lebih sulit dalam instalasinya. Hal ini dikarenakan port seri built-in yang dapat bertentangan dengan port seri yang sudah diinstal di CPU atau komponenhardware lainnya. 2. Lebih sulit untuk menentukan kondisistatus kerja modem karena tidak adanya lampu indikator pada modem ini. 3. Oleh karena daya listrik diperoleh dari power supply pada komputer, maka panas yang terjadi pada modem akan menambah panas pada hardware lainnya sehingga akan mempercepat kerusakan hardware lainnya. 4. Mengorbankan sebuah slot pada mainboard sehingga akan berkurang slot yang akan digunakan untuk hardware lainnya. Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas X 50 Gambar 2.52 Modem external b. Modem external eksternal modem Sesuai dengan namanya, maka posisi jenis modem ini berada di luar CPU. Modem ini berbentuk kotak kecil yang memiliki interface komunikasi RS232 yang dihubungkan ke CPU melalui port COM atau USB. Selain itu, modem ini dilengkapi dengan penyambung kabel ke jalur telepon RJ-11. Modem jenis ini biasanya menggunakan sumber tegangan terpisah berupa adaptor. Modem ini juga dilengkapi oleh lampu indikator yang terletak pada panel depan untuk menentukan status kerja modem. Keuntungan penggunaan modem eksternal adalah sebagai berikut. 1. Tidak perlunya slot ekspansi yang digunakan sehingga slot ekspansi tersebut dapat digunakan untuk hardware lainnya. 2. Mudah untuk dipindah-pindahkan sehingga dapat dibawa dan digunakan untuk komputer di tempat lainnya. 3. Dilengkapi dengan lampu indikator sehingga kita dapat melihat dengan langsung status kinerja dari modem. 4. Oleh karena menggunakan adaptor untuk sumber tegangan sehingga terpisah dengan komponen atau hardware yang ada pada CPU maka panasnya modem tidak menambah panasnya hardware lainnya. 5. Instalasi lebih mudah karena biasanya hanya cukup dengan memasang kabel ke modem dan port seri di komputer serta memasang adaptor dan hubungan ke saluran telepon. Adapun kelemahan modem eksternal adalah sebagai berikut. 1. Harganya lebih mahal. 2. Modem ini memerlukan tempat untuk meletakkannya walaupun kecil. 3. Oleh karena banyaknya kabel yang digunakan, maka penggunaan modem ini terkesan tidak praktis dan tidak rapi.

8. Ukuran Modem yang Disarankan dalam Mengakses Internet

Ukuran sebuah modem ditentukan dengan satuan bit per second bps yaitu banyaknya data atau instruksi yang dapat ditransfer dalam satu detik. Makin tinggi kecepatan modem yang digunakan makin tinggi kecepatan komputer dalam mengelola data informasi internet, sehingga dapat mempersingkat waktu koneksi, yang akhirnya akan menghemat biaya pulsa telepon.