Sejarah, Fungsi, dan Cara Kerja Televisi
Fungsi dan Proses Kerja Perangkat Teknologi Komputer
21
e. TV Web
f. DVD
g. LCD dan plasma display TV layar Datar
3 Sejarah, Fungsi dan Cara Kerja Telepon
Gambar 2.5 Modelmacam telepon
Gambar 2.6 Modelmacam hanphone
Sumber: www.images.google.com
Sumber: www.images.google.com
Telepon adalah peralatan informasi dan komunikasi yang dapat mengirimkan pembicaraan melalui sinyal listrik. Pendapat umum mengatakan bahwa penemu telepon adalah Alexander Gra-
ham Bell, dengan telepon pertama dibuat di Boston, Massachusetts pada tahun 1876. Akan tetapi, penemu dari Italia Antonio Meucci telah menciptakan telepon pada tahun 1849, dan pada Septem-
ber 2001, Meucci dengan resmi diterima sebagai pencipta telepon oleh kongres Amerika, dan bukan Alexander Graham Bell.
Saat ini telepon telah berkembang pesat dalam bentuk telepon genggam. Telepon genggam atau lebih terkenal dengan sebutan handphone disingkat HP; atau telepon selular atau ponsel
adalah sebuah peralatan teknologi informasi dan komunikasi yang memiliki kemampuan dasar yang sama dengan telepon biasa fixed line yang konvensional namun dapat dibawa ke mana-
mana tanpa kabel nirkabel; wireless.
Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas X
22
Telepon genggam, selain berfungsi untuk menerima panggilan telepon, juga mempunyai fungsi pengiriman dan penerimaan pesan singkat short message service; SMS. Saat ini telepon genggam telah ditambah juga
dengan fitur kamera dan layanan internet WAP, GPRS, 3G. Ada pula penyedia jasa telepon genggam di beberapa negara yang menyediakan layanan generasi ketiga 3G yang menambahkan jasa videophone
maupun televisi online di telepon. Bentuk fisiknya pun mengalami perkembangan, mulai dari yang berat dan besar hingga yang seukuran korek api. Dari semua perkembangan tersebut tetap saja dipertahankan teknologi
dasarnya, yaitu bagaimana ponsel menerima sinyal dan mengirim sinyal.
Ponsel bekerja dengan mengandalkan sinyal yang dipancarkan dari sebuah pemancar dengan frekuensi tertentu. Untuk membagi-bagi daerah agar terdapat frekuensi yang merata maka sebuah daerah
atau kota dibagi menjadi seperti sebuah irisan yang berbentuk hexagonal atau disebut dengan sel cell. Masing-masing sel tersebut mempunyai frekuensi sebanyak 800 dan mempunyai cakupan kisaran sekitar
26 kilometer bujur sangkar. Masing-masing sel mempunyai suatu menara dan suatu bangunan kecil yang berisi peralatan. Saat kita sedang berjalan dengan mengendarai kendaraan, sinyal akan dipancarkan
dari sel ke sel oleh suatu tower atau menara dari tiap sel tersebut.
Ada tiga teknologi umum yang digunakan oleh jaringan ponsel untuk memancarkan informasi, yaitu:
a. Frequency Division Multiple access FDMA
b. Time Division Multiple Access TDMA
c. Code Division Multiple Access CDMA
a. Frequency Division Multiple Access FDMA
FDMA dapat mengirimkan sinyalnya pada frekuensi yang berbeda pada tiap-tiap pengguna ponsel. FDMA digunakan sebagian besar untuk transmisi analog untuk membawa informasi digital.
Saat ini FDMA sudah tidak efisien lagi. b.
Time Division Multiple Access TDMA
Gambar 2.8 Telepon TDMA
Sumber: www.images.google.com
Gambar 2.7 Telepon FDMA
Sumber: www.images.google.com
Fungsi dan Proses Kerja Perangkat Teknologi Komputer
23
TDMA beroperasi pada frekuensi 800 MHz atau 1900 MHz. Teknologi TDMA disebut juga global system for communication mobile
GSM. GSM menggunakan enkripsi pada pemakaiannya sehingga lebih terjamin keamanannya. Pengguna GSM cukup menggunakan SIM subscriber iden-
tification mobile .
c. Code Division Multiple Access CDMA
Sebuah ponsel mengirimkan data suara yang masuk ke dalam saluran dan akan dibagi-bagi menjadi potongan yang kecil-kecil dan masuk ke dalam saluran frekuensi yang terpisah-pisah,
kemudian paket data yang kecil-kecil tersebut akan disebarkan dengan kode yang unik dan hanya dapat diterima oleh penerima yang mempunyai kesesuaian data yang akan diambil.
Gambar 2.9 Telepon CDMA
Sumber: www.images.google.com