Rencana Kerja Kementerian Perhubungan Tahun 2016
112
2. Target lulusan Pengembangan Sumber daya manusia perhubungan sebanyak 135.808 lulusan diklat Transportasi Laut yang dihasilkan BPSDM Perhubungan
selama tahun 2015-2019 yang sesuai standar kompetensikelulusan; 3. Target lulusan Pengembangan Sumber daya manusia perhubungan sebanyak
17.374 lulusan diklat Transportasi Udara yang dihasilkan BPSDM Perhubungan selama tahun 2015-2019 yang sesuai standar kompetensikelulusan;
4. Target lulusan Pendidikan perhubungan darat sebanyak 35.459 lulusan diklat Transportasi Darat dan Perkeretaapian yang dihasilkan BPSDM Perhubungan
selama tahun 2015-2019 yang sesuai standar kompetensikelulusan; 5. Target lulusan Pendidikan Perhubungan Laut sebanyak 1.114.918 lulusan diklat
Transportasi Laut yang dihasilkan BPSDM Perhubungan selama tahun 2015-2019 yang sesuai standar kompetensikelulusan;
6. Target lulusan Pendidikan Perhubungan Udara sebanyak 35.559 lulusan diklat Transportasi Udara yang dihasilkan BPSDM Perhubungan selama tahun 2015-
2019 yang sesuai standar kompetensikelulusan; 7. Target Lulusan SDM transportasi melalui kampus terpadu SDM Transportasi
Makasar sebanyak 215.953 lulusan; 8. Target lulusan SDM transportasi darat kampus BP2TD Bali sebanyak 41.652
lulusan; 9. Target lulusan SDM transportasi Perkeretaapian Kampus Baru Akademi
Perkeretaapian Madiun sebanyak 86.776 lulusan. Untuk mempercepat pelaksanaan kegiatan dan target sasaran pembangunan
infrastruktur perhubungan, diperlukan kerangka pendanaan yang diterjemahkan tiap unit kerja, dan kegiatan lanjutan untuk mendukung akselerasi pembangunan di Kementerian
Perhubungan Tahun 2015-2019.
4.3. INDIKASI PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN TRANSPORTASI
TAHUN 2016
Sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Tahun 2015-2019 dan Rencana Sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Tahun 2015-2019 dan Rencana Strategis
Kementerian Perhubungan Tahun 2015-2019, pembangunan infrastruktur menjadi prioritas program kerja pemerintah yang mana melalui pembangunan konektivitas dan
penyediaan infrastruktur yang berkualitas dan memadai akan memberi dampak signifikan pemerataan kesejahteraan antar wilayah pada jangka panjang. Dalam
mencapai target pembangunan transportasi sampai Tahun 2019, maka prioritas pembangunan infrastruktur transportasi Tahun 2016 diantaranya :
1. Transportasi Darat a Pembangunan terminal penumpang sebanyak 7 lokasi.
Rencana Kerja Kementerian Perhubungan Tahun 2016
113
b Pengadaan BRT besar sebanyak 500 unit dan bus sedang sebanyak 30 unit untuk mengembangan sistem angkutan massal di kota-kota Indonesia
c Pembangunan pengembangan dermaga penyeberangan di 29 lokasi d Pengadaan kapal penyeberangan sebanyak 10 lokasi
2. Transportasi Perkeretaapian a Pe
a gu a Jalur sepa ja g KA , k ’sp di Jawa, “u atera, Sulawesi,
Kalimantan dan Papua 3. Transportasi Laut
a Pengembangan 100 Pelabuhan Non Komersial b Terlayaninya 113 lintas angkutan laut perintis
c Penyelenggaraan Rute Angkutan Laut Tetap Dan Teratur untuk Mendukung
Tol Laut pada 7 rute 4. Transportasi Udara
a Pembangunan lanjutan 15 Bandara baru b Pembangunan pengembangan bandara di 100 lokasi
Berdasarkan target capaian pembangunan transportasi TA.2016 dalam Rencana Strategis Kementerian Perhubungan Tahun 2015-2019 maka kebutuhan anggaran TA.2016 sebesar
Rp. 102,163 Triliun.
Sementara berdasarkan Surat Bersama Menteri PPN Kepala Bappenas dan Menteri Keuangan Nomor : S-288MK.022015 dan 0082M.PPN042015 tanggal 15 April 2015
perihal Pagu Indikatif Kementerian Lembaga TA. 2016. Total Alokasi Pagu Indikatif sesuai Surat Bersama sebesar Rp. 55.297.208.522.000,-, dengan rincian sesuai matriks sebagai
berikut :
Tabel 4.19 Total Alokasi Pagu Indikatif sesuai Surat Bersama Menteri PPN Kepala Bappenas
dan Menteri Keuangan Nomor : S-288MK.022015 dan 0082M.PPN042015 tanggal 15 April 2015 perihal Pagu Indikatif Kementerian Lembaga TA. 2016
No PROGRAM
PAGU INDIKATIF 2016 RM
PLN RM
Pendamping PLN
HLN SBSN
PNBP BLU
JUMLAH 1 SEKRETARIAT
JENDERAL 887.221.672
887.221.672 2 INSPEKTORAT
JENDERAL 100.311.699
100.311.699 3 DITJEN
PERHUBUNGAN DARAT
4.186.436.059 31.600.000
4.653.656 4.222.689.715
4 DITJEN PERHUBUNGAN
LAUT 15.216.254.399
340.380.000 973.634.136
16.530.268.535 5 DITJEN
PERHUBUNGAN UDARA
10.510.003.281 0 1.380.000
981.036.771 11.492.420.052
6 DITJEN PERKERETAAPIAN
6.372.502.714 4.618.640.000 64.720.000
0 4.983.000.000 16.038.862.714
Rp.000
Rencana Kerja Kementerian Perhubungan Tahun 2016
114 No
PROGRAM PAGU INDIKATIF 2016
RM PLN
RM Pendamping
PLN HLN
SBSN PNBP
BLU JUMLAH
7 BADAN LITBANG PERHUBUNGAN
228.259.100 228.259.100
8 BADAN PSDM-P 5.125.936.603
269.939.245 401.299.187 5.797.175.035
8 BADAN LITBANG 228.259.100
228.259.100 JUMLAH
42.626.925.527 4.990.620.000 64.720.000 1.380.000 4.983.000.000 2.229.263.808 401.299.187
55.297.208.522 Catatan :
SESUAI SB
a. Belanja Pegawai Operasional 2.952.007.908
b. Belanja Barang Operasional 2.709.253.433
c. Belanja Non Operasional Berkarakteristik Operasional RM 291.331.262
d. Belanja Angggaran Pendidikan 3.182.520.000
4.4. DEVIASI ANGGARAN PEMBANGUNAN PERHUBUNGAN DENGAN