Rencana Kerja Kementerian Perhubungan Tahun 2016
10
BAB II PELAKSANAAN ANGGARAN, CAPAIAN
PEMBANGUNAN DAN PERMASALAHAN, TANTANGAN SEKTOR TRANSPORTASI
2.1. PELAKSANAAN ANGGARAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR TA. 2014
Sesuai  Surat  Menteri  Keuangan  Nomor  :  S-760MK.022013  tanggal    28  Oktober 2013  tentang  Penyampaian  Kebijakan  Belanja  dan  Alokasi  Anggaran  Kementerian
NegaraLembaga TA 2014, ditetapkan Alokasi Anggaran Kementerian Perhubungan sebesar Rp. 40,370 Triliun, Alokasi Anggaran Tahun 2014 ini meningkat sebesar Rp.
3,691 Triliun dari Pagu Anggaran Tahun 2013 sebesar Rp. 36,679 Triliun.
Adapun  profil  alokasi  anggaran  tahun  2014  berdasarkan  jenis  belanja  antara  lain sebagai berikut:
1.  Belanja Modal dan Belanja Barang Tidak Mengikat sebesar Rp. 37,282 Triliun; 2.  Belanja Pegawai sebesar Rp. 1,648 Triliun;
3.  Belanja Barang Mengikat sebesar Rp. 1,439 Triliun.
A. Program Kegiatan Strategis
Programkegiatan  strategis  tahun  2014  dari  masing-masing  Unit  Kerja  Eselon  I, meliputi  Kegiatan  Strategis  Ditjen  Perhubungan  Darat,  Ditjen  Perkeretaapian.
Ditjen  Perhubungan  Laut,  Ditjen  Perhubungan  Udara,  BPSDM,  Badan  Litbang Perhubungan, Sekretaris Jenderal, Inspektorat Jenderal.
1. Ditjen Perhubungan Darat
Program  APBN  Tahun  2014  Sub  Sektor  Transportasi  Darat  yang  terbagi  atas pembiayaan Multiyears, PHLN dan RM antara lain adalah sebagai berikut:
a. Multiyears
Pembangunan  yang  bersifat  tahun  jamak  multiyears  adalah pembangunan  17  tujuh  belas  unit  kapal  penyeberangan  bebagai  tipe
yaitu 200 GT LCT, 300 GT, 750 GT sampai 5.000 GT.
Rencana Kerja Kementerian Perhubungan Tahun 2016
11
b. PHLN
1 Loan ADB Road Safety Awareness Campaign and Training;
2 Loan ADB Integrated Vehicle Overloading Control Strategy.
c. Bidang Angkutan Jalan
1 Pengadaan  dan  Pemasangan  Fasilitas  Perlengkapan  Jalan  176
Paket; 2
Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan LLAJ 42 Paket; 3
Pembangunan    Peningkatan    Rehabilitasi  Terminal  Penumpang Tahap Lanjutan 19 Paket;
4 Subsidi Operasional Keperintisan Angkutan Jalan 218 Paket
5 Pengadaan Bus Perintis sebanyak  55 Unit;
6 Pembangunan    Peningkatan    Rehabilitasi  Jembatan  Timbang
Tahap Lanjutan 4 Lokasi; 7
Penyelenggaraan  Angkutan  Lebaran,  Natal  dan  Tahun  Baru  1 Paket;
8 Kegiatan Penunjang Bidang Angkutan Jalan 1 Paket;
9 Penyusunan Kebijakan Teknis Bidang Angkutan Jalan 29 Paket;
10  Pengembangan  Sistem  Informasi  Manajemen  Transportasi Perkotaan 2 Paket;
11  Implementasi Teknologi Lalu Lintas ATCS 7 Lokasi; 12  Pembangunan Fasilitas Integrasi Moda 2 Lokasi;
13  Pengadaan Bus Penunjang Angkutan Massal BRT 300 Unit; 14  Pengadaan Bus PelajarMahasiswa 45 Unit;
15  Pengadaan Bus Pemadu Moda 10 Unit; 16  Penyusunan  Kebijakan  Teknis  Bidang  Transportasi  Perkotaan  16
Paket; 17  Kegiatan Penunjang Bidang Transportasi Perkotaan 34 Paket;
18  Pengadaan  Fasilitas  Penunjang  Angkutan  Massal  Transportasi Perkotaan 8 Paket.
d. Bidang Angkutan Penyeberangan