b,c b,c,d

i Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah model fit dengan data baik sebelum maupun sesudah variabel bebas dimasukkan ke dalam model. Dari hipotesis ini jelas bahwa kita tidak akan menolak hipotesa nolnagar model fit dengan data. Likelihood L dari model adalah probabilitas bahwa model yang dihipotesiskan menggambarkan data input Ghozali, 2006: 232. Tabel 4.1 Tabel Likelihood Block 0 Output SPSS menunjukkan nilai -2 LogL pertama sebesar 49.485, angka ini secara matematik signifikan pada alpha α 5 dan hipotesis nol ditolak. Hal ini berarti bahwa hanya konstanta saja yang tidak fit dengan data sebelum variabel bebas dimasukkan ke dalam model regresi. Iteration History

a,b,c

Iteration -2 Log likelihood Coefficients Constant Step 0 1 49.567 -1.000 2 49.486 -1.096 3 49.485 -1.099 4 49.485 -1.099 a. Constant is included in the model. b. Initial -2 Log Likelihood: 49.485 c. Estimation terminated at iteration number 4 because parameter estimates changed by less than .001. Universitas Sumatera Utara i Langkah selanjutnya adalah menguji keseluruhan model overall model fit. Uji ini digunakan untuk menilai model yang telah dihipotesiskan telah fit atau tidak dengan data. Pengujian dilakukan dengan membandingkan nilai -2LogL -2LL pada awal Block 0 dengan nilai -2LogL pada akhir Block 1. Adanya pengurangan nilai antara -2LL awal initial-2LL function dengan nilai -2LL pada langkah berikutnya -2LL akhir menunjukkan bahwa model yang dihipotesiskan fit dengan data Ghozali, 2006 : 233. Iteration History

a,b,c,d

Iteration Coefficients -2 Log likelihood Constant RADTR OGCG FD TA Step 1 1 34.447 -.479 -1.872 1.531 -1.467 -.166 2 28.472 -.356 -3.609 2.557 -2.375 -.573 3 25.630 -.143 -5.759 3.732 -3.385 -1.063 4 24.530 -.025 -7.985 4.878 -4.431 -1.329 5 24.147 -.002 -10.054 5.916 -5.447 -1.382 6 24.009 .000 -12.069 6.921 -6.451 -1.386 7 23.958 .000 -14.073 7.923 -7.453 -1.386 Tabel 4.2 Tabel Likelihood Block 1 Universitas Sumatera Utara i 8 23.940 .000 -16.075 8.924 -8.454 -1.386 9 23.933 .000 -18.075 9.924 -9.454 -1.386 10 23.930 .000 -20.075 10.924 -10.454 -1.386 11 23.930 .000 -22.075 11.924 -11.454 -1.386 12 23.929 .000 -24.076 12.924 -12.454 -1.386 13 23.929 .000 -26.076 13.924 -13.454 -1.386 14 23.929 .000 -28.076 14.924 -14.454 -1.386 15 23.929 .000 -30.076 15.924 -15.454 -1.386 16 23.929 .000 -32.076 16.924 -16.454 -1.386 17 23.929 .000 -34.076 17.924 -17.454 -1.386 18 23.929 .000 -36.076 18.924 -18.454 -1.386 19 23.929 .000 -38.076 19.924 -19.454 -1.386 20 23.929 .000 -40.076 20.924 -20.454 -1.386 a. Method: Enter b. Constant is included in the model. c. Initial -2 Log Likelihood: 49.485 d. Estimation terminated at iteration number 20 because maximum iterations has been reached. Final solution cannot be found. -2LogL untuk model dengan konstanta dan variabel bebas yaitu kualitas audit ADTR, opini audit tahun sebelumnnya PRIOP, Debt Default DEF dan Opinion Shopping OS sebesar 23,929. -2LogL untuk model dengan kosntanta dan variabel bebas yaitu kualitas audit ADTR, opini audit tahun sebelumnnya Universitas Sumatera Utara i PRIOP, Debt Default DEF dan Opinion Shopping OS ternyata tidak signifikan pada alpha α 5 yang berarti hipotesis nol tidak dapat ditolak dan model fit dengan data. Output SPSS menunjukkan selsisih kedua -2LogL sebesar 25,556 49,485-23,929 atau terjadi penurunan nilai -2LogL sebesar 25,556. Penurunan nilai -2LogL ini dapat diartikan bahwa penambahan variabel bebas ke dalam model dapat memperbaiki model fit serta menunjukkan model regresi yang lebih baik atau dengan kata lain model yang dihipotesiskan fit dengan data. Log Likelihood pada regresi logistik mirip dengan pengertian “ Sum of Squere Error” pada model regresi, sehingga penurunan nilai Log Likelhood menunjukkan model regresi yang semakin baik.

b. Menilai Kelayakan Model Regresi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Reputasi Auditor, Rasio Profitabilitas, Solvabilitas Dan Opini Audit Tahun Sebelumnya Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI

1 53 91

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pergantian kantor akuntan publik: studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia periode 2008-2012

1 8 137

Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Auditor Swittching (Studi Empiris pada Perusahaan Real Estate dan Properti yang terdaftar di BEI)

0 4 127

Pengaruh Audit Tenure, Reputasi KAP, Disclosure Klien, dan Opini Audit Sebelumnya terhadap Opini Audit Going Concern (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Listing di BEI Tahun 2007-2011)

1 17 150

PENDAHULUAN Pengaruh Audit Fee, Opini Going Concern, Financial Distress, Ukuran Perusahaan Klien, Kepemilikan Institusional, Dan Kompleksitas Perusahaan Terhadap Auditor Switching (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 20

0 5 11

PENGARUH REPUTASI AUDITOR, DISCLOSURE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN Pengaruh Reputasi Auditor, Disclosure Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Opini Audit Going Concern (Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI Tahun 2010-201

0 1 16

PENGARUH REPUTASI AUDITOR, DISCLOSURE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN Pengaruh Reputasi Auditor, Disclosure Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Opini Audit Going Concern (Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI Tahun 2010-201

1 2 20

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian - Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan Klien, Financial Distress, Opini Going Concern, dan Reputasi Auditor Terhadap Auditor Switching (studi kasus pada perusahaan manufaktur terdaftar di BEI periode 2008-201

0 0 9

Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan Klien, Financial Distress, Opini Going Concern, dan Reputasi Auditor Terhadap Auditor Switching (studi kasus pada perusahaan manufaktur terdaftar di BEI periode 2008-2011).

0 0 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Pustaka - Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan Klien, Financial Distress, Opini Going Concern, dan Reputasi Auditor Terhadap Auditor Switching (studi kasus pada perusahaan manufaktur terdaftar di BEI periode 2008-2011)

0 0 21