Pinjaman kepada Pihak Ketiga
PT J RESOURCES ASIA PASIFIK Tbk DAN ENTITAS ANAK
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Pada tanggal 31 Oktober 2014 dan 2013,
31 Desember 2013 dan 1 Januari 2013 31 Desember 2012
serta untuk Periode-periode Sepuluh Bulan yang Berakhir 31 Oktober 2014 dan 2013
Angka-angka Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali Dinyatakan Lain
PT J RESOURCES ASIA PASIFIK Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
Notes to Consolidated Financial Statements As of October 31, 2014 and 2013,
December 31, 2013 and January 1, 2013 December 31, 2012
and for the Ten-Month Periods Ended October 31, 2014 and 2013
Figures are Presented in United States Dollar, unless Otherwise Stated
- 80 - Fasilitas pinjaman sindikasi ini dijamin dengan
jaminan fidusia atas aset bergerak, piutang, persediaan, bangunan, penerimaan asuransi,
51 dari seluruh saham Perusahaan yang ditempatkan di dalam JRN, dan seluruh saham
JRN yang ditempatkan pada entitas anak yang ikut serta dalam perjanjian pinjaman sindikasi.
The security under the syndicated loan facility are fiducias of moveable assets, receivable,
inventory, buildings, insurance proceeds, and 51 of the Company’s shares in JRN, all of
JRN’s shares in subsidiaries that entered into syndicated loan facility agreement.
Sehubungan dengan fasilitas pinjaman sindikasi tersebut, JRN, JRBM dan SPP membuka rekening
escrow di QNB yang hanya digunakan untuk menerima dan membayar pinjaman. Pada tanggal
pelaporan, rekening escrow ini disajikan sebagai rekening bank yang dibatasi penggunaannya
Catatan 12. In connection with these syndicated loan
facilities, JRN, JRBM and SPP opened an escrow account in QNB which is used for the
proceeds and repayments of the loan. At reporting dates, the escrow account is presented
as part of restricted cash in bank Note 12.
JRN harus memastikan kondisi keuangan sebagai berikut:
JRN is required to maintain financial ratios and conditions as follows:
a. Rasio keuangan:
a. Financial ratios:
Debt to Equity Ratio tidak melebihi
1,25:1 mulai 31 Desember 2013.
The ratio of Total Debt to Equity not to exceed 1.25:1 from
December 31, 2013.
Debt to EBITDA Ratio ini tidak melebihi:
The ratio of Total Debt to EBITDA shall not exceed:
i. 5,0:1 pada tanggal 30 Juni 2014
dan 30 September 2014; a. 5.0:1 on June 30, 2014 and
September 30, 2014; ii.
3,5:1 pada tanggal 31 Desember 2014; dan
b. 3.5:1 as of December 31, 2014;
and iii.
3,0:1 setelah 31 Desember 2014 sampai dengan akhir masa
pinjaman c.
3.0:1 after December 31, 2014 until the end of term of loan
EBITDA to Debt Service Ratio, mulai
dari 31 Desember 2013, tidak kurang dari 1,2:1.
The ratio of Adjusted EBITDA to Debt
Service, from December 31, 2013, shall not be less than 1.2:1.
b. JRN harus memastikan produksi emas dari
entitas anak lebih besar atau sama dengan 75 dari tingkat estimasi produksi yang
dimuat di dalam anggaran. b. JRN shall ensure that gold production
levels of the Group are all at times greater than or equal to 75 of the projected and
budgeted production levels set out in the Budget.
c. JRN harus
memenuhi Reserve Tail Ratio
tidak kurang dari 1,2:1 c.
JRN shall procure that at all times the Reserve Tail Ratio shall not be less
than 1.2:1
Periode pengujian untuk persyaratan rasio-rasio keuangan di atas dilakukan setiap tiga 3 bulan
mulai dari akhir Desember 2013. Testing period for the requirement of the financial
ratios are every three 3 months starting from the end of December 2013.
PT J RESOURCES ASIA PASIFIK Tbk DAN ENTITAS ANAK
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Pada tanggal 31 Oktober 2014 dan 2013,
31 Desember 2013 dan 1 Januari 2013 31 Desember 2012
serta untuk Periode-periode Sepuluh Bulan yang Berakhir 31 Oktober 2014 dan 2013
Angka-angka Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali Dinyatakan Lain
PT J RESOURCES ASIA PASIFIK Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
Notes to Consolidated Financial Statements As of October 31, 2014 and 2013,
December 31, 2013 and January 1, 2013 December 31, 2012
and for the Ten-Month Periods Ended October 31, 2014 and 2013
Figures are Presented in United States Dollar, unless Otherwise Stated
- 81 - Peminjam diharuskan untuk memenuhi
pembatasan pinjaman tertentu selain pembatasan keuangan diantaranya, membatasi peminjam
untuk menjual, menyewakan, mengalihkan atau melepaskan aset, melakukan demerger, merger or
corporate reconstruction, membayar atau mengumumkan dividen, dan mengubah kegiatan
usahanya tanpa persetujuan tertulis dari kreditur. The borrowers are required to fulfill certain loan
covenants other than the financial covenants which among others, restrict the borrowers to
sell, lease, transfer or dispose their assets; conduct demerger, merger or corporate
reconstruction; to pay or declare dividends; and to change the nature of their business without
a written consent from the lenders.
Rincian saldo pinjaman berdasarkan anggota sindikasi adalah sebagai berikut:
The details of the outstanding balance of the facility based on syndicated participants are
as follows:
31 Oktober 2014 31 Desember 2013
October 31, 2014 December 31, 2013
Indonesia Eximbank 95.812.500
95.250.000 Indonesia Eximbank
PT Bank Permata Tbk 58.750.000
52.250.000 PT Bank Permata Tbk
PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank QNB Indonesia Tbk
dahulu PT Bank QNB Kesawan Tbk 22.500.000
23.000.000 formerly PT Bank QNB Kesawan Tbk
PT Bank ICBC Indonesia 21.875.000
23.000.000 PT Bank ICBC Indonesia
Qatar National Bank S.A.Q. 44.375.000
46.500.000 Qatar National Bank S.A.Q.
Jumlah 243.312.500
240.000.000 Total
PT Bank Permata Tbk Permata PT Bank Permata Tbk Permata
Pada tanggal 21 Juni 2013, JRBM dan SPP, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari
Permata untuk pembiayaan pembelian alat-alat berat dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar
US 10.000.000. Jangka waktu pinjaman adalah 48 bulan termasuk 3 bulan availability period dan
6 bulan masa tenggang grace period. Tingkat bunga untuk fasilitas pinjaman tersebut adalah 6
per tahun dan dijamin dengan aset tetap Catatan 8. Pada tanggal 31 Oktober 2014 dan
2013 dan 31 Desember 2013, saldo pinjaman fasilitas ini masing-masing sebesar
US 5.295.238, US 4.183.138 dan US 4.183.138.
On June 21, 2013, JRBM and SPP, subsidiaries, have obtained loan facilities from Permata for
heavy equipment financing with total maximum facilities of US 10,000,000. The term of loans is
48 months including 3 months availability period and 6 months grace period. These loans bear
interest of at 6 per annum and are secured with property, plant and equipment Note 8. As of
October 31, 2014 and 2013 and December 31, 2013, outstanding loans on these facilities
amounted to US 5,295,238, US 4,183,138 and US 4,183,138, respectively.
JRBM dan SPP telah menandatangani Akta Perubahan Pertama Pemberian Fasilitas
Perbankan No. 8 dan 10 pada tanggal 2 Agustus 2013.
JRBM and SPP have signed Deed of First Amendment Providing Banking Facilities Nos. 8
and 10 on August 2, 2013.
Mulai Juni 2014, JRBM dan SPP diharuskan untuk mempertahankan rasio-rasio keuangan sebagai
berikut: Starting June 2014, JRBM and SPP are required
to maintain financial ratios as follows:
Debt to Equity Ratio maksimum 4,0:1
Total Debt to Equity Ratio maximum 4.0:1
Debt Service Coverage Ratio minimum 1,1:0
Total Debt Service Coverage Ratio minimum 1.1:0