Analisis FFA Teori Analisis Medan Kekuatan Lokasi Penelitian dan Jangka Waktu

di Kabupaten Jember Bappekab Jember dengan Lemlit Univ. Jember 13 usaha, maka perlu dilakukan analisis pendapatan. Analisis pendapatan memerlukan dua keterangan pokok, yaitu keadaan penerimaan dan pengeluaran selama jangka waktu tertentu. Menurut Wibowo 1998, biaya produksi merupakan pengeluaran selama proses produksi meliputi pengeluaran untuk faktor-faktor produksi dan jasa yang digunakan dalam proses produksi. Dalam jangka pendek, biaya produksi itu terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel. Dalam jangka panjang, seluruh pengeluaran merupakan biaya variabel karena semua input yang digunakan bersifat variabel. Biaya total TC merupakan penjumlahan biaya tetap total dan biaya variabel total. Sedangkan pendapatan merupakan selisih antara penerimaan yang diperoleh dan biaya yang dikeluarkan. Selisih antara total penerimaan TR dan total biaya TC disebut pendapatan bersih atau profit. Selanjutnya menurut Rahardja dan Mandala 2000 biaya total jangka pendek total cost sama dengan biaya tetap ditambah biaya variabel. Biaya tetap fixed cost adalah biaya yang besarnya tidak tergantung pada jumlah produksi, contohnya biaya barang modal, gaji pegawai, bunga pinjaman dan lain-lain. Biaya variabel variabel cost adalah biaya yang besarnya tergantung pada tingkat produksi, contohnya upah buruh, biaya bahan baku dan lain-lain. Menurut Longenecker, dkk 2001, biaya memiliki perilaku yang berbeda sejalan dengan peningkatan atau penurunan kuantitas yang diproduksi atau yang dijual. Total biaya variabel adalah biaya yang meningkat secara keseluruhan sejalan dengan meningkat¬nya kuantitas produk yang terjadi ketika sebuah produk dibuat dan dijual. Total biaya tetap adalah biaya yang tetap pada tingkatan kuantitas penjualan yang berbeda.

2.6 Analisis FFA Teori Analisis Medan Kekuatan

Analisis medan kekuatan Force Field Analysis adalah suatu caraalat atau metode untuk menelaah suatu situasi yang ingin dirubah menuju tujuan tertentu. Situasi atau keadaan itu dapat saja berupa keadaan pribadi, lingkungan, organisasi, proyek, dan sebagainya. Metode ini dapat juga digunakan dalam perancangan program, khususnya program-program jangka pendek. Menurut Sianipar 2003, Force Field Analysis atau analisis medan kekuatan adalah suatu alat yang tepat digunakan dalam merencanakan perubahan. Konsep pemikiran ini sejalan dengan apa yang dikemukakan Steward dalam Sianipar 2003, di Kabupaten Jember Bappekab Jember dengan Lemlit Univ. Jember 14 bahwa dalam era perubahan, manajemen itu adalah antisipasi, adaptasi atau proses perubahan internal suatu organisasi agar dapat memenuhi tutuntutan perubahan lingkungan. Memastikan bahwa setiap individu, kelompok kerja dan sumberdaya lainnya tetap memiliki keunggulan dalam memberikan kontribusi maksimal terhadap pencapaian misi organisasi. Sebuah organisasi harus melakukan adaptasi eksternal dan integrasi internal secara terus menerus. Individu-individu berintegrasi melakukan perubahan-perubahan atau membuat diversifikasi agar selalu sesuai dengan tuntutan lingkungan. Merubah tingkah laku dan memanfaatkan energi individu dalam memenuhi tuntutan lingkungan Sianipar, 2003. Berdasarkan konsep pemikiran dalam sebuah organisasi, maka dalam menciptakan perubahan ada dua kondisi yang harus diperhatikan, yaitu faktor yang mendorong dan faktor yang menghambat perubahan. Oleh karena itu, untuk mengatasi kondisi yang saling kontradiktif ini, maka perlu dilakukan analisis medan kekuatan FFA agar diketahui faktor-faktor yang mendorong dan menghambat. di Kabupaten Jember Bappekab Jember dengan Lemlit Univ. Jember 15

3.1 Lokasi Penelitian dan Jangka Waktu

Penetapan lokasi penelitian adalah Kabupaten Jember dengan pertimbangan bahwa wilayah tersebut memiliki potensi untuk pengembangan ekonomi kreatif dengan sumberdaya lokal. Waktu penelitian dilaksanakan selama 4 empat bulan terhitung sejak penandatangan Surat Perjanjian Kerjasama.

3.2 Jenis dan Rancangan Penelitian yang Digunakan