xcii 1.
Variabel bebas independent variable Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif
tipe STAD dan pembelajaran kooperatif dengan tipe TAI yang dilaksanakan dengan menggunakan media animasi.
2. Variabel moderator
Variabel moderator dalam penelitian ini adalah motivasi berprestasi dan gaya berpikir yang dimiliki siswa:
a. Definisi operasional motivasi berprestasi adalah motivasi yang dimiliki
siswa untuk memperoleh prestasi yang setinggi-tingginya baik yang muncul dari dirinya sendiri maupun yang berasal dari luar. Dalam penelitian ini
motivasi berprestasi ada dua yaitu motivasi berprestasi yang tinggi dan yang rendah.
b. Definisi operasional gaya berpikir adalah suatu cara bagi seseorang di dalam
menyelesaikan suatu masalah yang dihadapinya. Dalam hal ini yang diteliti adalah kecenderungan gaya berpikir sekuensial dan kecenderungan gaya
berpikir acak. 3.
Variabel terikat dependent variable Variabel terikat dalam penelitian ini adalah nilai prestasi belajar fisika.
Definisi operasionalnya adalah hasil belajar yang diperoleh siswa setelah mengikuti pembelajaran yang meliputi aspek kognitif. Prestasi belajar
diperoleh dari ulangan fisika pada pokok bahasan dimaksud.
E. Teknik Pengumpulan Data
xciii Sesuai dengan variabel penelitian, maka data yang dikumpulkan meliputi,
motivasi berprestasi, gaya berpikir, dan nilai prestasi belajar fisika. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik test, teknik dokumen, teknik angket,
dan teknik observasi. 1.
Teknik test Test yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tes akhir pembelajaran ujian
materi pembelajaran atau disebut post test. 2.
Teknik dokumentasi dan studi pustaka Dalam teknik dokumentasi ini, penulis menyelidiki data-data tertulis seperti
nilai ulangan harian, hasil kelulusan, buku literatur, arsip-arsip, internet, dan sebagainya yang relevan dengan penelitian ini.
3. Teknik angket
Dalam penelitian ini teknik angket digunakan untuk mengumpulkan data motivasi berprestasi dan gaya berpikir yang dimiliki siswa. Dengan ketentuan
pada angket motivasi berprestasi responden diminta untuk menjawab pertanyaan tersebut dengan sebuah jawaban yang paling menggambarkan atau mendekati
kenyataan tentang dirinya. Skor Motivasi berprestasi adalah sebagai berikut: a.
Angket motivasi berprestasi dengan pernyataan positif, skoringnya adalah: SS adalah sangat setuju, skor 5
S adalah stuju, skornya 4 RR adalah ragu-ragu, skor 3
TS adalah tidak stuju, skornya 2 STS adalah sangat tidak setuju, skornya 1
xciv b.
Angket motivasi berprestasi dengan pernyataan negative, skoringnya adalah: SS adalah sangat setuju, skornya 1
S adalah stuju, skornya 2 RR adalah ragu-ragu, skornya 3
TS adalah tidak stuju, skornya 4 STS adalah sangat tidak stuju, skornya 5
Skor diperoleh dengan menjumlahkan skor jawaban tiap item soal. Sedangkan angket gaya berpikir siswa responden diminta untuk memilih dua
jawaban yang menggambarkan dirinya dan semua jawaban dari siswa adalah benar tidak ada yang salah. Jumlah skor yang diperoleh pada angket motivasi
berprestasi menunjukkan motivasi berprestasi yang dimiliki siswa sedangkan untuk angket gaya berpikir jumlah sekor yang tertinggi menunjukkan
kecenderungan gaya berpikir siawa. Angket ini diberikan pada awal masuk sekolah.
4. Teknik observasi
Dalam hal ini adalah pengamatan terhadap reaksi dan sikap siswa selama pembelajaran fisika.
F. Instrumen Penelitian