53
3.4. Penemuan HPV Pada Penderita Kanker Serviks
Banyak  orang  yang  mempunyai  infeksi  HPV  tanpa  mereka  sadari.  Infeksi HPV  dapat  hilang  tanpa  menyebabkan  masalah.  Untuk  menemukan  HPV,  dokter
mencari dysplasia atau kutil kelamin. Di sisi lain, pap smear dapat dipakai pula untuk memeriksa dubur, baik pada laki-laki maupun wanita. Caranya, kain penyekat diusap
pada daerah yang ingin diperiksa untuk memungut beberapa sel. Sel ini dilumuri pada kaca  dan  diperiksa  dengan  mikroskop.  Selanjutnya,  sel  diperiksa  untuk  menemukan
kelainan  yang  mungkin  menunjukkan  perubahan  abnormal  pada  sel,  misalnya dysplasia dan kanker leher rahim.
Displasia  atau  kutil  kelamin  dapat  dideteksi  dengan  pap  smear.  Beberapa peneliti  menganggap  bahwa  pap  smear  pada  dubur  dan  leher  rahim  sebaiknya
dilakukan setiap tahun untuk orang yang berisiko lebih tinggi, yaitu : 1.
Orang yang menerima seks anal penis masuk pada dubur seseorang. 2.
Wanita yang pernah mengalami CIN
9
. 3.
Siapa pun dengan jumlah CD4
10
di bawah 500. Namun, peneliti lain menganggap bahwa pemeriksaan fisik dengan teliti dapat
menemukan  semua  kasus  kanker  dubur  yang  ditemukan  melalui  pap  smear.  Kutil kelamin  dapat  muncul  antara  beberapa  minggu  hingga  beberapa  bulan  setelah
seseorang  terinfeksi  HPV.  Kutil  bisa  kelihatan  seperti  benjolan  kecil.  Kadang  kala,
9
CIN adalah singkatan dari Cerviks Intraepithelial Neoplasia adalah transformasi dan pertumbuhan abnormal dysplasia  dari skuamosa sel-sel pada permukaan leher rahim. CIN bukan kanker dan
biasanya dapat disembuhkan.
10
CD4 adalah jenis sel darah putih atau limfosit. Sel tersebut adalah bagian yang penting dari sistem kekebalan tubuh manusia.CD4 yang normal adalah  600-1500 per milliliter kubik darah.
Universitas Sumatera Utara
54
kutil menjadi lebih penuh dengan daging dan kelihatan seperti kembang kol. Semakin lama kutil akan semakin besar.
Gambar 3.2 Human Papilloma Virus HPV Sumber : http:alodokter.com
Umumnya,  dokter  dapat  menentukan  apakah  kita  mempunyai  kutil  kelamin atau tidak dengan melihatnya. Kadang kala, alat yang disebut Anoskop, dipakai untuk
memeriksa  daerah  dubur.  Jika  perlu,  contoh  kutil  dipotong  dan  diperiksa  dengan mikroskop yang disebut dengan biopsi. Jenis HPV yang menyebabkan kutil kelamin
tidak  sama  dengan  jenis  virus  yang  menyebabkan  kanker.  Tetapi,  jika  kita mempunyai  kutil,  kita  mungkin  juga  terinfeksi  jenis  HPV  lain  yang  dapat
menyebabkan kanker.
3.5.   Faktor-Faktor Penyebab Kanker Serviks