98 Peneliti melihat adanya kecenderungan tindakan proaktif yang nyata yang
dilakukan oleh keluargapadaEtnis Tionghoa. TidakhanyapadaEtnisTionghoa,Etnis
BatakdanEtnisMinangkabau ternyatajugamelakukan halyang
sama.Hanyasajadukungandarikeluargalebih terlihatpadaEtnis
Tionghoa.PadaEtnisBatak,yang membantudaripihak
keluargaadalahkeluargainti.SedangkanTionghoabukanhanyakeluargainti yangikutmembantumelainkansanaksaudaranyayanglainjugaikutberperan.
JikapadaEtnis Minangkabau,perankeluargaintidalamkegiatanperdagangan
hanyadidukungpadasaat awal mulamerintisperdagangan saja, padapertengahan usahainilebihdilakukansecara
mandiri. Halitudikarenakankarenakeluargainti
sepertiorang tuaataupunsaudarakandung
jugamembukausahaperdagangannya, sehinggaperankeluargainti dalamduniaperdagangannyatidakbegitubesar mengingat
mereka juga melakukan kegiatan perdagangan juga. Namun, pada Etnis Minangkabauhampirsemuayangmenjadiinformanpenelitimengatakan
bahwayang bekerjaadalah saudarasendiri,sehinggatindakan proaktifyang dilakukan oleh
kerabatdan keluarga adalah sebagaipekerjasendiri.
4.3.3.2 Tindakan Proaktif Pekerja Sebagai Penyongkong
Kemudahan KegiatanPerdaganganpada EtnisTionghoa, Batak,danMinangkabau
Selain adanya tindakan proaktif darikeluarga maupun kerabat, tindakan proaktifdaripekerja
jugasangatdibutuhkandalamaktivitas perdagangan.Seperti halnyayangterjadipadapedagangEtnis
Tionghoa,dimanapekerjamenunjukkan tindakan proaktif secara nyata. Pekerja terus bertindak secara aktif seperti
99 membantumenyusunbarangdagangan,menghitungbarangmasukdankeluar,
sampaimengangkatbarang-barangdarisuatu tempatke tempat lain.
4.3.4ResiprositasatauPertukaranAntarPedagangUntukMempermudah ProsesPencapaianKemajuanPerdagangan
Resiprositas dalamperdagangan jugamerupakansatudariwujud
modal sosialyang dibutuhkanuntukmempermudahprosespencapaiankemajuan
perdagangan.Denganadanyaresiprositas,kecenderungansaling tukarkebaikan antar individudalamduniaperdaganganakanmembuatsemakinmudahnyausaha
perdagangan yang dilakukan pedagang. Melalui wujud resiprositas, pedagang akanlebihterbantukarenaadanyasaling tukarkebaikanbaikantarsesama pedagang
maupunkepadadistributor ataupunpemasokbarang dagangan.
Resiprositasdapattumbuhjikaseseorang mampumemanfaatkanmodalsosial
denganlingkungannya.Sehingga,jikadalam dunia perdagangantelahberhasil ditumbuhkanresiprositasmakatidakjarangakansangatmempermudahseorang
pedagangdalam melakukan kegiatan perdagangan miliknya.
4.3.4.1 Keikhlasan Sesama Pedagangpada EtnisBatakdanMinangkabau
Dalamketigalokasipenelitianyangpenelititelitikepada3etnisyaituEtnisTiong hoa,EtnisBatak,danEtnisMinangkabau,peneliti menemukan bahwa ketigaetnis
tersebutdalamduniaperdagangan memanfaatkanresiprositas dalam
kegiatanperdagangannya.Wujud nyatanyaterlihatdarikegiatansaling
tolong menolongnyaantarpedagang.Antarpedagang
mampumelakukantindakansaling tukarkebaikansepertijikaseorangpembeliinginmencarisuatubarangnamun
100 padasaatitupedagang
tidakmemilikibarangyang dicari,pedagang akan
merekomendasikankepadapembeliditokotempatpedagang lain,begitupula
sebaliknya.Adanyakeikhlasansalingtolongmenolongantarpedagang,padahal keuntungantidak
langsung dirasakanpadasaatitu juga.Halitumerupakan
tindakanresiprositas yangsudahdibangun
antarpedagang.Namun adayang
membedakanantarapedagang EtnisTionghoadenganpedagang
lainnya.Khusus EtnisTionghoa,pedagang hanyaakanmenunjukkankepadapembelitoko
saudaranyasendiri.Tidakadaditemukan adanyasaling
tukarkebaikanberbentuk keikhlasan dengan pedaganglainyangbukan merupakan saudarasendiri.
4.3.4.2 Keikhlasan Pedagang Kepada Pekerja pada Etnis Tionghoa dan Minangkabau