apa manfaat memahami tafsir Al Qur’an ?

BERITA WAWANCARA DENGAN JAMAAH PENGAJIAN TAFSIR MASJID BAITURRAHMAH 1. Bagaimana menurut bapak mengenai cara penyampaian ustadz Mufakhir?

J: Cara penyampaiannya ya bagus, terus penyampaiannya itu enak didengar jadi

cepat menangkap gitu, meskipun tidak semuanya. Apa yang dia utarakan kita mengerti dan cepat memahami. Karena bahasanya lebih santun, jadi kita mendegarkan ustadz Mufakhir lebih seneng. Makanya kalau saya tidak ada halangan Insya Allah saya akan selalu hadir untuk belajar disitu.

2. Apakah bapak pernah mengalami kesulitan dalam memahami

penyampaiannya ustadz Mufakhir ? J: Beberapa itu saya tidak pernah mengalami kesulitan. Tapi ada pengalaman saya yang membikin semangat saya lagi, bapak Mufakhir cerita tentang sholat qodlo, apabila kita mempunyai hutang sholat yang terdahulu kita bayar dengan qodlo. Nah sedangkan yang kita mempunyai qodlo, yang kedengaran saya dulu itu, sebelum mendengar bapak Mufakhir ditafsir al Qur’an itu. Jadi ada kebingungan saya waktu itu, karena ya bapak tahu sendirilah pengetahuan saya masih rendah agama. Kedengaran saya pada waktu itu yang mempunyai qodlo diharamkan untuk sholat sunnat. Nah disitu ada keraguan saya, ya memang pada waktu itu saya banyak meninggalkan sholat tapi apa saya salah sholat sunnat itu. Nah akhirnya ada pemecahannya kata ustadz Mufakhir waktu mengajar tafsir, jangan salah kita kan menurut al Qur’an ya mungkin berbeda pendapat ada. Cuma intinya bagi yang lebih mudah untuk saya, dari pada kita memikirkan saya punya hutang sholat, sedangkan harus kita bayar misalnya sekian tahun berapa yang harus kita bayar qodlo. Sedangkan kata ustadz mufakhir dengan sholat sunnat itu untuk meringankan sholat, atau memungkinkan untuk menutup sholat yang kita tinggalkan. Nah saya punya beban rasanya terbuka dengan keterangan itu. Itu karena menurut kadar kemampuan kita masalahnya, nah saya senang dengar penjelasan itu karena yang selama ini beban yang terpendam dalam hati saya jadi lega. Awalnya saya berfikir berarti saya sholat sunnat, sholat tahajjud itu sia-sia karena haram hukumnya. Tapi Allah lebih tahu kemampuan saya. Setelah mendengarkan penjelasan ustadz Mufakhir semuanya jadi lega. 3. Mengenai penjelasan ustadz Mufakhir apakah sudah cocok menurut bapak? J: Ya kalau untuk….. mengenai penjelasan ya? Kalau mengenai penjelasan sangat akurat walaupun saya bukan bidang tafsir, tapi untuk masuk diakal kita dengan kemampuan iman kita. Ya iman sebatas kaya saya ini ya Alhamdulillah kaya bapak Abdul Mufakhir itu menerangkan tentang agamanya itu lebih jelas dan lebih rinci. Walaupun kadang-kadang kita ngaji kesana kemari kan mencari ilmu namanya, dari mana yang lebih mudah untuk saya tapi tidak memberatkan hati saya untuk menambah iman dan taqwa kita kepada Allah gitu. Lebih jelas lah istilahnya.