97
4. Analisis Regresi Linier Berganda
Adapun hasil regresi linier berganda pengaruh nilai tukar, inflasi, debt to equity ratio, return on asset
dan beta saham terhadap return saham di BEI dalam kategori LQ 45 pada tahun 2007 - 2010 adalah sebagai
berikut:
Tabel 4.14 Hasil Analisis Regresi
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
B Std. Error
Beta 1
Constant 85.565
9.280 Nilai Tukar
.578 .186
.561 Inflasi
-1054.183 180.237
-1.043 Debt to Equity ratio
-.064 .099
-.064 Return On Asset
.035 .099
.035 Beta Saham
.044 .012
.313 a. Dependent Variable: Return Saham
Sumber : Data diolah Dari tabel di atas dapat dirumuskan suatu persamaan regresi untuk
mengetahui pengaruh nilai tukar, inflasi, debt to equity ratio, return on asset dan beta saham sebagai berikut:
Y = 85,565 + 0,578 x
1
- 1054,183 x
2
+ 0,044 x
5
+ ei
Keterangan : Y
= Return Saham a
= konstanta x
1
= Nilai Tukar x
2
= Inflasi x
5
= Beta Saham ei
= error term
98 Koefisien-koefisien persamaan regresi linier berganda di atas dapat
diartikan koefisien regresi untuk konstan sebesar 85,565 menunjukkan bahwa jika variabel nilai tukar, inflasi, debt to equity ratio, return on asset
dan beta saham bernilai nol maka nilai return saham adalah 85,565 satuan. Sedangkan variabel nilai tukar sebesar 0,578 menunjukkan bahwa jika
variabel nilai tukar meningkat 1 satuan maka akan meningkatkan return saham sebesar 0,578 satuan. Variabel Inflasi sebesar -1054,184
menunjukkan bahwa jika variabel inflasi meningkat 1 satuan maka akan meningkatkan return saham sebesar -1054,184 satuan dengan catatan
variabel lain dianggap konstan. Variabel beta saham sebesar 0,044 menunjukkan bahwa jika variabel beta saham meningkat 1 satuan maka
akan meningkatkan return saham sebesar 0,044 satuan.
D. Interpretasi
Hasil uji regresi berganda yang didapat adalah yang berpengaruh dan signifikan mempengaruhi return saham adalah variabel nilai tukar, inflasi dan
beta saham dengan nilai signifikansi dibawah 0,05. Hasil ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Ratna Prihantini 2009. Dengan judul
penelitian Analisis Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar, ROA, DER DAN CR Terhadap Return Saham. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel inflasi,
nilai tukar dan Debt to Equity Ratio DER berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Return Saham. Sedangkan Return On Asset ROA dan Current
Ratio CR berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return Saham pada industri real estate and property.