D. Tinjauan Mengenai Brand Merek
1. Pengertian Brand Merek
Menurut Kotler 2007:332 merek adalah tanda, simbol, rancangan atau kombinasi dari semuanya yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi
barangjasa penjual atau kelompok penjual dan untuk mengidentifikasi dari
barang atau jasa pesaing.
Berdasarkan pendapat tersebut dapat dikemukakan bahwa merek merupakan tanda pengenal bagi sebuah produk yang sangat penting dan
memudahkan konsumen dalam mengingat produk tersebut. 2.
Brand Loyalty Loyalitas Merek
Menurut Aeker dalam Suryani 2008:146 brand loyalty sangat bernilai, karena kesetiaan pelanggan terhadap merek merupakan salah satu
asset merek. Brand loyalty loyalitas merek merupakan salah satu dari 5
variabel brand equity yang dikembangkan oleh Aaker, disamping brand
awareness kesadaran merek, perceived quality persepsi perasaan yakin
atau percaya pada calon pelanggan lain untuk mengkonsumsi merek tertentu tersebut.
Disamping itu, pelanggan yang puas umumnya akan
merekomendasikan merek yang pernahsedang dikonsumsi kepada temankerabat dekatnya, sehingga akan menarik pelanggan baru.
Mowen dan Minor 2002:108 mendefinisikan brand loyalty sebagai sejauh mana seseorang pelanggan menunjukkan sikap positif terhadap
suatu merek, mempunyai komitmen pada merek tertentu, dan berniat untuk terus membelinya dimasa depan.
Universitas Sumatera Utara
3. Fungsi Brand Loyalty Loyalitas Merek
Pengelolaan dan pemanfaatan yang benar dari suatu strategi
pemasaran, maka akan membuat brand loyalty menjadi asset stategis bagi
perusahaan. Beberapa potensi yang dapat diberikan oleh brand
loyalty kepada perusahaan, yaitu “reduced marketing costs, trade leverage,
attracting new customers, dan provide time to respond to competitive threats”
Durianto, 2004:127. a. Reduced marketing costs Mengurangi biaya
pemasaran Adanya keterkaitan antara brand loyalty dan biaya pemasaran. Dalam
kaitannya dengan biaya pemasaran, akan lebih murah mempertahankan pelanggan dibandingkan dengan upaya untuk mendapatkan pelanggan
baru. Jadi, biaya pemasaran akan mengecil jika brand loyalty meningkat.
b. Trade leverage Meningkatkan Perdagangan Loyalitas yang kuat terhadap suatu merek akan menghasilkan
peningkatan perdagangan dan memperkuat keyakinan perantara pemasaran.
Semakin biasa konsumen membeli suatu produk, maka semakin tinggi frekuensi pembelian konsumen tersebut, yang pada
akhirnya dapat meningkatkan penjualan.
c. Attracting new customers Menarik pelanggan baru
Banyaknya pelanggan yang merasa puas dan suka pada merek tertentu,
akan menimbulkan perasaan yakin atau percaya pada calon pelanggan lain untuk mengkonsumsi merek tertentu tersebut.
Disamping itu,
Universitas Sumatera Utara
pelanggan yang puas umumnya akan merekomendasikan merek yang pernahsedang dikonsumsi kepada temankerabat dekatnya, sehingga
akan menarik pelanggan baru. d. Provide time to respond competitive threats Memberi waktu untuk
merespon ancaman persaing Brand loyalty akan memberikan waktu pada
perusahaan untuk merespon gerakan pesaing. Jika
salah satu pesaing mengembangkan produk baru dan unggul, maka pelanggan yang loyal akan memberikan
waktu pada perusahaan untuk memperbaharui produk yang dihasilkan
dengan cara menyesuaikan atau mengadakan inovasi
untuk dapat mengungguli produk baru pesaing.
4. Tingkatan Brand Loyalty