Pembangunan fisik Politeknik USU dimulai pada tahun 1980, dan pengadaan peralatan tahap awal hampir selesai dilaksanakan pada tahun 1982,
sedangkan program pendidikan dimulai bulan September tahun akademi 19821983, dengan tiga program studi bidang keteknikan yaitu: Teknik Mesin,
Teknik Sipil, Teknik Elektro, dan pada tahun akademik 19831984 dibuka Program studi Teknik Elektronika. Program Studi Teknik Telekomunikasi dibuka
pada tahun 1987 dan Program Studi Teknik Energi pada tahun 1988. Operasional pendidikan berkembang dengan mendapat bantuan tenaga ahli dari Swiss, yang
disebut Swisscontact. Pada tahun 1985, sejalan dengan pengembangan Politeknik di Indonesia,
Politeknik USU Medan menambah satu jurusan di bidang Tata Niaga dengan 3 program studi yaitu: Administrasi Niaga, Perbankan Keuangan serta Akuntansi
dengan bantuan tenaga ahli dari Australia, yang disebut Australian Project. SK Mendikbud RI No. 35DIKTIkep1990 tanggal 5 September 1990
dikeluarkan untuk menegaskan kembali mengenai jumlah program studi yang ada di Politeknik Negeri Medan yaitu: Program Studi Teknik Mesin, Teknik Energi,
Teknik Sipil, Teknik Listrik, Teknik Elektronika, Teknik Telekomunikasi, Administrasi Bisnis, Perbankan Keuangan, dan Akuntansi. Berdasarkan
Kepmen No. 084O1997 tanggal 20 April 1997 Politeknik USU berubah menjadi Politeknik Negeri Medan. Pada bulan Januari tahun 2007, Politeknik Negeri
Medan telah mendapat izin prinsip dari Dirjen DIKTI untuk menyelenggarakan program studi baru, yaitu Program Studi Teknik Komputer dan Program Studi
Manajemen Informatika.
4.1.2. Visi dan Misi Politeknik Negeri Medan
Universitas Sumatera Utara
Politeknik Negeri Medan adalah perguruan tinggi penyelenggara pendidikan vokasi yang bertujuan mendidik tenaga ahli terampil di berbagai
lapangan kerja sesuai dengan kompetensi yang telah ditetapkan. Selain itu Politeknik Negeri Medan diharapkan menjadi acuan atau standar untuk
pendidikan vokasi sejenis yang ada di Sumatera Utara serta memegang peranan penting dalam menghasilkan lulusan yang profesional di bidangnya, berwawasan
luas, inovatif dalam ilmu pengetahuan dan teknologi IPTEK sesuai dengan visi dan misi Politeknik Negeri Medan.
Visi: “Menjadi lembaga pendidikan tinggi terkemuka dalam pendidikan dan pelatihan vokasi serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
IPTEK untuk menghasilkan tenaga profesional yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa”.
Misi: “Memajukan pendidikan dan pelatihan yang menghasilkan tenaga profesional dengan standar mutu nasional dan internasional, melaksanakan
penelitian terapan untuk pengembangan IPTEK, serta mengembangkan dan menerapkan IPTEK untuk memajukan kewirausahaan dan bermitra nasional,
kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara.”
4.1.3. Struktur Organisasi Politeknik Negeri Medan
Organisasi Politeknik Negeri Medan tersusun dan diisi dari dua kelompok, yaitu dosen dan pegawai. Jabatan-jabatan berikut ini: direktur dan pembantunya,
senat, dosen dan jabatan fungsional lainnya, UPPM, serta Inkubator Bisnis Teknologi, dijalankan oleh kelompok dosen, sedangkan kelompok pegawai
menjalankan jabatan-jabatan selain dari yang tersebut di atas.
Universitas Sumatera Utara
Senat Politeknik Negeri Medan bertugas secara berkala mengawasi kinerja unsur pimpinan, serta ikut bersama-sama dengan pimpinan memikirkan dan
merumuskan kebijakan-kebijakan dalam penyelenggaraan tridarma perguruan tinggi di Politeknik Negeri Medan. Dewan penyantun merupakan unsur
masyarakat di luar organisasi yang bertugas membantu menyantuni serta mengasuh Politeknik Negeri Medan.
Sama halnya dengan lembaga pendidikan lain, pengelolaan pendidikan dilaksanakan oleh kelompok dosen bersama-sama dengan pegawai. Pengelolaan
ini dibagi berdasarkan jurusan dan bidang studi. Untuk kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, pengelolaannya dilaksanakan oleh satu unit
khusus yang disebut dengan UPPM. Disamping menyelenggarakan Tridarma Perguruan Tinggi, melalui pemanfaatan fasilitas laboratorium, bengkel, dan studio
yang ada di luar jam pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi, Politeknik Negeri Medan juga menawarkan jasa dan menghasilkan produk-produk komersial yang
diperlukan bagi masyarakat umum.Bagan struktur Politeknik Negeri Medan dapat dilihat pada Gambar 4.1. di bawah ini.
Universitas Sumatera Utara
DIREKTUR DEWAN
PENYANTUN PEMBANTU
DIREKTUR I PEMBANTU
DIREKTUR II PEMBANTU
DIREKTUR III PEMBANTU
DIREKTUR IV
SENAT
UPT PUSTAKA BAGIAN
ADMINISTRASI AKADEMIK
KEMAHASISWAAN PERENCANAAN DAN
SISTEM INFORMASI BAGIAN
ADMINISTRASI UMU
KEUANGAN KEPEGAWAIAN
UPT PENERBITAN
UPT PEMELIHARA
AN PERBAIKAN
SUB BAG AKADEMIK
KEMAHASISWA AN
SUB. BAG PERENCANAAN
SISTEM INFORMASI
UPT JASA DAN PRODUKSI
SUB. BAG
TATA USAHA
SUB. BAG KEPEGAWAI
AN UPT
KOMPUTER UPT
INKUBATOR BISNIS
TEKNOLOGI
JURUSAN MESIN DOSEN JABATAN
FUNGSIONAL LAINNYA
UNIT PENELITIAN PENGABDIAN
MASYARAKAT JURUSAN SIPIL
JURUSAN ELEKTRO JURUSAN AKUNTANSI
JURUSAN SIPIL JURUSAN
ADMINISTRASI NIAGA
Sumber :Politeknik Negeri Medan Tahun 2012
Gambar 4.1. Struktur Organisasi Politeknik Negeri Medan
Setelah tumbuh dan berkembang dalam kurun waktu 26 tahun, kini Politeknik Negeri Medan mengelola lima jurusan dengan dua belas program studi
dan program pelatihan setara Diploma 1, dengan rincian sebagai berikut:
1. Jurusan Teknik Mesin a. Program Studi Teknik Mesin
Universitas Sumatera Utara
b. Program Studi Teknik Energi 2. Jurusan Teknik Sipil a. Program Studi Teknik Sipil
b. Program Studi Jalan dan Jembatan 3. Jurusan Teknik Elektro
a. Program Studi Teknik Elektro b. Program Studi Teknik Elektronika
c. Program Studi Teknik Telekomunikasi d. Program Studi Teknik Komputer
e. Program Studi Manajemen Informatika 4. Jurusan Akuntansi a. Program Studi Perbankan dan Keuangan
b. Program Studi Akuntansi 5.Jurusan Administrasi Niagaa. Program Studi Administrasi Bisnis
b. Program Studi MICE
4.1.4. Karakteristik Responden 4.1.4.1. Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin