Tabel 2 Data primer dan sekunder yang diambil dalam penelitian.
No Data
Sumber Data Jumlah
Responden orang
Metode Pengumpul Data
1 Keragaan perikanan
tangkap, seperti: Jenis Bantuan UPI
Spesifikasi alat tangkap
Pengoperaian alat tangkap
Hasil produksi ikan kgtrip
Biaya operasional Sistem bagi hasil
Laba bersih Sosial-Budaya
Nelayan penerima bantuan
15 nelayan gillnet
15 nelayan rawai
16 nelayan mini purse
seine WawancaraKuesiner
Purposive sampilng
2 Sistem perikanan
tangkap Meknisme Bantuan
UPI Infrastruktur dan
sarana usaha perikanan
Data perikanan Kabupaten
Data Sosial Ekonimi
DKP Kab Halut Koperasilembaga
Keuangan 6 Dinas
2 Koperasi WawancaraKuesiner
Purposive sampilng Observasi
Studi literatur
3 Sistem perikanan
tangkap Harga ikan
Jumlah ikan yang terjual
Sistem bagi hasil Akses pemasaran
Permodalan Dibo-dibo
Juragan Kapal 4 Dibo-dibo
2 Pemilik Kapal
WawancaraKuesiner Purposive sampilng
3.4 Analisis Data
3.4.1 Analisis deskriptif
Analisis deskripsi ini menyajikan distribusi frekuensi secara tematik berupa tabel dan gambar. Analisis deskripsi ini bertujuan untuk melihat
kecenderungan persepsi responden dengan variabel penelitian yang digunakan.
Analisis deskriptif ini digunakan untuk menganalisis keragaan usaha penangkapan ikan dilokasi penelitian dan menilai tinkgat pendapatan nelayan
sebelum dan sesudah program.
3.4.2 Analisis usaha
Komponen yang dipakai dalam analisis usaha meliputi biaya produksi, penerimaan usaha dan pendapatan yang diperoleh dari usaha penangkapan ikan.
Dalam analisis usaha dilakukan analisis pendapatan usaha, analisis imbangan penerimaan dan biaya RC, analisis payback period PP, dan analisis Return of
Investement ROI Hernanto 1989. 1 Analisis pendapatan usaha
Umumnya digunakan untuk mengukur apakah kegiatan usaha yang dilakukan pada saat ini berhasil atau tidak. Analisis pendapatan usaha bertujuan
untuk mengetahui besarnya keuntungan yang diperoleh dari suatu kegiatan usaha yang dilakukan Djamin 1984. Penghitungan pendapatan usaha dilakukan dengan
menggunakan persamaan : π
= TR – TC Keterangan :
π = Keuntungan
TR = Total penerimaan
TC = Total biaya
Dengan kriteria : • Jika TR TC, kegiatan usaha mendapatkan keuntungan
• Jika TR TC, kegiatan usaha tidak mendapatkan keuntungan • Jika TR = TC, kegiatan usaha berada pada titik impas atau usaha tidak
mendapatkan untung atau rugi.
2 Analisis imbangan penerimaan dan biaya revenue-cost ratio
Menurut Hernanto 1989, analisis revenue-cost dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh setiap nilai rupiah biaya yang digunakan dalam
kegiatan usaha dapat memberikan sejumlah nilai penerimaan sebagai manfaatnya. Kegiatan usaha yang paling menguntungkan mempunyai RC paling besar.
Penghitungannya menggunakan persamaan berikut :
TC TR
C R
=
Dengan kriteria : • Jika RC 1, kegiatan usaha mendapatkan keuntungan
• Jika RC 1, kegiatan usaha menderita kerugian • Jika RC = 1, kegiatan usaha tidak memperoleh keuntungankerugian
3 Payback period PP
Menurut Umar 2003, PP adalah suatu periode yang diperlukan untuk menutup kembali pengeluaran investasi initial cash investment dengan
menggunakan aliran kas titik impas. PP dapat diartikan sebagai rasio antara initial cash investment dengan cash inflow-nya yang hasilnya dengan satuan
waktu. Rumus yang diguanakan adalah: tahun
x Keuntungan
investasi Nilai
PP 1
=
3.4.3 Analisis kriteria investasi