Data dan Sumber Data Penentuan Jumlah Sampel dan Penarikan Sampel Metode Pengumpulan

Berdasarkan penilaian pelanggan yang akan didapatkan tingkat kepuasan dari barang dan jasa yang diberikan oleh perusahaan. Demikian pula dalam hal promosi, promosi yang efektif merupakan hal yang sangat penting, sehingga perusahaan dapat mengalokasikan biaya dan waktu promosi yang efektif dan efisien. Kerangka pemikiran dari penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 1 di atas. Tahap awal penelitian dimulai dengan gambaran umum mengenai PT Amani Mastra. Setelah gambaran umum perusahaan, dibahas promosi PT Amani Mastra yang dilakukan kepada pelanggan maupun calon pelanggan. Promosi PT Amani Mastra dilakukan melalui bauran promosi yaitu priklanan, pemasaran langsung, promosi penjualan, publisitas dan humas, dan pemasaran langsung. Bauran Promosi tersebut dianalisis melalui dua perhitungan analisis, yaitu EPIC Model dan Korelasi Pearson, dimana EPIC Model memiliki 4 dimensi yaitu dimensi empati, dimensi persuasi, dimensi dampak, dan dimensi komunikasi. Sedangkan analisis Korelasi Pearson menghunbungkan variabel ke variabel lainnya, dimana variabel-variabel tersebut merupakan biaya promosi dengan jumlah penjualan. Hasil dari dua analisis tersebut didapatkan hasil untuk Analisis Efektivitas Promosi Saus Cabai Organik PT Amani Mastra.

3.2. Lokasi Penelitisn

Penelitian ini membahas efektivitas promosi yang telah dilakukan PT Amani Mastra untuk mempromosikan produk Saus cabai organik kepada pelanggan maupun calon pelanggan. Lokasi penelitian ini dilakukan di PT Amani Mastra yang bertempat di Cigombong, Sukabumi, sedangkan waktu penelitian ini berlangsung sampai Februari 2011

3.3. Data dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif. Data primer diperoleh dari hasil pengamatan langsung di lapangan, wawancara langsung dengan general manager yaitu bapak Muhamad Ridwan dan ……………………………………………… pemberian kuesioner kepada pelanggan dan calon pelanggan Saus cabai organik PT Amani Mastra.

3.4. Penentuan Jumlah Sampel dan Penarikan Sampel

Jumlah responden dalam penelitian ini ditentukan dengan rumus Slovin, yaitu: Ne 1 N n 2   Keterangan: n = jumlah sampel N = ukuran populasi e = presentase kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan sampel yang masih bisa ditolerir 10 Berdasarkan data penjualan PT Amani Mastra, diketahui jumlah pelanggan Saus cabai organik pada tahun 2009 sekitar 3.000 pelanggan dengan transaksi yang terjadi 834 botol dalam 3 bulan lampiran 1, sehingga dapat diperoleh sampel sejumlah: 100 774 , 96 0,1 000 . 3 1 3.000 n 2     responden Penarikan sampel dilakukan dengan metode convinence sampling, yaitu sampel yang diambil berdasarkan ketersediaan dan kemudahan untuk mendapatkannya Siagian, 2002. Responden yang dipilih tentu saja pelanggan yang datang langsung untuk membeli produk ke perusahaan tersebut dan pelanggan yang bersedia menjadi responden.Frekuensi mengkonsumsi produk minimal satu kali.

3.5. Metode Pengumpulan

Pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara langsung dengan pihak manajemen ke PT Amani Mastra dan pengisian kuisioner oleh konsumen. Pengolahan dan analisis data dalam penelitian ini menggunakan bantuan komputer yaitu dengan menggunakan software SPPS versi 11.5for windows dan Microsoft Excel, uji validitas dan reliabilitas untuk menguji keandalan kuesioner, EPIC Model dan korelasiPearson. Hasil uji validitas untuk masing-masing hasil-hasil pengukuran EPIC model terhadap seluruh pertanyaan lebih besar dari r tabel pada selang 95 persen yaitu sebesar 0,361. Hal tersebut menunjukkan bahwa kevaliditan jawaban kuesioner tersebut tidak boleh kurang dari angka tersebut, jika kurang dari angka tersebut maka jawaban kuesionernya tidak valid. Jika pelanggan mengerti maksud dari pertanyaan kuesioner, maka jawaban dari pelanggan tersebut dapat dinyatakan valid. Sedangkan u ji reliabilitas dilakukan dengan teknik α cronbach. Dalam teknik ini, dilakukan pada 30 pelanggan dan hasilnya dicatat. Hasil tersebut diolah dengan menggunakan teknik α cronbach dengan bantuan Microsoft SPSS versi 11.50 for Windows. 3.5.1Uji Validitas Pengujian terhadap kuesioner dilakukan melalui uji validitas. Pengujian kuesioner mengenai tingkat kepentingan, kinerja dan promosi dilakukan terhadap 30 responden dari pelanggan PT Amani Mastra. Uji validitas dilakukan dengan menghitung nilai korelasi antara skor masing- masing pertanyaan dengan skor total, dengan menggunakan rumus teknik Analisis Koefisien Korelasi yang diolah dengan Microsoft Statistical Package for Social Science SPSS versi 11.50 for Windows. Langkah awal yang dilakukan setelah kuesioner akhir terbentuk, adalah menguji validitas kuesioner. Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana suatu instrument mengukur apa yang ingin diukur. Uji validitas digunakan untuk menghitung nilai korelasi r antara data pada masing-masing dengan skor total. Teknik di bawah ini dipakai untuk menguji validitas kuesioner yaitu teknik product momentpearson.                2 2 2 2 xy Y Y n X X n Y X XY n r …......... Keterangan: r xy = Korelasi antara nilai X dan Y n = Jumlah responden X = Skor masing-masing pertanyaan Y = Skor total 3.5.2Uji Reliabilitas Menurut Umar 2003, reliabilitas adalah suatu nilai yang menunjukkan konsistensi suatu alat ukur di dalam mengukur pada gejala yang sama. Jika alat ukur dinyatakan sah, maka selanjutnya reliabilitas alat ukur adapat diuji. Reliabilitas alat ukur dalam bentuk skala dapat dicari dengan menggunakan teknik alpha cronbach berikut.                   2 1 2 11 σ σ 1 1 k k r Keterangan : r 11 = Reliabilitas instrumen K = Banyaknya butir pertanyaan  2  = Jumlah ragam butir 2 1  = Jumlah ragam total

3.6. Pengolahan dan Analisis Data