Saran Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Selera Makan di Rumah pada Siswa/Siswi Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Pembangunan UIN Jakarta Tahun 2015

Nuryati, Wahyu. 2005. Hubungan antara Frekuensi Jajan di Sekolah dan Status Gizi Siswa Kelas IV Dan V SD Negeri Wonotingal 01-02 Candisari Semarang. Sripsi Universitas Negri Semarang. Ozaki,Y dan Liang,O.B.1988.Cholagogic Action of the Essential Oil Obtained from Curcuma Xanthorrhiza Roxb. Shoyakugaku Zasshi. 424: 257-263. Perry, P dan Potter, P.A. 2005. Fundamental Of Nursing: Study guide and skills performance checklists, 6th ed, Australia: Elseiver-Mosby. Pintautami, Jatuwarih. 2011. Pengaruh Suplementasi Zink Terhadap Nafsu Makan pada Anak. Jurnal Mutiara Medika. Vol 11 No 3. Hal 144-149. Pramono dan Sulchan. 2014. Kontribusi Makanan Jajan dan Aktivitas Fisik terhadap Kejadian Obesitas pada Remaja di Kota Semarang. Jurnal Gizi Indonesia. Vol. 2, No. 2, Hal 59-65. Profil Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Pembangunan UIN Jakarta. 2015. Tangerang Selatan. Raditrani. 2013. Variasi Menu Sehari-Hari. Demedia Pustaka; Jakarta. Rika, Zm Mitriya. 2012. Pengaruh Buah Pepaya Carica Papaya terhadap Nafsu Makan Balita di Posyandu Korong Gadang Wilayah Kerja Puskesmas Kuranji. Skripsi. Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang. Saidah, Maziyatus. 2014. Pengembangan Buku Panduan Memilih Makanan Jajan Sehat untuk Anak Usia 10-11 Tahun. E-journal Boga. Volume 03 nomor 02. Hal 9-15. Sari, Mutiara Indah. 2007. Regulasi System Syaraf pada Nafsu Makan. Artikel Kedokteran.Universitas Sumatra Utara. Sasongko,H.1993. Manfaat Biologis Papain dalam Ransum Petelur pada Berbagai Aras Protein.Tesis S2 program pasca sarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Schwartz MW. 2006. Central Nervous System Regulation of Food Intake. Artikel Obesity. Hal;14:1-7. Septika, Ika. 2013. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Obesitas pada Anak di Madrasah Ibtidaiyah Pembangunan UIN Jakarta, Kecamatan Ciputat Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten. Skripsi Universitas Indonesia. Sheerwood, Lauralee. 2001. Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem Human Physiology: from Cells to System. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta. Sherwood, Lauralee. 2007. Human Physiology. 6thed. USA: The Thomson Corporation. Sherwood, Lauralee. 2010. Human Physiology: from Cells to Systems, 7 th Edition. Belmont; Brooks Cole, Cengage Learning. Siagian dkk. 2010. Pengaruh Indeks Glikemik, Komposisi, dan Cara Pemberian Pangan Terhadap Nafsu Makan pada Subyek Obes dan Normal. Hasil penelitian. Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat FKM USU Medan ,FEMA IPB Bogor dan FK USU Medan. Hal 101 – 112. Sofyani. 2011. Hubungan antara Rutinitas Makan Bersama Keluarga dengan Status Gizi pada Anak Usia 7-12 Tahun di Sekolah Dasar Negeri 20 Manna Bengkulu Selatan. Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatra Utara Medan. Sri, Eunike Tyas Suci. 2009. Gambaran Perilaku Jajan Murid Sekolah Dasar di Jakarta. Jurnal Ilmiah Psikologi. Vol.1 No.1Hal 29-38. Sudjatmoko. 2011. Masalah Makan pada Anak. Damianus Journal of Medicine; Vol.10 No.1 Februari 2011: hlm. 36–41. Sugiyono. 2009. Metode penelitian kuantitatif. Kuantitatif dan R dan D. Bandung: Alfabeta. Suhardjo. 2003. Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Bumi Aksara. Jakarta. Sumarlin. 2010. Identifikasi Pewarna Sintetis pada Produk Pangan yang Beredar di Jakarta dan Ciputat. Jurnal Valensi. Vol 1, No 6, Hal 274-283. Supariasa,. 2012. Penilaian Status Gizi. Jakarta : EGC. Tri, Martono. 2012. Determina Picky Eater Pilih-Pilih Makan pada Anak Usia 1-3 Tahun Studi di Wilayah Jombang Sidoarjo. Skripsi Universitas Indonesia. Ulya N. 2005. Analisis Deskriptif Pola Jajan dan Kontribusi Zat Gizi Makanan Jajanan terhadap Konsumsi Sehari dan Status Gizi Anak Kelas IV, V, dan VI SD Negeri Cawang 05 Pagi Jakarta Timur. Skripsi Sarjana KESMAS UI, Depok. Wardyaningrum, Damayanti. 2010. Pola Komunikasi Keluarga dalam Menentukan Konsumsi Nutrisi bagi Anggota Keluarga. Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol 8, No 3, Hal 289-298. Wardle, J. 2001. Development of the Children’s Eating Behaviour Questionnaire. J Child Psychol Psychiatry. 42:963–70. Widia Karya Pangan dan Gizi VIII. 2004. Ketahanan Pangan dan Gizi di Era Otonomi Daerah dan Globalisasi. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Widita, Putri Muharyani. 2012. Hubungan Praktik Pemberian Makan dalam Keluarga dengan Kejadian Sulit Makan pada Anak di Kelurahan Kuto Bata Kota Palembang. Tesis Universitas Indonesia. Wm. Alex McIntosh and Karen S. Kubena the Relationship Between Family Meals and Adolescent Diets” A Resource Document, Texas AM University. Yanti dan Ayu. 2013. Hubungan antara Kebiasaan Sarapan dan Kebiasaan Jajan dengan Status Gizi Anak Sekolah Dasar di Kecamatan Pedurung Kota Semarang. Journal of Nutrition College, Volume 2, Nomer 1, Halaman 208. Yudha, Doni. 2012. Hubungan Pengetahuan Pengolahan Makanan dengan Selera Makan Anak di Sekolah Dasar Air Batu III Kabupaten Asahan. Skripsi Universitas Negeri Medan. Yu, et al. 1997. Vitamin-Mineral Supplement Use Among Presehool Children in The United State. Pediatrics Vol. 100, No.5, P-e4. Nov. Yuliastuti, Rina. 2011. Analisis Karakteristik Siswa, Karakteristik Orang Tua dan Prilaku Konsumsi Jajan pada Siswa-Siswi SDN Rambutan 04 Pagi Jakarta Timur. Skripsi Universitas Indonesia. Zuriah, Nurul. 2006. Metodelogi Penelitian Sosial dan Pendidikan Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Bumi Aksara. LAMPIRAN LAMPIRAN : 1 KUESIONER Assalamualaikum Warahmatullahiwabarakatuhu Nama saya Umi Kholifah mahasiswi semester VIII Peminatan Gizi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, ingin melakukan penelitian yang berjudul “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Selera Makan di Rumah pada SiswaSiswi Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Pembangunan UIN Jakarta tahun 2015”. Terima kasih atas ketersediaan adik-adik telah menyediakan waktu luang atau waktu istirahatnya untuk mengeisi kuesioner ini. Kejujuran adik-adik dalam memberikan informasi yang dibutuhkan akan sangat membantu dalam pelaksanaan penelitian ini. Jawaban yang adik berikan akan saya rahasiakan dan hasil dari jawaban ini hanya digunakan untuk kepentingan penelitian dan tidak ada hubunganya dengan nilai pelajaran di sekolah. Dengan demikian adik-adik tidak usah merasa takut. Jakarta, Juli 2015 Umi Kholifah NIM: 1111101000130 Petunjuk Pengisian Kuesioner: 1. Baca pertanyaan dengan baik dan isilah dengan memberi tanda silang “X” pada poin jawaban yang dipilih 2. Kolom pada “Koding” tidak usah diisi apapun dikosongkan. 3. Jika tidak paham dengan maksut pertanyaan, harap memanggil dan menanyakan pada peneliti.

A. IDENTITAS RESPONDEN A1

Nama A2 Jenis Kelamin A3 Berat Badan BB Tinggi Badan TB A4 No. Telp Rumah No Hp Ibu PERTANYAAN KODING B. MENGKONSUMSI JAJANAN B.1 Berapa kali adik jajan dalam seminggu? 2. Sering jika ≥ 5xminggu 3. Jarang jika 5xminggu [ ] B. 2 Dimana biasa adik membeli jajan ? 0. Kantin sekolah 1. Warung di luar pagar sekolah 2. Pedagang kaki lima yang menggunakan gerobak [ ] B. 3 Jenis makanan jajan apa yang sering adik beli? 0. Nasi uduk nasi goreng lontong 1. Mie goreng mie rebus mie ayam bakso sosis 2. Batagor somay gorengan cimol cilok 3. Chiki biskuit waper permen coklat [ ] B. 4 Jenis minuman jajan apa yang sering adik beli? 0. Susu kotak es susu 1. Es buah jus buah es jeruk 2. Es sirup es the es krim pop ice 3. Aqua air mineral [ ] PERTANYAAN KODING C. MAKAN BERSAMA KELUARGA C. 1 Apakah adik-adik rutin makan bersama keluarga ayah, ibu, kakak, adik, atau anggota keluarga yang lain? 0. Tidak rutin jika 14x makan bersama dalam seminggu 1. Rutin jika ≥14x makan bersama dalam 1 minggu [ ] C.2 Apakah adik makan pagi sarapan selalu bersama keluarga ayah ibu kakak adik atau anggota keluarga yang lain? 0. Selalu makan bersama 1. Kadang-kadang 2. Tidak pernah [ ] C.3 Apakah adik makan siang selalu bersama keluarga ayah ibu kakak adik atau anggota keluarga yang lain? 0. Selalu makan bersama 1. Kadang-kadang 2. Tidak pernah [ ] C.4 Apakah adik makan soremalam selalu bersama keluarga ayah ibu kakak adik atau anggota keluarga yang lain? 0. Selalu makan bersama 1. Kadang-kadang 2. Tidak pernah [ ] D. KONSUMSI SUPLEMEN PENAMBAH SELERA MAKAN D.1 Apakah adik mengonsumsi suplemen penambah selera makan? 2. Ya jika dalam 1 minggu terakhir mengkonsumsi suplemen penambah selera makan 3. Tidak jika dalam 1 minggu terakhir tidak mengkonsumsi suplemen penambah selera makan [ ] D.2 Jenis suplemen apa yang adik-adik sering konsumsi? Dan sebutkan merek suplemen yang adik konsumsi 0. Kapsul 1. Sirup cair 2. Kapsul lunak 3. Tidak mengonsumsi Sebutkan merek suplemen………………………… [ ] D.3 Seberapa sering frekuensi adik mengonsumsi suplemen penambah selera makan? 0. Setiap hari 1. 3 kali seminggu 2. ≤ 3 kali seminggu 3. Tidak mengonsumsi [ ]

E. SELERA MAKAN MENU YANG DISEDIKAN DI RUMAH Petunjuk Pengisian Kuesioner:

1. Baca pertanyaan dengan baik dan isilah dengan memberi tanda check mart √ pada poin jawaban yang dipilih 2. Jika tidak paham dengan maksut pertanyaan, harap memanggil dan menanyakan pada peneliti. NO PERNYATAAN TIDAK PERNAH JARANG KADANG- KADANG SERING SELALU RESPON TERHADAP MAKANAN DAN EMOSI YANG MENINGKATKAN SELERA MAKAN E.1 Saya menikmati makanan saat sedang makan menu yang disiapkan di rumah. E.2 Saya menyukai makanan yang ada di rumah. E.3 Saya tertarik terhadap makanan yang selalu dihidangkan oleh ibupengasuh di rumah. E.4 Saya bersemangat makan saat tiba waktu makan di rumah. E.5 Saya merasa senang saat makan menu yang disiapkan di rumah. E.6 Saya makan-makanan dirumah lebih banyak ketika dalam keadaan khawatir. E.7 Saya makan menu dirumah lebih banyak ketika sedang kesal. NO PERNYATAAN TIDAK PERNAH JARANG KADANG- KADANG SERING SELALU E.8 Saya makan menu dirumah lebih banyak ketika sedang cemas. E.9 Saya makan menu di rumah lebih banyak ketika tidak ada lagi yang harus dikerjakan. KENIKMATAN SAAT MAKAN DAN EMOSI YANG MENURUNKAN SELERA MAKAN E.10 Saya tidak selera makan menu di rumah. E.11 Saya menyisakan makanan dipiring saat selesai makan di rumah. E.12 Saya merasa sudah kenyang ketika makanannya masih banyak. E.13 Saya tidak makan menu yang disiapkan di rumah jika sebelumnya makan cemilan jajanan. E.14 Saya kurang selera makan menu di rumah ketika sedang marah. E.15 Saya kurang selera makan menu di rumah ketika sedang kecapekan. E.16 Saya kurang selera makan menu di rumah ketika sedih . E.17 Saya kurang selera makan menu di rumah ketika saya sedang bahagia. Trimakasih LAMPIRAN : 2 HASIL ANALISIS DATA

A. Uji Univariat 1. Selera Makan

Selera makan responden di rumah Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Selera makan rendah 47 46.1 46.1 46.1 Selera makan tinggi 55 53.9 53.9 100.0 Total 102 100.0 100.0

2. Mengonsumsi Jajanan

frekuensi membeli jajanan dalam seminggu Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Sering jika 5xminggu 57 55.9 55.9 55.9 Jarang jika 5xminggu 45 44.1 44.1 100.0 Total 102 100.0 100.0 Jenis makanan jajanan Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Nasi uduk nasi gorenglontong 27 26.5 26.5 26.5 Mie goreng mie rebus mie ayam bakso sosis 13 12.7 12.7 39.2 Batagor somay gorengan cimol cilok 42 41.2 41.2 80.4 Chiki biscuit waper permen coklat 20 19.6 19.6 100.0 Total 102 100.0 100.0 Jenis minuman jajanan Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Susu kotak es susu 23 22.5 22.5 22.5 Eh buah jus buah es jeruk 18 17.6 17.6 40.2 Es sirup es teh es krim pop ice 32 31.4 31.4 71.6 Aqua air mineral 29 28.4 28.4 100.0 Total 102 100.0 100.0

3. Makan Bersama Keluarga

Makan pagi bersama keluarga Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Selalu makan bersama keluarga 46 45.1 45.1 45.1 Kadang-kadang 48 47.1 47.1 92.2 Tidak pernah 8 7.8 7.8 100.0 Total 102 100.0 100.0 Makan siang bersama keluarga Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Selalu makan bersama 9 8.8 8.8 8.8 Kadang-kadang 31 30.4 30.4 39.2 Tidak pernah 62 60.8 60.8 100.0 Total 102 100.0 100.0 Makan soremalam bersama keluarga Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Selalu makan bersama 57 55.9 55.9 55.9 Kadang-kadang 40 39.2 39.2 95.1 Tidak pernah 5 4.9 4.9 100.0 Total 102 100.0 100.0 Makan bersama keluarga Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Tidak rutin 14x dalam seminggu 68 66.7 66.7 66.7 Rutin 14x dalam seminggu 34 33.3 33.3 100.0 Total 102 100.0 100.0

4. Konsumsi Suplemen Penambah Selera Makan

Konsumsi suplemen penambah selera makan Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Ya jika dalam 1 minggu terakhir mengonsumsi suplemen 39 38.2 38.2 38.2 Tidak dalam 1 minggu terakhir tidak mengonsumsi suplemen 63 61.8 61.8 100.0 Total 102 100.0 100.0 Jenis suplemen penambah selera makan Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Kapsul 10 9.8 9.8 9.8 Sirup cair 23 22.5 22.5 32.4 Kapsul lunak 6 5.9 5.9 38.2 Tidak mengonsumsi 63 61.8 61.8 100.0 Total 102 100.0 100.0 frekuensi mengonsumsi suplemen penambah selera makan Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Setiap hari 6 5.9 5.9 5.9 3x minggu 22 21.6 21.6 27.5 3x minggu 11 10.8 10.8 38.2 Tidak mengonsumsi 63 61.8 61.8 100.0 Total 102 100.0 100.0