17
B. Tinjauan Literatur
1. Corporate Social Responsibility
a. Pengertian Corporate Social Responsibility
Corporate Social Responsibility dikenal dengan banyak istilah yang memiliki pengertian yang sama, diantaranya business responsibility dan
corporate citizenship. Sampai sekarang belum terdapat definisi yang seragam mengenai apa yang dimaksud dengan CSR.
Dengan demikian,
para pemangku
kepentingan stakeholders
mendefinisikan CSR dengan caranya sendiri. Menurut Business for Social Responsibility BSR 2002 CSR sebagai :
“Business practices that strengthen accountability, respecting ethical values in the interest of all stakeholders.”
Artinya, praktek bisnis yang memperkuat akuntabilitas, menghormati
nilai-nilai etika dalam kepentingan semua pemangku kepentingan. Sementara itu, ada beberapa definisi lain dari Corporate Social
Responsibility menurut World Business Council for Sustainable
Development WBCSD yang dikutip dari Effendi 2009:107, yaitu: “The continuing commitment by business to behave ethnically and
contribute to economic development while improving the quality of live of the work force and their families as well as of the local community and
so ciety at large.”
Artinya, CSR adalah keterpanggilan dunia bisnis untuk bersikap etis dan
berkontribusi dalam pengembangan ekonomi berkelanjutan, bersamaan
18
dengan kualitas hidup karyawan beserta keluarganya sekaligus juga peningkatan kualitas hidup komunitas setempat dan masyarakat luas.
Secara sederhana, tanggung jawab sosial dapat dikatakan sebagai timbal balik perusahaan kepada masyarakat dan lingkungan sekitarnya karena
perusahaan telah mengambil keuntungan atas masyarakat dan lingkungannya tersebut. Dimana dalam proses pengambilan keuntungan tersebut seringkali
perusahaan menimbulkan kerusakan lingkungan ataupun dampak sosial lainnya.
Dari beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa tanggung jawab sosial perusahaan merupakan suatu kondisi dimana perusahaan harus
bertanggung jawab atas setiap tindakannya yang berpengaruh terhadap masyarakat dan lingkungannya. Bukan malah berbuat eksploitasi terhadap
lingkungan sekitar.
b. Konsep Corporate Social Responsibility