Metode Pembelajaran Materi Pembelajaran

Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan PJOK 205 Akhir dari pembelajaran variasi dan kombinasi prinsip dasar ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan penanaman nilai disiplin, menghargai perbedaan, tanggungjawab, dan kerjasama,berikut bentuk pembelajarannya :

G. Variasi dan Kombinasi Prinsip Dasar Senam Lantai

Variasi dan kombinasi dalam senam lantai adalah gabungan beberapa bentuk gerakan prinsip dasar dengan berbagai cara, seperti: meroda guling baik secara perorangan, berpasangan maupun kelompok. Akhir dari pembelajaran variasi dan kombinasi prinsip dasar ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, penanaman nilai disiplin, menghargai perbedaan, tanggungjawab, dan kerjasama. Berikut bentuk kombinasi pembelaja- rannya : 1. Aktivitas bertumpu dengan tangan pada pinggiran bangku panjang: a po- sisi awal: berdiri di samping bangku, kedua kaki rapat, kedua tangan me- megang pinggiran bangku, pandangan ke depan, b pelak- sanaan: angkat pinggul ke atas dengan kedua lutut ditekuk melewati atas bangku, turunkan kedua kaki di samping bangku, pendaratan dengan kedua ujung kaki, panda- ngan ke depan. 2. Aktivitas menurunkan kaki satu persatu dibantu teman guru, dari posisi berdiri dengan kedua lengan : a posisi awal :berdiri dengan kedua lengan, kedua kaki rapat, dan kurus ke atas, po- sisi yang membantu berdiri di belakang yang akan melakukan gerakan dengan kedua tangan memegang pinggang, b pelaksanaan: turunkan kaki satu persatu ke lantai, hingga kedua tangan terangkat dari lantai, dilakukan secara berpasangan atu kelompok, un- tuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, keberanian dan tanggungjawab . Gambar 6.2 menurunkan kaki satu persatu dibantu teman guru, dari posisi berdiri dengan kedua lengan Gambar 6.1 bertumpu dengan tangan pada pinggiran bangku panjang 206 Buku Guru Kelas VIII SMPMTs 3. Aktivitas menurunkan tangan satu persatu ke matras lantai dari sikap menyampmg hingga posisi berdi- ri dengan tangan. dibantu teman guru : a posisi awal : berdiri me- nyamping arah gerakan, kedua kaki dibuka selebar bahu, kedua tangan lurus ke atas di samping kepala, pandangan ke depan, b pelaksa- naan : turunkan tangan satu persatu ke matras diikuti kaki naik ke atas, hingga kedua lengan bertumpu pada matras, kedua kaki lurus ke atas, badan lurus, turunkan kembali kaki satu persatu ke matras diikuti kedu lengan terangkat dari matras, hingga posisi berdiri dan kedua lengan lu- rus ke atas. 4. Aktivitas gerak meroda: a posisi awal: berdiri menyamping arah ge- rakan, kedua kaki dibu- ka selebar bahu, kedua tangan lurus ke atas di samping kepala, pan- dangan ke depan, b pelaksanaan: turunkan tangan satu persatu ke matras diikuti kaki naik ke atas, hingga kedua lengan bertumpu pada matras, kedua kaki lurus ke atas, badan lurus, turunkan kembali kaki satu persatu ke matras diikuti kedu lengan terang- kat dari matras, hingga posisi berdiri dan kedua lengan lurus ke atas. 5. Aktivitas melentingkan pinggang dari posisi tidur terlentang : a posisi awal : tidur telentang badan, kaki dan lengan lurus di samping badan di samping, b pelaksanaan:letakan telapak tangan di samping kepala, tarik tumit mendekati pinggul, dorongkan kedua kaki dan tangan ke lantai hingga badan terangkat dari lantai dengan posisi melenting, tahan 8 hitungan lalu turunkan kembali, lakukan berulang-ulang, dilakukan secara perorangan atau kelompok, untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, keberanian dan tanggungjawab Gambar 6.3 menurunkan tangan satu persatu ke matras lantai dari sikap menyampmg hingga posisi berdiri dengan tangan Gambar 6.4 gerak meroda 1 2 1 2 3 4 5 6 7